Cara menghilangkan gatal di Miss V dengan air garam ternyata sangat mudah, lho! Perlengkapan yang diperlukan pun mudah ditemukan dan bisa Anda lakukan sendiri di rumah. Untuk lebih jelasnya, yuk simak pembahasan berikut!
Apakah air garam ampuh untuk gatal Miss V?
Ya, air garam membantu mengatasi gatal pada Miss V, bahkan cara ini sudah dilakukan secara turun-temurun.
Hal ini karena garam diyakini mengandung zat yang efektif untuk mengatasi mikroorganisme yang menyebabkan gatal.
Selain terdiri dari natrium dan klorin, beberapa jenis garam yang berasal dari laut juga mengandung magnesium sulfat yang dapat mengatasi perkembangbiakan bakteri dan jamur.
Adapun jenis garam yang dinilai lebih baik adalah garam epsom karena memiliki kandungan magnesium yang lebih tinggi. Anda dapat membeli garam epsom di toko bahan kimia atau di toko tanaman.
Selain itu, penggunaannya sebaiknya hanya dengan larutan garam yang dilarutkan dalam air hangat bersih, bukan garam dapur langsung.
Meski begitu, cara ini hanya bersifat sementara dan tidak mengatasi penyebab utama gatal.
Jika keluhan berlanjut atau disertai keputihan tidak normal, bau, atau nyeri, sebaiknya segera periksa ke dokter agar mendapat penanganan yang tepat.
Cara menghilangkan gatal di Miss V dengan air garam
Mengutip jurnal University Health Network, garam dan beberapa bahan lainnya seperti baking soda dapat membantu mengatasi rasa gatal akibat iritasi pada kulit.
Adapun penggunaannya dapat Anda lakukan dengan 3 cara berikut.
1. Menggunakan kain
Cara pertama yaitu dengan menggunakan kain yang telah direndam dengan larutan air garam.
Alat dan bahan yang dibutuhkan:
- garam kasar atau garam Epsom,
- air dingin bersuhu normal (bukan air dari kulkas),
- kain atau handuk kecil seukuran sapu tangan, dan
- 1 mangkuk ukuran sedang.
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut.
- Siapkan air dalam mangkuk dengan jumlah sesuai kebutuhan.
- Buat larutan garam dengan mencampurkan 2 sendok makan garam untuk 1 cangkir air.
- Jika ingin menggunakan 3 cangkir air, Anda perlu memasukkan 6 sendok garam.
- Rendamlah kain tersebut ke dalam larutan garam hingga seluruh permukaannya basah.
- Peras sedikit untuk menghilangkan tetesan air.
- Letakkan kain tersebut ke area kewanitaan, hindari menggosoknya agar tidak lecet, cukup ditekan saja dengan lembut.
- Lakukan beberapa kali hingga rasa gatal mereda, lalu bilas dengan air bersih.
2. Mengoleskan pasta garam
Jika tidak punya kain kecil, Anda juga dapat mencoba cara lain untuk menghilangkan gatal di Miss V dengan air garam, yaitu dengan membuat pasta garam.
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut.
- Buat larutan garam dengan mencampurkan 1 sendok makan garam ke dalam 1 cangkir air panas.
- Setelah memastikan garam larut dengan sempurna, diamkan sejenak hingga hilang panasnya.
- Masukkan larutan tersebut ke dalam freezer selama sekitar 20 menit hingga larutan agak mengeras.
- Setelah itu, oleskan pasta garam secara perlahan ke area vagina menggunakan jari tangan.
- Pastikan vagina dalam keadaan kering saat mengoleskan pasta garam.
- Diamkan sejenak lalu bilas dengan air bersih.
3. Berendam air garam
Cara menghilangkan gatal di miss V selanjutnya adalah dengan berendam air garam. Teknik ini disebut juga dengan istilah sitz bath.
Siapkan alat dan bahan berikut:
- perlengkapan sitz bath (Anda dapat membelinya di apotek atau toko alat kesehatan),
- jika tidak memiliki perlengkapan sitz, Anda dapat menggunakan baskom dengan diameter yang cukup lebar hingga pinggul Anda dapat masuk ke dalamnya,
- air hangat (suam-suam kuku),
- garam kasar atau garam epsom, dan
- baking soda.
Setelah semua bahan siap, lakukan langkah-langkah berikut ini.
- Pastikan peralatan yang Anda gunakan bersih, bebas dari sisa-sisa sabun, minyak dan bahan-bahan lainnya.
- Isi baskom atau perlengkapan sitz bath dengan air hingga penuh.
- Hitunglah jumlah air yang Anda pakai dengan menggunakan gayung.
- Masukkan 2 sendok garam dan 1 sendok baking soda untuk 6 atau 7 gayung air.
- Duduklah di air garam tersebut hingga area vagina terendam.
- Berendamlah selama kurang lebih 20 menit.
- Setelah selesai, keringkan area vagina dan bokong dengan menggunaan handuk, hair dryer atau mengangin-anginkannya.
Selain menggunakan perlengkapan sitz bath atau baskom, Anda dapat berendam air garam di dalam bath tub. Gunakan perbandingan air, garam dan baking soda sesuai penjelasan di atas.
Menurut Japan Journal of Nursing Science, selain mengatasi gatal, sitz bath dapat dilakukan untuk mengobati luka akibat iritasi ataupun bekas operasi di area genital (anus dan kemaluan).
Efek samping samping garam untuk Miss V
Meski membantu mengatasi gatal, garam juga memiliki potensi efek samping pada area Miss V. Berikut berbagai risiko efek sampingnya.
1. Kulit semakin perih
Jika vagina gatal, secara refleks Anda akan menggaruk atau menggesekkannya pada sesuatu untuk mengatasi rasa gatal itu.
Nah, jika hal ini sering Anda lakukan, kulit vagina Anda akan lecet. Jika kulit yang lecet diberikan air garam, tentu saja akan semakin terasa perih.
Bukannya membaik, masalah vagina Anda justru akan semakin parah, bukan?
2. Mematikan flora alami
Sebenarnya tidak semua bakteri pada vagina itu buruk. Pasalnya terdapat flora alami yang perlu tetap dibiarkan hidup pada vagina untuk menjaga kelembaban area kewanitaan.
Jika menggunakan air garam untuk vagina, flora alami itu berisiko ikut mati. Hal ini berisiko menyebabkan vagina Anda menjadi terlalu kering sehingga mengganggu aktivitas seksual Anda.
3. Tidak ada dosis yang pasti
Pengobatan alami seperti air garam cenderung dilakukan ala rumahan yaitu tanpa dosis yang pasti, hanya berdasarkan perkiraan saja.
Secara medis, hal ini dapat berisiko pengobatan yang Anda lakukan tidak efektif atau malah terlalu berlebihan.
4. Kulit vagina belum tentu cocok dengan air garam
Meskipun air garam dapat mencegah perkembangbiakan jamur dan bakteri, hati-hati menggunakannya pada area kewanitaan.
Pasalnya area vagina lebih sensitif dan lebih mudah mengalami iritasi. Cocok untuk untuk anggota tubuh lain tapi belum tentu cocok untuk vagina.
5. Efektivitasnya masih perlu diteliti lebih lanjut
Selain berisiko menimbulkan efek samping, cara menghilangkan gatal di Miss V dengan air garam juga masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
Mengutip Mayo Clinic, hingga saat ini belum ada pengobatan alternatif yang terbukti efektif untuk membasmi jamur.
Efek yang dihasilkan hanya meredakan gejala gatal, tetapi tidak benar-benar menyembuhkan sehingga memungkinkan untuk kambuh lagi.
Oleh karena itu, lebih baik menggunakan obat dari dokter yang terbukti aman dan ampuh sebagai cara menghilangkan gatal di Miss V daripada menggunakan air garam.
Cara menghilangkan gatal di Miss V selain air garam
Selain garam, ada sejumlah bahan-bahan lain yang dapat Anda gunakan untuk mengatasi gatal pada vagina antara lain adalah:
- baking soda,
- boraks (asam borat),
- asam format, dan
- kalium permanganat (PK).
Bahan-bahan ini dapat dengan mudah Anda dapatkan di toko bahan kimia ataupun apotek terdekat.
Ringkasan
- Air garam dipercaya dapat meredakan gatal Miss V karena sifat antiseptiknya, terutama jika menggunakan garam epsom.
- Cara pemakaiannya bisa dengan kompres, pasta garam, atau sitz bath.
- Namun, efeknya hanya sementara dan berisiko menimbulkan iritasi atau mengganggu flora alami vagina.
- Jika gatal disertai keputihan, bau, atau nyeri, sebaiknya periksa ke dokter untuk penanganan yang tepat.
[embed-health-tool-ovulation]