backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

7 Jenis Daun Herbal untuk Obat Asam Lambung Naik

Ditinjau secara medis oleh dr. Andreas Wilson Setiawan · General Practitioner · None


Ditulis oleh Zulfa Azza Adhini · Tanggal diperbarui 2 minggu lalu

    7 Jenis Daun Herbal untuk Obat Asam Lambung Naik

    Beberapa jenis daun yang mudah ditemukan di sekitar Anda ternyata bisa dimanfaatkan sebagai obat untuk sakit asam lambung. Potensi untuk mengobati masalah asam lambung ini berasal dari kandungan daun yang bersifat antiradang, antibakteri, ataupun antioksidan. 

    Berbagai jenis daun untuk asam lambung

    Naiknya asam lambung (refluks asam) dapat menimbulkan gejala maag yang mengganggu, seperti sakit perut, mual, heartburn, hingga perut kembung.

    Maag dapat sembuh dengan konsumsi obat-obatan seperti antasida ataupun PPI. Selain obat medis, obat herbal yang berasal dari daun-daunan berpotensi mengatasi gejala asam lambung naik

    Berikut ini jenis-jenis daun yang baik untuk mengobati sakit asam lambung.  

    1. Daun kelor

    manfaat daun kelor untuk diabetes

    Daun kelor atau yang memiliki nama latin Moringa oleifera ini telah lama dikenal sebagai obat herbal untuk berbagai penyakit, termasuk untuk meredakan gejala maag. 

    Studi yang diterbitkan dalam Saudi Journal of Bilogical Science menujukkan ekstrak daun kelor berpotensi untuk menurunkan keasaman lambung.

    Daun ini juga dapat melindungi lambung dari iritasi asam dengan meningkatkan produksi lendir pada dinding lambung.

    Untuk mendapatkan manfaat ini, Anda bisa membuat teh daun kelor. Rebus daun kelor secukupnya, kemudian saring rebusannya dan tuang ke dalam cangkir.

    2. Daun lidah buaya

    Lidah buaya memang sering digunakan untuk merawat kulit dan rambut. Namun tak banyak yang tahu daun lidah buaya juga bermanfaat mengatasi penyakit asam lambung.

    Hal ini disebutkan dalam penelitian terbitan Journal of Traditional of Chinese Medicine. Lidah buaya memiliki sifat anti-inflamasi yang mampu mengurangi peradangan pada lambung dan meredakan gejala GERD.

    Untuk mengolah lidah buaya, kupas serta bersihkan daunnya, kemudian ambil gelnya. Setelah itu, blender hingga halus.

    Terakhir, tambahkan air secukupnya agar teksturnya menjadi lebih cair dan mudah untuk dikonsumsi.

    3.  Daun jambu biji

    Daun jambu biji juga berpotensi mengobati GERD, yakni kondisi ketika cairan asam lambung naik ke kerongkongan dan menyebabkan iritasi.

    GERD akan menimbulkan sensasi terbakar di ulu hati atau disebut heartburn. Nah, daun jambu biji memiliki sifat antiradang yang dapat meredakan gejala ini.

    Untuk mendapatkan manfaat daun jambu biji untuk lambung ini, Anda bisa mengolahnya menjadi air rebusan. Cukup cuci bersih daun jambu biji dan rebus hingga mendidih.

    4. Daun kemangi

    Daun kemangi biasanya dikonsumsi sebagai lalapan, tapi ternyata bisa dimanfaatkan sebagai obat herbal. 

    Mengutip studi pada hewan dalam Jurnal Kedokteran Brawijaya, ekstrak daun basil dapat meredakan radang lambung (gastritis). Kondisi ini lama-kelamaan bisa memicu naiknya asam lambung.

    Manfaat daun kemangi ini didapat dari kandungan flavonoid dan saponin yang memiliki sifat anti-inflamasi.  

    Anda bisa mengonsumsi suplemen herbal yang mengandung daun kemangi ataupun merebus daunnya menjadi teh.

    5. Daun sirih

    daun sirih mengobati mimisan

    Daun sirih juga berkhasiat sebagai obat sakit asam lambung. Studi dalam Journal of Ayurveda and Integrative Medicine menunjukkan daun sirih memiliki efek gastroprotektif  yang tinggi.

    Artinya, daun sirih dapat melindungi lambung dengan meningkatkan produksi lendir pada dinding lambung sehingga mencegah naiknya asam lambung.

    Cara mengolah daun sirih untuk obat asam lambung juga cukup mudah. Anda hanya perlu merebusnya hingga mendidih. Lalu, saring ampasnya dan minum sarinya. 

    6. Daun patikan kebo

    Jenis daun lain yang baik untuk sakit asam lambung adalah daun patikan kebo

    Ekstrak metanol dari daun patikan kebo dapat melindungi dinding lambung dari kerusakan akibat produksi asam lambung berlebih.

    Selain itu, daun herbal ini memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat mengurangi peradangan pada lambung.

    Sama seperti daun lainnya, Anda bisa mengolah daun patikan kebo menjadi air rebusan sebagai obat asam lambung naik.

    Cuci sekitar 5 – 8 lembar daun patikan kebo dan rebus bersama 1 gelas air hingga mendidih. Minum air rebusan tersebut secara rutin. 

    7. Daun senggani

    Daun senggani juga berpotensi digunakan sebagai obat sakit asam lambung. Ini karena sifat anti-inflamasinya yang meredakan peradangan lambung.

    Selain itu, menurut studi dalam jurnal BMC Complementary Medicine Therapies, daun senggani mengandung quercetin yang bisa mengurangi volume dan tingkat keasaman lambung.

    Konsumsi daun ini dengan mengolahnya menjadi air rebusan.

    Siapkan beberapa lembar daun, lalu cuci bersih. Rebus bersama dengan 1 gelas air dan tunggu hingga mendidih. Saring dan minum sisa air rebusannya.

    Tips konsumsi daun herbal untuk asam lambung

    manfaat daun jambu biji untuk lambung

    Cara mengonsumsi daun herbal biasanya dengan direbus atau diolah jadi jamu. 

    Agar rasanya menjadi lebih nikmat, Anda bisa menambahkan 1 – 2 sendok makan madu ke dalam air rebusan daun herbal.

    Namun, perlu diingat bahwa manfaat daun untuk mengobati penyakit asam lambung masih membutuhkan penelitian lebih lanjut. 

    Selain itu, mengonsumsi obat herbal asam lambung bisa menimbulkan efek samping atau alergi pada sebagian orang. 

    Jika Anda merasakan gejala seperti sakit perut, mual, atau diare setelah mengonsumsi ramuan herbal di atas, segera hentikan konsumsi.

    Konsultasikan kembali dengan dokter bagaimana efek konsumsi minuman herbal terhadap kondisi asam lambung Anda.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Andreas Wilson Setiawan

    General Practitioner · None


    Ditulis oleh Zulfa Azza Adhini · Tanggal diperbarui 2 minggu lalu

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan