Ketika bagian dada terasa sakit, Anda harus segera menanganinya. Salah satu cara yang bisa digunakan adalah dengan memberi obat sakit dada yang tepat. Tapi, adakah obat nyeri dada yang bisa dibuat sendiri di rumah?
Ditinjau secara medis oleh dr. Tania Savitri · General Practitioner · Integrated Therapeutic
Ketika bagian dada terasa sakit, Anda harus segera menanganinya. Salah satu cara yang bisa digunakan adalah dengan memberi obat sakit dada yang tepat. Tapi, adakah obat nyeri dada yang bisa dibuat sendiri di rumah?
Sakit atau nyeri pada dada, biasanya disebabkan oleh berkurangnya aliran darah ke jantung. Hal ini juga dikenal dengan nama angina pectoris atau angina. Biasanya, gejala ini dirasakan sebagai perasaan sesak, dada seperti ditekan dan napas terasa berat. Sakit dada bisa dialami oleh siapa saja, baik wanita maupun pria, tanpa memandang usia.
Nah, sakit atau nyeri dada ini, biasanya terjadi dalam kurun waktu 5-10 menit. Kondisi ini berbeda dengan sakit jantung umumnya. Meski begitu, sakit dada juga menjadi peringatan bahwa Anda bisa saja terkena serangan jantung.
Faktor penyebab nyeri atau sakit pada dada antara lain, merokok, memiliki riwayat diabetes, kadar kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi, gaya hidup yang tidak sehat, dan turunan penyakit jantung di keluarga. Selain penyakit jantung, sakit dada juga bisa diakibatkan oleh masalah pencernaan seperti asam lambung yang meningkat dan masalah otot.
Obat sakit dada di bawah ini hanya disarankan untuk menangani sakit atau nyeri pada dada yang disebabkan masalah pencernaan dan masalah otot. Bila sakit dada yang Anda alami lebih mirip dengan gejala serangan jantung, segera cari pertolongan gawat darurat ke rumah sakit atau klinik terdekat.
Cuka apel bisa menjadi salah satu obat sakit dada alami yang bisa Anda konsumsi di rumah. Meskipun bisa menimbulkan rasa mulas ketika meminumnya (ingat, harus dicampur air), tapi cuka apel baik untuk menangani masalah sakit dada akibat asam lambung yang naik
Beberapa orang yang mengalami sakit dada, disebabkan karena perut yang tidak menghasilkan cukup asam, dan akhirnya asam lambung pun naik. Dalam kasus ini, cuka sari apel dapat membantu dengan meningkatkan jumlah asam dalam perut. Senyawa cuka apel yang bernama asam asetat, bisa mendorong naiknya asam di perut. Manfaat lainnya, kandungan asam asetat bisa membantu mengahaluskan dan melancarkan pencernaan.
Nyeri di dada terkadang disebabkan oleh ketegangan otot-otot di bagian dada. Beberapa hal yang bisa menyebabkan otot dada menegang antara lain olahraga angkat besi atau bahkan membawa atau menggendong barang-barang yang cukup berat. Sedangkan penyebab lainnya adalah costochondritis, yaitu masalah radang dinding dada.
Kondisi ini sering kali menjadi sumber nyeri dada yang parah. Sebagai penanganan sederhana sakit dada akibat kondisi ini, Anda bisa mengompresnya menggunakan es selama beberapa waktu. Mengompres dada dengan es bisa mengurangi ketegangan otot dan peradangan di dada sehingga rasa sakit akan berkurang.
Seperti yang telah dijelaskan pada penyebab sakit dada di atas, nyeri dada kadang disebabkan oleh asam lambung. Kacang almond digadang bisa meredakan sakit dada akibat masalah lambung yang membuat bagian dada terasa nyeri. Meskipun belum ada penjelasan pasti, tetapi kandungan dalam kacang almond dipercaya dapat meringankan gejala asam lambung yang naik.
Salah satu kandungan pada kacang almond adalah zat akali yang dapat meringankan dan menetralkan asam lambung. Tetapi, di lain sisi kandungan kacang almond juga mengandung lemak yang tinggi. Namun lemak baik dalam kacang almond dapat membuat asam lambung cepat menurun ke dalam lambung
Gas berlebih yang ada di dalam tubuh, bisa menjadi salah satu penyebab nyeri dada yang umum. Minum minuman hangat bisa meredakan dan mengurangi gas dan kembung, sehingga rasa nyeri di dada juga bisa berkurang. Oleh karena itu dianjurkan untuk meminum teh atau susu hangat untuk meredakan dada yang terasa nyeri.
Disclaimer
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar