Hamil muda bisa menjadi masa yang menyenangkan sekaligus mengkhawatirkan. Pasalnya, ada berbagai efek hamil muda yang bisa menimbulkan masalah bagi ibu.
Kondisi ini pada akhirnya membuat para ibu harus lebih memerhatikan kesehatan dan kehamilan mereka.
Beragam masalah saat hamil muda yang sering terjadi
Hamil muda adalah masa-masa kritis saat janin mulai terbentuk. Masa yang disebut trimester 1 ini berlangsung ketika kehamilan Anda memasuki usia 1–13 minggu.
Anda harus beradaptasi selama trimester pertama. Pasalnya, tubuh ibu hamil muda mengalami berbagai perubahan yang tidak jarang menimbulkan masalah.
Efek yang terjadi pada tubuh saat hamil muda biasanya tidak serius. Namun, bila tidak ditangani dengan baik, ini bisa saja berdampak negatif pada ibu dan janin.
Oleh sebab itu, penting bagi Anda untuk mengetahui berbagai masalah yang sering terjadi pada trimester 1 kehamilan. Berikut beberapa di antaranya.
1. Perdarahan vagina
Salah satu efek hamil muda yang normal terjadi adalah perdarahan vagina. Kondisi ini mungkin terjadi dalam tingkatan yang ringan hingga cukup berat.
Umumnya perdarahan juga disertai dengan rasa nyeri pada perut bagian bawah dan punggung. Gejala tersebut tidak selalu berarti Anda mengalami masalah selama trimester awal.
Meski begitu, perdarahan saat hamil muda juga dapat menandakan keguguran atau kehamilan ektopik, yakni ketika janin tumbuh di luar rongga rahim.
Apabila Anda merasa khawatir dengan kondisi ini, segera hubungi dokter dan lakukan pemeriksaan penunjang untuk mengetahui penyebab perdarahan yang Anda alami.
2. Demam tinggi
Ibu hamil muda mungkin kerap mengalami demam. Umumnya kondisi ini bukanlah tanda dari masalah serius dan terkadang hanya disebabkan oleh flu biasa.
Namun, demam pada trimester 1 bisa meningkatkan risiko cacat jantung bawaan dan kelainan bentuk wajah janin, seperti dijelaskan dalam sebuah studi terbitan jurnal Science Signaling (2017).
Suhu tubuh yang meningkat disertai ruam dan nyeri otot juga bisa menandakan infeksi, seperti cytomegalovirus (CMV), toxoplasma, dan parvovirus yang memengaruhi janin.
Jika Anda mengalami demam tinggi saat hamil muda, sebaiknya segera periksakan ke dokter.