1. Oleskan minyak esensial di dada

Beberapa minyak esensial (essential oil) diketahui dapat dijadikan obat alami sesak napas, sehingga dapat mencegah timbulnya mengi. Namun, perlu diingat bahwa penggunaannya akan ampuh justru saat mengi belum kambuh.
Beberapa minyak esensial yang diketahui bermanfaat untuk mengatasi mengi adalah minyak daun mint, minyak kayu putih, minyak bunga lavender, dan minyak cengkeh.
Berikut adalah tips memakai minyak esensial untuk mengatasi napas berbunyi:
- Campurkan dua tetes minyak essensial ke dalam seperempat cangkir takar carrier oil yang akan mengencerkan essential oil.
- Balurkan di dada dan hirup selama 15-20 menit, kemudian lap hingga bersih dari dada Anda. Khusus minyak lavender dan minyak kayu putih, campurkan 2-3 tetes minyak ke dalam baskom berisi air panas.
- Posisikan wajah Anda di atas air (dengan mata terpejam supaya tidak iritasi) tanpa menyentuh air. Kemudian tutup kepala Anda dengan handuk sehingga seluruh uap masuk ke dalam saluran pernapasan Anda.
Beberapa orang mungkin saja terlalu sensitif pada bau-bau tertentu dan justru dapat memicu mengi. Jadi gunakan dengan hati-hati dan hentikan pemakaian apabila gejala bertambah parah.
2. Mandi air hangat

Anda juga bisa meletakkan handuk hangat di dada Anda selama sekitar 30 menit lalu mandi air hangat selama 15 menit. Panas dan uap dari air hangat yang Anda gunakan dapat membantu melegakan pernapasan.
Selain itu, hal ini juga akan membuat tubuh Anda rileks dan lebih nyaman, terutama kalau Anda mandi air hangat sebelum tidur. Anda jadi bisa tidur lebih nyenyak tanpa bunyi napas yang mengganggu.
3. Menggunakan humidifier

Cara lain yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi mengi adalah menggunakan humidifier. Alat ini berguna untuk memperlancar pernapasan Anda, terutama jika Anda berada di ruangan atau lingkungan yang terlalu kering.
Anda juga bisa menambahkan beberapa tetes minyak esensial ke dalam alat humidifier untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Namun, pastikan Anda cek terlebih dahulu apakah humidifier yang Anda miliki dapat digabungkan dengan minyak esensial atau tidak.
4. Minum minuman hangat

Mengi juga bisa Anda redakan dengan minum minuman hangat. Menyesap minuman hangat membuat saluran pernapasan Anda lebih rileks dan suara mengi pun dapat berkurang.
Anda bisa menambahkan berbagai macam bahan ke dalam minuman Anda, mulai dari teh hijau, madu, hingga susu. Sebuah penelitian pada tahun 2017 yang dilansir dalam National Journal of Physiology, Pharmacy and Pharmacology menunjukkan bahwa mengonsumsi madu 2 kali sehari dapat membantu meringankan penyumbatan pada tenggorokan.
5. Melakukan latihan pernapasan

Orang-orang yang menderita PPOK, bronkitis, asma, atau penyakit pernapasan lainnya tentu sudah tidak asing dengan gejala napas berbunyi ini. Maka itu, latihan pernapasan sangat dianjurkan, terutama bagi mereka yang mengidap penyakit-penyakit di atas.
Umumnya, teknik pernapasan terdiri dari menarik napas dalam-dalam, bernapas seperti biasa, kemudian mengembuskan napas. Dokter Anda bisa membantu memberikan pilihan teknik pernapasan yang sesuai dengan kondisi Anda.
6. Hindari asap rokok

Merokok dapat memicu terjadinya masalah pernapasan. Salah satu efek samping dari merokok—atau menghirup asap rokok sebagai perokok pasif—adalah mengi. Jika Anda telah mengalami masalah napas berbunyi sejak lama, gejalanya mungkin akan bertambah parah ketika Anda menghirup asap rokok.
Jika Anda tidak mengetahui mengapa napas Anda berbunyi, terjadi berulang, dan berat, segeralah berkonsultasi ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
7. Minum obat-obatan

Cara-cara di atas tentunya kurang efektif apabila tidak dibarengi dengan konsumsi obat-obatan yang dapat mengatasi sesak napas. Tergantung dari apa penyakit atau kondisi kesehatan yang Anda derita, obat-obatan dapat membantu meringankan penyempitan saluran pernapasan.
Jika mengi yang timbul diakibatkan oleh alergi, Anda mungkin diresepkan oleh dokter obat-obatan dekongestan, kortikosteroid, serta antihistamin. Lain halnya dengan Anda yang menderita asma atau PPOK. Obat-obatan yang perlu Anda konsumsi agar napas berbunyi tak lagi mengganggu bisa berupa bronkodilator.
Hal yang paling penting adalah pastikan Anda selalu minum obat sesuai dengan dosis dan aturan yang diberikan oleh dokter. Dengan demikian, kemungkinan mengi untuk kambuh di lain waktu pun lebih kecil.