Cara mengobati kucing alergi
Pengobatan dapat dilakukan dengan melindungi anabul dari zat pemicu alergi. Jika reaksi alergi terjadi karena paparan debu, sebaiknya bersihkan lingkungan tempat tinggal anabul secara rutin.
Anda juga bisa menggunakan pembersih udara atau air purifier untuk menjaga udara di dalam ruangan tetap bersih dari kontaminasi alergen. Pastikan juga menggunakan produk pembersih rumah tangga yang aman untuk hewan peliharaan.
Jika kondisi alergi tidak kunjung membaik, sebaiknya segera konsultasikan anabul Anda ke dokter hewan untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Berikut ini pengobatan kucing alergi berdasarkan dengan penyebabnya.
1. Hindari makanan pemicu alergi
Jika reaksi alergi terjadi akibat mengonsumsi makanan tertentu, sebaiknya hindari jenis makanan tersebut dari menu makanan anabul Anda.
Dokter mungkin akan meresepkan obat untuk meredakan gejala yang muncul, seperti memberikan obat antidiare, obat antimual, steroid, atau antibiotik.
2. Pengobatan alergi lingkungan
Dokter hewan mungkin akan meresepkan obat penekan kekebalan, seperti siklisporin untuk mengendalikan gejala alergi dengan cepat.
Pada kasus yang parah, kucing mungkin akan memerlukan obat-obatan lain untuk mengurangi gejala yang muncul, seperti:
- steroid,
- antibiotik atau antijamur jika muncul infeksi,
- obat pereda nyeri, dan
- antihistamin.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar