Apakah Anda pernah mengalami keputihan bening yang disertai dengan nyeri perut dan pinggang? Kondisi ini memang membuat sebagian wanita merasa khawatir dan tidak nyaman. Cari tahu penyebab dan cara mengatasinya dalam ulasan berikut.
Penyebab keputihan bening disertai nyeri perut dan pinggang
Keputihan bening normal terjadi sebagai mekanisme alami vagina untuk membersihkan diri.
Namun, apakah keputihan bisa menyebabkan sakit pinggang? Keputihan tidak dapat menyebabkan sakit pinggang ataupun nyeri pada perut.
Jika keputihan bening berubah menjadi kuning atau kehijauan (keputihan tidak normal) disertai nyeri perut dan pinggang, kondisi mungkin menandakan gangguan medis tertentu.
Faktor penyebab kondisi ini pun beragam, mulai dari infeksi hingga masalah kehamilan. Berikut penjelasan lebih lengkapnya.
1. Ovulasi
Salah satu penyebab umum keputihan bening disertai dengan nyeri perut dan pinggang adalah ovulasi.
Ovulasi merupakan proses pelepasan sel telur yang sudah matang ke tuba fallopi untuk siap dibuahi oleh sperma. Ovulasi merupakan proses normal yang terjadi pada setiap wanita.
Selama masa ini, wanita akan mengalami keputihan berwarna bening dan sedikit lengket. Hal ini normal terjadi untuk membantu sperma bergerak menuju rahim dan membuahi sel telur.
Ovulasi umumnya tidak memicu rasa sakit. Namun, sebagian wanita terkadang mengeluhkan mengalami nyeri perut dan pinggang selama ovulasi.
Kondisi ini dikenal dengan istilah mittelschmerz atau nyeri ovulasi. Mengutip Cleveland Clinic, nyeri ini kemungkinan muncul karena proses peregangan folikel untuk mengeluarkan sel telur.
2. Infeksi saluran kemih

Penyebab keputihan bening yang disertai dengan nyeri perut dan pinggang lainnya adalah infeksi saluran kemih (ISK).
Infeksi saluran kemih terjadi ketika bakteri Escherichia coli (E.coli) yang berada di usus atau anus, masuk ke dalam saluran kencing dan menginfeksi.
Wanita lebih mungkin untuk mengalami kondisi ini karena saluran kencing dan anus terletak berdekatan.
ISK biasanya ditandai dengan nyeri saat buang air kecil, sakit perut di bagian bawah, dan nyeri pada pinggang. Keputihan bening bukanlah gejala umum dari infeksi salurah kemih.
Namun, ISK bisa saja terjadi pada masa subur (ovulasi) sehingga Anda mungkin mengalami keputihan bening bersamaan dengan nyeri pinggang dan perut.
3. Penyakit radang panggul
Keputihan bening yang berubah warna menjadi kuning, kehijauan, dan berbau tidak sedap, disertai nyeri perut dan sakit pinggang belakang bisa disebabkan oleh penyakit radang panggul.
Penyakit radang panggul atau pelvic inflammatory disease (PID) adalah infeksi pada organ reproduksi wanita di area panggul, seperti rahim, serviks, ovarium, atau tuba fallopi.
Selain perubahan pada keputihan, penderita mungkin mengalami demam, rasa tidak nyaman saat berhubungan seksual, perdarahan di luar siklus menstruasi, serta kelelahan.
Jika tidak segera ditangani, infeksi ini dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti infertilitas, kehamilan ektopik, atau abses pada organ reproduksi.
4. Uretritis
Keputihan bening yang berubah warna menjadi keruh disertai nyeri perut dan pinggang bisa disebabkan oleh penyakit uretritis atau radang pada uretra.
Uretritis merupakan kondisi dimana uretra, yakni salah satu bagian dari saluran kemih mengalami peradangan dan iritasi.
Mengutip NHS, kondisi ini umumnya disebabkan oleh infeksi menular seksual, seperti gonore atau klamidia.
Kondisi ini dapat memicu berbagai gejala, seperti sakit atau terbakar saat buang air kecil dan rasa nyeri pada bagian bawah perut yang menjalar hingga ke pinggang.
5. Kehamilan ektopik
Pada kehamilan awal, sebagian wanita mengalami keputihan bening dan kram perut yang ringan. Kondisi ini normal terjadi.
Namun, jika keputihan bening disertai dengan nyeri tajam pada perut bagian bawah atau pinggang dan terjadi di satu sisi saja, bisa menjadi pertanda kehamilan ektopik.
Kehamilan ektopik merupakan kondisi ketika sel telur yang telah dibuahi sperma tumbuh di luar rongga rahim, paling sering terjadi di tuba fallopi.
Tidak diketahui secara pasti penyebab kehamilan ektopik, tetapi kebanyakan kasus kehamilan ektopik disebabkan oleh infeksi.
6. Kanker serviks
Dalam beberapa kasus, keputihan bening yang berubah warna menjadi kekuningan, kecokelatan, atau bercampur darah, disertai rasa sakit pada perut dan pinggang bisa disebabkan oleh gangguan medis serius.
Salah satu kemungkinan penyebabnya adalah kanker serviks, yakni jenis kanker yang terjadi pada leher rahim.
Penyakit ini dapat terjadi pada semua wanita, terutama mereka yang sudah aktif secara seksual.
Akan tetapi, wanita yang sering bergonta-ganti pasangan seksual diketahui berisiko tinggi terkena kanker serviks.
Cara mengatasi keputihan bening disertai nyeri perut dan pinggang
Pengobatan keputihan bening yang disertai dengan sakit pada perut dan pinggang biasanya disesuaikan dengan penyebabnya.
Oleh sebab itu, ada baiknya untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter untuk menentukan penyebab dari kondisi yang Anda alami.
Secara umum, berikut ini beberapa cara pengobatan untuk mengatasi kondisi ini.
1. Obat-obatan

Salah satu cara mengobati keputihan bening disertai sakit pada perut dan pinggang adalah pemberian obat-obatan yang sesuai dengan penyebabnya.
Jika disebabkan oleh infeksi, seperti infeksi saluran kemih atau penyakit radang panggul, dokter biasanya akan memberikan antibiotik untuk membunuh bakteri penyebab infeksi.
Apabila rasa nyeri perut dan pinggang terasa tidak tertahankan, dokter mungkin akan meresepkan obat pereda nyeri, seperti ibuprofen untuk mengurangi nyeri.
2. Kompres hangat area yang nyeri
Selain mengonsumsi obat-obatan, Anda bisa memberikan kompres hangat di area perut atau pinggang untuk mengurangi rasa nyeri
Rasa panas dari kompres dapat membantu melancarkan aliran darah dan mengendurkan otot perut atau pinggang yang tegang sehingga nyeri berkurang.
Caranya, masukkan air hangat ke dalam botol air, lalu lapisi botol dengan handuk atau kain bersih. Setelah itu, letakkan pada area perut atau pinggang yang sakit.
Nah, itulah penyebab serta cara mengatasi keputihan bening disertai sakit perut dan pinggang.
Jika kondisi ini berlangsung selama beberapa hari dan tidak kunjung mereda, segera periksakan diri ke dokter.
Kesimpulan
- Beberapa penyebab keputihan bening disertai sakit perut dan pinggang, antara lain ovulasi, infeksi saluran kemih, penyakit radang panggul, uretritis, kehamilan ektopik, dan kanker serviks.
- Kondisi ini dapat diatasi dengan obat-obatan yang dianjurkan oleh dokter atau kompres hangat di area perut dan pinggang yang terasa nyeri.
[embed-health-tool-ovulation]