Saat kecil, gigi susu Anda akan goyang dan mulai digantikan oleh gigi permanen. Namun, rupanya gigi permanen pun masih bisa goyang ketika Anda dewasa. Cara mengatasi gigi goyang saat dewasa tentu tidak sama seperti saat masa kanak-kanak dahulu. Lantas, apa saja yang perlu Anda lakukan?
Cara mengatasi gigi goyang dengan bahan alami
Gigi goyang tak boleh disepelekan karena dapat menyebabkan sakit yang berkepanjangan, memicu infeksi yang lebih parah, hingga menyebabkan gigi tanggal.
Itu sebabnya, penting bagi Anda untuk mengetahui cara mengatasi dan memperkuat gigi yang goyang. Sebelum menggunakan obat, Anda bisa memanfaatkan berbagai bahan alami berikut.
1. Air garam
Saat gigi mulai terasa goyang dan tak nyaman, segeralah berkumur larutan air garam. Air garam dapat membasmi bakteri dan meredakan infeksi pada gusi yang menyebabkan gigi goyang.
Caranya, Anda cukup melarutkan setengah sendok makan air garam dalam segelas air hangat. Setelah itu, gunakan untuk berkumur selama kira-kira satu menit, lalu ludahkan.
Anda bisa berkumur dengan air garam hingga 2–3 kali dalam sehari. Selain mengatasi gigi goyang pada orang dewasa, berkumur air garam juga bisa menjadi cara alami untuk mencegah penyakit gusi.
2. Kunyit
Kandungan kurkumin dalam kunyit membuat rempah satu ini memiliki sifat antiradang, antiseptik, dan antibiotik yang dapat meringankan sakit gigi atau radang gusi.
Untuk memanfaatkan kunyit, Anda bisa mengubahnya menjadi pasta gigi. Caranya, campurkan satu ruas kunyit ukuran sedang yang sudah ditumbuk halus dengan minyak kelapa dan baking soda.
Dengan jari yang bersih, oleskan pasta kunyit pada gusi yang sakit sambil memijatnya ringan selama 1–2 menit. Setelah itu, berkumurlah dan buang sisa pasta kunyit dari mulut sampai bersih.
3. Cengkeh
Eugenol sebagai salah satu bahan yang kerap dicampurkan dalam obat sakit gigi rupanya bisa Anda temukan dalam cengkeh.
Senyawa organik tersebut akan mengatasi sakit gigi dengan cara membunuh bakteri penyebab infeksi di dalam mulut yang biasanya terjadi saat gigi goyang.
Dengan begitu, tak heran jika rempah satu ini banyak dimanfaatkan untuk meredakan sakit gigi, termasuk yang disebabkan oleh gigi goyang.
Jika gigi Anda masih kuat, Anda bisa langsung menggigit batang cengkeh. Anda juga bisa menghancurkannya, lalu mencampurkannya dengan minyak zaitun untuk dijadikan pasta gigi.
4. Es batu
Salah satu cara paling mudah untuk mengurangi sensasi nyut-nyutan akibat gigi goyang adalah kompres dingin. Suhu dingin akan membuat saraf gigi kebas sehingga rasa sakit pun akan perlahan membaik.
Namun, jangan menempelkan es batu secara langsung ke gigi Anda. Cukup bungkus beberapa bongkah es batu dengan kain bersih, lalu tempelkan pada pipi yang berada pada sisi gusi yang bengkak.
Bila tidak memiliki es batu, Anda bisa menggantinya dengan berkumur air dingin. Pastikan untuk tidak berkumur terlalu kencang supaya gigi Anda tidak semakin goyang.
Cara mengatasi gigi goyang dengan obat
Berikut adalah beberapa pilihan obat di apotek yang bisa Anda gunakan untuk meringankan rasa ngilu karena gigi goyang.
1. Paracetamol
Salah satu obat andalan untuk meredakan nyeri gigi adalah paracetamol. Obat ini aman untuk semua kalangan, termasuk ibu hamil dan menyusui, serta anak-anak.
Meski bisa dibeli tanpa resep, minumlah paracetamol sesuai anjuran pada label kemasan.
Sama seperti obat lainnya, paracetamol juga berpotensi menyebabkan efek samping. Segera hentikan pengobatan bila Anda mengalami sakit perut parah, urine atau feses berwarna gelap, serta lemas.
2. Ibuprofen
Obat antinyeri lain yang bisa digunakan untuk mengatasi sakit akibat gigi goyang pada orang dewasa adalah ibuprofen.
Supaya kinerjanya optimal, hindari minum ibuprofen saat perut kosong. Segera hentikan pemakaiannya ketika rasa sakit sudah menghilang, mengingat obat ini tidak boleh diminum jangka panjang.
Ibuprofen tidak disarankan untuk ibu hamil dengan usia kandungan di atas 20 minggu. Bertanyalah pada dokter jika Anda membutuhkan obat antinyeri saat hamil.
3. Antibiotik
Apabila gusi di sekitar gigi yang bermasalah memunculkan tanda-tanda infeksi, dokter biasanya akan meresepkan antibiotik.
Amoxicillin, erythromycin, dan clindamycin adalah beberapa jenis antibiotik untuk sakit gigi.
Pastikan Anda minum antibiotik sesuai resep dokter. Penggunaan antibiotik yang tidak sesuai dapat memperparah kondisi Anda.
4. Opioid
Ketika berbagai jenis obat di atas tidak juga meredakan sakit gigi Anda, dokter dapat memberikan opioid sebagai pilihan terakhir.
Obat-obatan ini hanya boleh dikonsumsi dengan resep dokter dan tidak untuk jangka panjang. Penggunaan opioid dalam jangka panjang bisa menimbulkan efek samping berbahaya hingga kecanduan.
Menurut laman American Dental Association, opioid juga tidak bisa diberikan pada seseorang dengan gigi goyang yang sedang aktif mengonsumsi benzodiazepin atau obat antidepresan.
5. Chlorhexidine
Untuk melawan infeksi bakteri di dalam gigi dan mulut, Anda dapat menggunakan obat kumur mengandung chlorhexidine setelah gosok gigi.
Obat kumur ini mengandung antibiotik yang bisa mengontrol plak dan mengurangi peradangan pada gusi.
Selain meredakan nyeri akibat gigi goyang, obat kumur ini juga bisa mengatasi sariawan hingga radang gusi.
6. Pasta gigi ber-fluoride dan antibiotik
Salah satu penyebab gigi goyang pada orang dewasa adalah penyakit gusi. Untuk mengurangi plak sekaligus peradangan pada gusi, Anda bisa menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride dan antibiotik.
Umumnya, pasta gigi hanya mengandung fluoride. Bacalah komposisi pada kemasan untuk memastikan bahwa merk pasta gigi yang Anda pilih mengandung antibiotik.
Cara mengatasi gigi goyang di dokter gigi
Cara terbaik untuk mengatasi gigi goyang pada orang dewasa adalah pergi ke dokter gigi. Dengan begitu, Anda bisa menerima perawatan sesuai kondisi yang mendasarinya.
Berikut adalah beberapa perawatan yang bisa diberikan dokter gigi untuk mengatasi keluhan Anda terkait gigi goyang.
1. Scaling
Penumpukan karang gigi dapat melonggarkan gusi sehingga gigi menjadi goyang. Inilah mengapa scaling sering menjadi prosedur awal untuk mengatasi gigi goyang.
Scaling adalah prosedur pembersihan karang gigi menggunakan alat yang disebut ultrasonic scaler. Alat ini bisa membersihkan karang gigi yang paling keras sekalipun.
Setelah scaling gigi, dokter dapat melanjutkan dengan metode root planing. Prosedur ini bertujuan untuk menghaluskan permukaan akar gigi dan membantu melekatkan gusi pada gigi yang longgar.
2. Bone grafting
Apabila keluhan Anda disebabkan oleh kerusakan pada tulang penyokong gigi atau rahang, dokter mungkin menyarankan bone grafting.
Dokter akan mengambil jaringan tulang dari bagian tubuh lain, seperti pinggul, kaki, atau tulang rusuk, untuk menambah kepadatan tulang rahang.
Untuk melakukan prosedur ini, dokter akan membuat sayatan pada gusi. Setelah itu, dokter akan melakukan scaling dan root planing untuk membersihkan jaringan gigi.
Kemudian, bagian gigi yang bermasalah ditambal dengan jaringan tulang dari bagian tubuh lain. Jaringan gusi lalu ditutup dan akan pulih sepenuhnya setelah beberapa bulan.
3. Operasi flap
Cara medis lain yang bisa dilakukan untuk mengatasi gigi goyang yakni operasi flap. Prosedur ini biasanya dibutuhkan ketika kerusakan gusi (periodontitis) sudah sangat parah.
Pertama-tama, dokter akan membuat sayatan pada bagian gusi yang bermasalah. Setelah itu, dokter akan mengangkat atau menekuk gusi tersebut (flap) supaya bisa membersihkannya ke bagian yang lebih dalam.
Ketika periodontitis sudah teratasi, dokter akan menjahit kembali jaringan gusi Anda. Inilah cara untuk mengatasi gigi goyang agar kuat kembali.
4. Splinting
Jika gigi Anda belum bergoyang terlalu parah dan masih menempel pada gusi, dokter biasanya menyarankan metode splinting.
Metode ini dilakukan dengan cara mengikat gigi yang goyang dengan gigi sekitarnya. Dengan begitu, gigi yang goyang akan mendapatkan kekuatan dari gigi di sekitarnya.
Gigi-gigi tersebut akan diikat dengan plat logam khusus yang dipasang pada bagian belakang gigi.
5. Cabut gigi
Pada beberapa kasus, solusi terbaik untuk gigi goyang adalah mencabutnya. Selama menjalani prosedur cabut gigi, Anda akan menerima obat bius untuk menghilangkan rasa sakit.
Untuk mendukung fungsi gigi dan penampilan, Anda bisa memasang implan pada lokasi gigi yang baru dicabut.
Berbeda dengan gigi palsu, implan gigi akan dipasang menggunakan sekrup yang ditanam ke dalam rahang. Dengan begitu, gigi Anda bisa bertahan lebih lama.
Kesimpulan
- Bahan alami yang bisa dimanfaatkan untuk mengatasi rasa sakit akibat gigi goyang adalah air garam, kunyit, cengkeh, dan es batu.
- Obat-obatan yang dapat membantu menguatkan gigi goyang adalah paracetamol, ibuprofen, antibiotik, opioid, chlorhexidine, dan kandungan antibiotik pada pasta gigi.
- Scaling, bone grafting, operasi flap, splinting, dan cabut adalah beberapa metode perawatan untuk mengatasi gigi goyang.