Kemudian, lapisan saluran hidung (yang berada di dalam hidung) juga menerima lebih banyak darah.
Sementara itu, pembuluh darah di dalam hidung cenderung lebih kecil, sehingga peningkatan volume darah bisa rusak dan pecah. Hal itu yang menyebabkan mimisan terjadi.
Perubahan hormon
Selama kehamilan, terjadi perubahan hormon dan bisa menjadi penyebab mimisan saat hamil.
Perubahan hormon ini membuat hidung Anda lebih tersumbat dari biasanya.
Dalam penelitian yang dituliskan The Pan African Medical Journal, perubahan hormonal selama kehamilan memengaruhi kondisi hidung.
Hormon estrogen bisa menyebabkan penyumbatan hidung dan rinitis pada 20 persen ibu hamil.
Sementara hormon estrogen memicu peningkatan volume darah yang bisa memicu mimisan saat hamil.
Di kondisi ini, gusi ibu hamil juga bisa mengalami pembengkakan dan berdarah.
Tumor kehamilan (sangat jarang terjadi)
Mengutip dari UT Southwestern Medical Center, kondisi ini disebut juga granuloma piogenik.
Tumor kehamilan adalah kondisi ketika gumpalan pembuluh darah kapiler yang bukan bersifat kanker, tumbuh lebih cepat dan mudah berdarah.
Setidaknya 5 persen ibu hamil mengalami tumor kehamilan yang bisa terbentuk di gusi dan hidung.