Mengatasi ketakutan dan kecemasan
Siang dok
saya mau sedikit cerita, saya punya masa lalu yg bisa dibilang sangat fucked up
saya nyesel banget merasa dulu saya sangat bodoh dan gampangan
sebab saya mudah ditipu dan diajak HB disaat itu saya tidak berani menolak dan binggung harus berbuat apa
Sudah 3 jalan 4 th ini saya keluar dari lubang hitam tsb, dan berencana berumah tangga
namun penyesalan dan rasa takut akan hal2 buruk dimasa depan selalu ada
sebelum menikah saya berencana untuk medical checkup agar memastikan apakah ada penyakit di dalam tubuh saya yg beresiko untuk pasangan saya
namun sampai saat ini saya masih sangat takut apabila fakta nya nanti ada penyakit dan saya tidak bisa menerima atau mengungkapkan nya ke pasang dan keluarga
kira2 apa ada cara yg harus saya lakukan untuk memantabkan niat saya tsb ? makasih
Halo, terima kasih atas pertanyaan anda
Dengan menyadari kondisi anda saat ini, berarti secara tidak langsung anda menyadari pula kebutuhan akan bantuan tenaga profesional. Anda dapat melakukan pemeriksaan kesehatan fisik seperti yang telah direncanakan agar mengetahui kondisi anda yang sebenarnya. Boleh juga meminta pendampingan dari psikolog untuk memulihkan perubahan pada psikologis akibat kejadian tersebut.
Ketika pikiran akan kejadian traumatis tersebut muncul, maka akan memicu juga munculnya reaksi emosi negatif tersebut sehingga membuat anda merasa tidak nyaman. Pada saat kondisi tersebut terjadi, anda dapat melakukan relaksasi pernapasan sehingga menjadi lebih rileks, tenang dan dapat berpikir jernih kembali. Selain itu, sebaiknya anda tidak perlu menyalahkan diri sendiri, karena adanya proses penerimaan dapat membantu anda lebih mudah untuk pulih dari kejadian traumatis. Anda juga dapat mencoba mengembangkan kemampuan memaafkan terhadap diri sendiri. Bagaimanapun kondisi anda, anda tetap berharga dengan segala kelebihan dan kelemahan yang dimiliki. Terkadang pikiran kita memikirkan berbagai hal yang seolah-olah yang dialami lebih buruk dari yang sebenarnya terjadi. Anda tidak perlu malu untuk menceritakan permasalahan anda kepada orang terdekat yang anda percaya. Anda juga dapat aktif pada kegiatan sosial sehingga membantu meningkatkan kepercayaan diri anda.
Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah agar tertangani dengan tepat.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya akan mencoba memberikan saran yang mungkin dapat membantu Anda dalam mengatasi ketakutan dan kecemasan terkait masa lalu Anda dan rencana pernikahan Anda.:Terapi atau konseling: Pertama-tama, penting untuk mencari bantuan profesional seperti psikolog atau terapis yang dapat membantu Anda mengatasi trauma dan rasa takut yang Anda alami. Terapi dapat membantu Anda memahami dan mengelola emosi yang muncul, serta memberikan strategi untuk mengatasi kecemasan.
Komunikasi terbuka dengan pasangan: Penting untuk berbicara dengan pasangan Anda tentang masa lalu Anda dan kekhawatiran yang Anda miliki. Komunikasi terbuka dan jujur dapat membantu membangun kepercayaan dan pemahaman di antara Anda berdua. Diskusikan kekhawatiran Anda dan cari solusi bersama.
Medical checkup: Keputusan Anda untuk melakukan medical checkup adalah langkah yang baik untuk memastikan kesehatan Anda dan melindungi pasangan Anda. Jika Anda merasa takut dengan hasilnya, penting untuk mengingat bahwa memiliki keberanian untuk menghadapi kenyataan adalah langkah awal yang penting dalam mengatasi masalah kesehatan.
Dukungan sosial: Cari dukungan dari keluarga, teman, atau kelompok dukungan yang dapat membantu Anda melalui proses ini. Berbicara dengan orang-orang yang Anda percaya dan yang peduli tentang Anda dapat memberikan dukungan emosional yang sangat dibutuhkan.
Self-care: Jaga kesehatan fisik dan mental Anda dengan melakukan self-care yang baik. Ini termasuk menjaga pola makan yang sehat, berolahraga secara teratur, tidur yang cukup, dan mengelola stres dengan teknik relaksasi seperti meditasi atau yoga.
Ingatlah bahwa proses pemulihan membutuhkan waktu dan setiap orang memiliki kecepatan yang berbeda. Jangan ragu untuk mencari bantuan profesional jika Anda merasa kesulitan mengatasi ketakutan dan kecemasan Anda. Semoga Anda dapat menemukan kedamaian dan kebahagiaan dalam hidup Anda.
Related content