Meski kasusnya di Indonesia tidak seumum kanker payudara atau kanker paru, kanker kulit tetap sama berbahayanya. Kanker kulit termasuk salah satu jenis kanker yang paling mengancam nyawa. Ada lima jenis kanker kulit yang bisa Anda bedakan dari masing-masing cirinya. Nah, artikel ini akan membantu Anda mengenali gejala kanker kulit berdasarkan jenisnya.
Mendeteksi gejala kanker kulit berdasarkan jenisnya
1. Karsinoma sel basal
Karsinoma sel basal adalah jenis kanker kulit yang paling umum. Menurut American Cancer Society, kondisi ini merupakan kasus kanker kulit nomor satu dunia. Sekitar 8 dari 10 kanker kulit adalah karsinoma sel basal. Kanker ini cenderung tumbuh lambat, tapi tidak bisa menyebar ke bagian tubuh lain.
Karsinoma sel basal bisa sembuh total jika cepat dideteksi dan diobati sejak dini.

Cara mendeteksi gejala kanker kulit karsinoma sel basal
Pada awalnya, karsinoma sel basal muncul seperti benjolan “mutiara” kecil datar, padat, dan mengkilap yang tampak mirip seperti jerawat yang tidak kunjung hilang. Kadang warnanya bisa terlihat kekuningan, mirip dengan bekas luka.
Kanker ini mungkin juga terlihat seperti tahi lalat berwarna merah muda yang mengkilap dan sedikit bersisik. Anda mungkin melihat pertumbuhan kulit berbentuk kubah yang memiliki pembuluh darah di dalamnya. Bisa berwarna pink, coklat, atau hitam.
Gejala lain yang harus diwaspadai adalah pertumbuhan kulit yang keras dan berlilin. Kanker ini juga mungkin berwujud seperti luka terbuka yang tidak kunjung sembuh (memiliki pinggiran berkerak atau mengeluarkan cairan), atau bisa sembuh tapi kemudian kembali.
Karsinoma sel basal dapat terjadi di bagian tubuh mana pun. Namun seringnya muncul di wajah, leher, dan telinga yang tumbuh sangat lambat, bahkan hingga selama bertahun-tahun setelah paparan matahari yang intens atau jangka panjang.