
Menurut US Food and Drugs Administration (FDA), latihan EMS terbukti efektif dan memang baik untuk memperkuat dan membentuk massa otot. Tetapi efek ini hanya bisa efektif dalam waktu yang sementara selama menjalani terapi.
Para ahli mengungkapkan alat ini akan membuat aliran darah menjadi lebih lancar ke bagian otot-otot tubuh, sehingga otot menjadi lebih kuat untuk melakukan berbagai gerakan. Maka itu, penggunaan EMS ini lebih khusus untuk memperbaiki masalah yang terjadi pada otot.
Penggunaannya pun kurang bisa diandalkan untuk membangun kekuatan otot dan menurunkan berat badan, terlebih belum ada bukti ilmiah yang mendukungnya. Apabila Anda tidak memiliki masalah kesehatan tertentu, sebaiknya tidak perlu melakukan latihan EMS.
Sebuah penelitian dalam Journal of Strength and Conditioning Research tidak menemukan perubahan berat badan, massa otot, dan persentase lemak tubuh pada peserta yang telah menjalani latihan fisik dengan EMS selama 8 minggu berturut-turut.
Kesimpulannya, berolahraga dengan latihan EMS kurang efektif untuk menurunkan berat badan Anda. Terlebih jika Anda tidak menjalani diet dan pola hidup sehat, maka terapi dengan alat ini terbilang sia-sia saja.
Namun bila memang Anda ingin mencobanya, EMS tergolong olahraga yang aman bagi siapa saja asal sebelumnya sudah mendapatkan rujukan dari dokter dan selalu mendapat pendampingan dari personal trainer yang sudah mengerti cara kerja alat ini.
Selain itu, tentunya perlu mengikuti berbagai prosedur agar manfaat dari latihan fisik EMS dapat Anda rasakan dengan baik dan maksimal.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar