backup og meta
Kategori
Tanya Dokter
Simpan
Cek Kondisi

Normalkah Sakit Kepala Setelah Melahirkan? Apa Penyebabnya?

Ditinjau secara medis oleh dr. Tania Savitri · General Practitioner · Integrated Therapeutic


Ditulis oleh Nimas Mita Etika M · Tanggal diperbarui 29/09/2022

    Normalkah Sakit Kepala Setelah Melahirkan? Apa Penyebabnya?

    Sakit kepala setelah melahirkan biasa terjadi pada ibu yang baru saja melewati proses persalinan, normal maupun operasi Caesar. Namun, apakah setiap selesai melahirkan, ibu akan selalu merasakan sakit kepala? Apakah hal itu wajar? Apa yang menyebabkan sakit kepala setelah melahirkan?

    Apakah sakit kepala setelah melahirkan berbahaya?

    Gejala sakit kepala setelah melahirkan merupakan gejala yang cukup sering terjadi pada wanita. Kondisi ini bahkan diketahui dapat berlangsung dalam waktu 24 jam hingga enam minggu setelah wanita melahirkan. Dalam kondisi yang wajar, gejala sakit kepala yang dirasakan ibu setelah melahirkan tentu hanyalah gejala ringan.

    Namun, sakit kepala yang dirasakan lebih dari 24 jam setelah proses persalinan dapat dicurigai sebagai kondisi yang tidak normal. Oleh karena itu, bila Anda rasa sakit kepala yang Anda rasakan sangat mengganggu, maka sebaiknya katakan hal tersebut pada dokter yang menangani Anda.

    Apa penyebab sakit kepala setelah melahirkan?

    Sebenarnya, kondisi ini bisa terjadi akibat berbagai hal. Proses persalinan yang dialami ibu membuat tubuhnya mengalami perubahan dan adaptasi, seperti perubahan hormon, efek obat bius, atau pola tidur yang terganggu.

    Hal ini bisa terjadi apapun jenis atau metode persalinan Anda. Jika Anda melahirkan dengan metode operasi Caesar, maka gejala sakit kepala ini sangat wajar terjadi. Sebab, untuk menjalani operasi sesar Anda diberikan obat bius agar tidak merasakan sakit saat tindakan dilakukan. Obat bius tersebut yang kemudian menimbulkan efek samping pada tubuh, salah satunya pusing atau sakit kepala.

    Sedangkan, dehidrasi, akibat kelelahan saat mengejan ketika proses kelahiran normal juga dapat menyebabkan Anda merasa pusing dan sakit kepala setelahnya. Oleh karena itu, pastikan untuk mengonsumsi air yang cukup banyak untuk mengatasi dehidrasi yang Anda alami.

    Tekanan darah tinggi juga dapat menjadi penyebab kondisi ini. Ini terjadi terutama pada mereka yang mengalami preeklampsia/eklamsia.

    Bagaimana cara mengatasi sakit kepala setelah melahirkan?

    Untuk menghilangkan rasa sakit kepala setelah melahirkan, Anda dapat mengandalkan obat penghilang rasa sakit seperti paracetamol atau ibuprofen. Meskipun obat-obatan tersebut dapat Anda dapatkan dengan mudah di apotek terdekat tanpa resep, namun sebaiknya sebelum Anda mengonsumsi obat tersebut, diskusikan dahulu pada dokter yang menangani Anda.

    Selain itu, Anda juga dapat dengan perlahan memperbaiki waktu tidur Anda yang terganggu sebelumnya. Memang pasti akan susah untuk mendapatkan pola tidur yang normal kembali karena sudah ada bayi Anda, tetapi Anda bisa meminta tolong pasangan Anda untuk bergantian menjaga buah hati.

    Bila sakit kepala masih berlanjut atau frekuensinya semakin sering, maka segera periksakan diri ke dokter. Cari dokter kandungan terdekat dan terbaik serta booking melalui platform Hello Sehat. 

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Tania Savitri

    General Practitioner · Integrated Therapeutic


    Ditulis oleh Nimas Mita Etika M · Tanggal diperbarui 29/09/2022

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan