Jarang diketahui, kelainan sendi rahang juga ditangani oleh dokter spesialis gigi ini. Orang dengan kondisi ini biasanya mengeluhkan rasa nyeri ketika membuka atau menutup mulut dan sering kali mendengar bunyi ‘klik’ di sekitar rahang.
8. Spesialis radiologi kedokteran gigi (SpRKG)
Terakhir, dokter dengan gelar ini berkeahlian khusus untuk menganalisa hasil pemeriksaan radiologi. Dengan keahliannya ini, struktur gigi dan jaringan mulut yang abnormal atau bermasalah bisa terdeteksi.
Meski berbeda-beda, setiap dokter spesialis gigi biasanya saling bekerja sama dalam menegakkan diagnosis, mengobati, dan membantu pasien mencegah kekambuhannya.
Sebagai contoh, ketika dokter gigi umum mencurigai keluhan pasien mengarah pada penyakit tumor, ia akan merujuk pasien ke dokter spesialis penyakit mulut. Di sana pasien akan menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Setelah pemeriksaan dilakukan dan diputuskan bahwa prosedur operasi perlu dilakukan, dokter spesialis penyakit mulut akan merujuk pasien ke dokter spesialis bedah mulut. Dokter spesialis bedah mulut ini kemudian bertanggung jawab dalam prosedur operasi dan pengobatan lebih lanjut.
Alasan pentingnya memahami spesialis dokter gigi

Mengenali perbedaan spesialisasi kedokteran gigi merupakan wawasan yang penting. Dengan mengetahui hal ini, kemungkinan besar Anda bisa mendapat perawatan yang tepat jika suatu saat nanti mengalami masalah gigi dan mulut.
Namun sayangnya banyak masyarakat yang takut untuk pergi ke dokter gigi, terutama karena alasan biaya. Padahal dokter gigi juga bisa menyesuaikan perawatan yang tepat dan tetap aman sesuai kemampuan pasien.
Selain itu, kesalahan perawatan pada gigi dapat memperumit kondisi gigi dan mulut hingga menimbulkan komplikasi yang berbahaya. Salah satu contohnya adalah pasien yang pernah saya tangani sebagai dokter gigi di Audy Dental Clinic.
Pasien ini mengalami kerusakan gigi parah karena melakukan pemasangan gigi palsu di tukang gigi karena takut mahalnya biaya jika pergi ke dokter spesialis gigi. Pemasangan gigi palsu oleh bukan ahli akhirnya memperparah kondisi mulutnya yang mengalami banyak pembengkakan.
Alhasil, biaya yang dikeluarkan jadi lebih besar karena perlu beberapa tindakan medis yang dilakukan untuk mengatasi kerusakan gigi tersebut. Dari kisah tersebut, kita bisa belajar bahwa masalah gigi perlu ditangani oleh dokter yang ahli dalam bidangnya.
Kondisi dokter spesialis gigi di Indonesia

Menjadi dokter gigi adalah pekerjaan mulia, karena membantu banyak orang untuk sembuh dari berbagai gangguan gigi dan mulut. Walaupun nampaknya kecil, gigi punya peran yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari, seperti makan, berbicara, dan mengekspresikan diri.
Sayangnya, berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018, jumlah dokter gigi masih sangat rendah dibanding dokter umum.
Persebarannya pun tidak merata, terutama untuk dokter spesialis. Kebanyakan berpusat di Pulau Jawa atau kota-kota besar. Sementara di beberapa daerah luar Pulau Jawa atau pulau terpencil belum tersedia.
Saya berharap ketersediaan dokter gigi umum maupun spesialis semakin meningkat dan tersebar merata di masa depan. Dengan begitu, masyarakat bisa mendapatkan perawatan yang tepat jika mengalami masalah gigi dan mulut.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar