Mengutip situs Mount Sinai, jika Anda menjalani tes glukosa darah puasa, kadar antara 70 dan 100 mg/dL (3,9 dan 5,6 mmol/L) dianggap normal.
Sementara, bila Anda menjalani tes glukosa darah secara acak, hasil normalnya bergantung pada kapan terakhir kali Anda makan. Biasanya, kadar glukosa darah adalah 125 mg/dL (6,9 mmol/L) atau lebih rendah.
Umumnya, pengecekan gula darah memerlukan sampel darah yang dilakukan dengan cara menusuk atau memencet ujung jari menggunakan jarum atau lancet.
Selain itu, Anda bisa pertimbangkan membeli alat cek gula darah yang memiliki waktu pengukuran singkat dan banyak fungsi.
Di pasaran sendiri telah tersedia satu alat glucometer, yang bisa Anda gunakan untuk mengecek gula darah, kolesterol, dan asam urat sekaligus.
Hal lain yang tak kalah penting, cek kapasitas penyimpanan datanya sebelum membeli.
Pastikan Anda memilih alat dengan kapasitas yang memadai, terlebih bagi penderita diabetes yang harus melakukan pengecekan darah beberapa kali dalam sehat.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar