backup og meta

Fidget Spinner Dapat Membantu Anak Dengan ADHD, Benarkah?

Saat sedang gugup, menunggu sesuatu yang tak kunjung datang atau bosan, apa yang akan Anda lakukan? Diam saja atau melakukan sesuatu? Biasanya, ketika seseorang atau mungkin termasuk Anda berdiam diri dalam waktu yang cukup lama, Anda akan tanpa sadar mulai menggerakkan tubuh sebagai tanda bosan/gelisah. Atau, Anda akan mencari sesuatu untuk dimainkan, seperti ujung pulpen atau benda yang berada didekat Anda. Dan, tahukah Anda jika aktivitas tersebut disebut dengan istilah “fidgeting“? Fidgeting adalah teknik yang digunakan untuk membantu Anda mengurangi stres dan menjaga otak agar tetap fokus melakukan sesuatu. Nah, belakangan ini sedang tren mainan bernama fidget spinner. Dan, ternyata manfaat fidget spinner sangat banyak. Apa saja?

Manfaat fidget spinner untuk kesehatan

Banyaknya aktivitas yang harus dilakukan dengan posisi duduk cenderung membuat kaki nyaris tidak bergerak. Konsekuensinya adalah, tubuh Anda akan jarang melakukan aktivitas fisik yang baik untuk kesehatan tubuh. Akibatnya, Anda akan berisiko untuk mengalami kenaikan berat badan bahkan diabetes. Duduk terlalu lama juga dapat membuat Anda kehilangan fokus sehingga Anda akan lebih mudah mengalami stres.

Studi yang dilakukan di Universitas Leicester menunjukkan bahwa terlalu lama duduk dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, dan meningkatkan kematian lebih dini. Bahkan studi lain menunjukkan bahwa terlalu lama duduk dapat menyebabkan penurunan aliran darah secara mendadak dan signifikan ke kaki yang dapat berakibat pada terjadinya aterosklerosis.

Lalu, salah satu cara untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan berdiri dan bergerak karena hal ini akan membantu otot kaki berkontraksi dan aliran darah tetap stabil.

Namun, bagaimana dengan orang yang tidak bisa berdiri dalam waktu yang lama? Bagaimana cara mereka mengurangi dampak buruk dari duduk terlalu lama dan menjaga agar mereka tetap fokus? Solusinya adalah dengan cara menggerakkan tubuh –entah kepala, tangan, kaki, dll- beberapa menit, bermain dengan alat tertentu seperti ujung pulpen, kertas,dll, atau menggunakan “Fidget Spinners”.

Fidget spinners atau pemintal gelisah adalah sebuah alat dengan bagian tengah yang stabil dan sebuah cakram dengan dua atau tiga dayung yang bisa dipintal, seperti kipas angin di langit-langit. Alat yang diputar di antara jari-jari ini awalnya digunakan untuk anak-anak yang mengalami kecemasan, autisme, dan ADHD.

Fidgeting dapat membantu anak dengan ADHD, benarkah?

Mainan tertentu memang telah diketahui dapat menenangkan anak-anak yang memiliki masalah pemrosesan sensorik seperti austisme dan ADHD. Namun, hingga saat ini belum ada penelitian yang dapat membuktikan manfaat fidget spinner bagi anak dengan ADHD.

Lagipula, pengobatan penyakit mental termasuk autisme dan ADHD memerlukan perawatan yang menyeluruh. Mulai dari perubahan gaya hidup, lingkungan, terapi, hingga pengobatan khusus yang disesuaikan dengan kebutuhan.

Tips agar fidget spinner aman dimainkan oleh anak

[embed-health-tool-bmi]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

https://www.livescience.com/58916-fidget-spinner-faq.html diakses pada 14/06/2017 pukul 14.25  WIB.

http://www.healthline.com/health-news/are-fidget-spinners-healthy-for-kids#8 diakses pada 14/06/2017 pukul 14.28  WIB.

http://ajpheart.physiology.org/content/311/1/H177 diakses pada 14/06/2017 pukul 14.32  WIB.

https://www.nytimes.com/2016/09/14/well/move/why-fidgeting-is-good-medicine.html?_r=0 diakses pada 22/06/2017 pukul 14.24 WIB

Versi Terbaru

22/09/2020

Ditulis oleh Novi Sulistia Wati

Ditinjau secara medis oleh dr. Tania Savitri

Diperbarui oleh: Arinda Veratamala


Artikel Terkait

6 Cara Mendidik Anak ADHD yang Bisa Orangtua Terapkan

6 Cara Mendidik Anak ADHD yang Bisa Orangtua Terapkan


Ditinjau secara medis oleh dr. Tania Savitri · General Practitioner · Integrated Therapeutic · Ditulis oleh Novi Sulistia Wati · Diperbarui 22/09/2020

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan