Baik sebagai kucing peliharaan atau hewan liar di jalan, Anda pasti pernah melihat kucing berkelahi dengan sesama kucing. Bahkan, terkadang kucing bisa berkelahi cukup parah hingga mengganggu lingkungan sekitar, misalnya karena suara ribut yang sangat keras. Lantas, apa yang menjadi penyebab kucing berantem? Ketahui selengkapnya di bawah ini.
- Mengaum dan merintih. Ini bisa menjadi cara untuk menakut-nakuti lawannya atau menunjukkan bahwa mereka merasa terancam. Kucing yang merasa marah atau frustrasi juga bisa mengeluarkan suara mengaum yang tajam dan tinggi.
- Siulan atau mendesis. Suara ini bisa menjadi tanda bahwa mereka bersiap untuk menyerang.
- Serangan dan pertahanan. Suara benturan atau pukulan dapat terdengar ketika kucing saling menyerang atau berusaha mempertahankan diri. Ini termasuk suara tapak kaki dan benturan tubuh.
- Menjerit atau berteriak. Kucing yang mengalami rasa sakit atau ketakutan mungkin mengeluarkan jeritan atau teriakan. Ini bisa terjadi jika salah satu kucing telah terluka selama pertarungan.
- Suara cakar dan gigitan. Kucing menggunakan cakar dan gigi sebagai senjata untuk menunjukkan dominasi atau melindungi diri.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar