Kehilangan kedua orang tua

Hallo Dok, Bulan September lalu saya kehilangan Ayah saya, beliau meninggal karena sakit tumor paru yang menyebar ke otak, 20 hari setelahnya Ibu saya juga meninggal karena sakit komplikasi gagal ginjal dan diabetes kronis. Saya sekarang tinggal sendiri di rumah yang kami tinggali, hampir 3 bulan ini saya merasa perasaan saya kacau, hati saya tak tenang, tak ada semangat untuk menjalani hari, bahkan untuk masuk ke kamar alm pun saya tidak kuat, teringat dan terngiang semua kenangan bersama, yang berat bagi saya. Ketika memori itu teringat, saya merasa bersalah, karena kurang dalam merawat atau membersamai mereka semasa mereka sakit, merasa banyak salah, dan saya akan menangis, murung, dan tak bersemangat, saya merasa ada yang hilang dan kehilangan ini membuat jiwa saya hancur. Ditambah saya masih sendiri, saya merasa kesepian tanpa mereka. Dan ketika sepi ini menggangu, saya akan menangis dan ini membuat hati saya sesak, kepala saya pusing, mual, dan trauma untuk saya. Apa yang harus saya lakukan untuk memperbaiki dan menghilangkan trauma ini dok?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
18
2

2 komentar

Halo, terima kasih untuk pertanyaannya.


Tidak bisa dipungkiri bahwa kehilangan tentu saja berdampak pada kesedihan yang mendalam, apalagi kehilangan orang terdekat yang dicintai. Setiap orang melewati proses kedukaan dan kesedihan tersebut dengan cara berbeda-beda, sehingga tidak ada batasan tertentu yang dianggap normal untuk menghilangkan kesedihan. Akibat kehilangan tidak hanya menyebabkan kesedihan yang mendalam, tetapi bisa juga berdampak kepada kondisi psikologis lainnya dan juga kondisi fisik, bahkan bisa mengganggu seseorang dalam menjalani aktivitas keseharian.


Beberapa hal yang perlu diperhatikan selama proses tersebut, yaitu memberikan waktu pada diri sendiri untuk mengakui, memahami dan menerima emosi yang hadir, karena dengan melonak emosi tersebut hanya akan menyebabkan proses berdamai membutuhkan waktu yang lebih lama, atau bahkan malah membuat kondisi diri semakin buruk. Melakukan aktivitas yang produktif dan menyenangkan sebagai bentuk pengalihan agar tidak berlarut-larut dalam kesedihan tersebut, seperti melukis, menulis, bermain music, dsb. Anda juga dapat menuangkan seluruh pikiran dan perasaan anda pada jurnal harian secara berkala. Selain itu, tetap membuka diri untuk terkoneksi dengan sekitar, karena tanpa disadari kehilangan akan menyebabkan rasa kesepian.


Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya sangat memahami bahwa Anda sedang mengalami masa yang sulit setelah kehilangan kedua orang tua Anda. Kehilangan orang yang kita cintai adalah pengalaman yang sangat berat dan bisa meninggalkan bekas trauma yang dalam.:

Untuk mengatasi perasaan kacau, kehilangan semangat, dan perasaan bersalah yang Anda alami, ada beberapa langkah yang dapat Anda coba:

  1. Berduka dengan sehat: Penting untuk memberi diri Anda waktu dan ruang untuk berduka. Izinkan diri Anda merasakan emosi yang muncul, termasuk kesedihan, kemarahan, dan kehilangan. Jangan menekan atau menahan emosi tersebut, karena itu bisa memperburuk kondisi mental Anda. Jika perlu, cari dukungan dari keluarga, teman, atau konselor yang dapat membantu Anda melalui proses berduka.

  2. Jaga kesehatan fisik: Kehilangan orang tua dapat mempengaruhi kesehatan fisik Anda. Pastikan Anda menjaga pola makan yang sehat, tidur yang cukup, dan tetap aktif secara fisik. Olahraga ringan seperti berjalan atau yoga dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati.

  3. Temukan dukungan sosial: Merasa sendiri dan kesepian setelah kehilangan orang tua adalah hal yang wajar. Namun, penting untuk mencari dukungan sosial. Bicaralah dengan keluarga, teman, atau anggota komunitas yang dapat memberikan dukungan dan pemahaman. Anda juga dapat mencari kelompok dukungan atau terapi kelompok untuk berbagi pengalaman dengan orang-orang yang mengalami hal serupa.

  4. Cari cara untuk mengenang dan menghormati orang tua Anda: Menciptakan ritual atau cara untuk mengenang dan menghormati orang tua Anda dapat membantu dalam proses penyembuhan. Anda dapat membuat album foto, menulis surat kepada mereka, atau melakukan kegiatan yang mereka sukai sebagai bentuk penghormatan.

  5. Jika perlu, cari bantuan profesional: Jika perasaan kacau, kehilangan semangat, dan trauma yang Anda alami terus berlanjut dan mengganggu kehidupan sehari-hari Anda, penting untuk mencari bantuan profesional. Psikolog atau psikiater dapat membantu Anda dalam mengatasi trauma dan memberikan dukungan yang Anda butuhkan.

Ingatlah bahwa setiap orang memiliki cara yang berbeda dalam mengatasi kehilangan dan trauma. Jangan terlalu keras pada diri sendiri dan beri diri Anda waktu untuk sembuh. Jika Anda merasa kesulitan, jangan ragu untuk mencari bantuan.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan