Saat terkena atau tersiram air panas, kulit biasanya akan melepuh. Jika tak segera ditangani, luka yang melepuh akibat air panas ini akan terasa sangat sakit dan perih. Yuk, intip cara pertolongan pertama untuk luka tersiram air panas berikut ini!
Cara mengobati luka akibat tersiram air panas
Saat kulit Anda tersiram air panas, usahakan untuk tidak panik. Perhatikan terlebih dulu apakah kulit Anda mengalami luka bakar ringan atau sangat parah.
Secara umum, terkena air panas bisa menyebabkan luka lepuhan atau luka bakar derajat satu sehingga tergolong ringan.
Oleh karena itu, Anda bisa mengobatinya dengan pertolongan pertama di rumah tanpa harus pergi ke rumah sakit.
1. Mendinginkan kulit
Sesaat setelah Anda terkena air panas, usahakan untuk langsung meletakkan barang yang berisi air panas tersebut jauh dari jangkauan Anda.
Apabila Anda menggunakan aksesoris atau perhiasan pada kulit yang melepuh, segera lepaskan karena bisa menyebabkan pembengkakan pada kulit.
Ini adalah langkah pertolongan pertama sebagai cara mengobati kulit melepuh karena air panas.
Setelah itu, siram bagian kulit yang melepuh dengan air dingin selama 20 menit. Hal ini dilakukan untuk menghilangkan panas di kulit.
Usahakan untuk tidak menggunakan es batu pada kulit terbakar ataupun air berisi es batu.
Jika area yang terkena air panas sangat lebar, hindari langsung merendam bagian tubuh tersebut ke dalam air dingin.
Berdasarkan studi dari Environmental and Public Health, perubahan suhu badan secara tiba-tiba bisa memperparah kondisi kulit.
2. Menutupi area yang tersiram air panas
Setelah kulit yang melepuh sudah dingin, Anda bisa mengoleskan petroleum jelly atau gel lidah buaya pada luka untuk membantu mengurangi panas di dalam kulit.
Jika luka cukup lebar, balut daerah tersebut dengan kain bersih atau perban yang agak lembab maupun kassa steril.
Hal ini dilakukan agar kulit tidak terkena bakteri yang bisa menyebabkan infeksi luka.
Ingat, hindari mengoleskan minyak esensial, mentega, atau pasta gigi pada luka bakar.
Menurut American Academy Dermatology Association, cara pertolongan pertama tersiram air panas ini justru dapat menghambat penyembuhan luka.