Beberapa orang mengandalkan perawatan basic dengan sampo dan kondisioner, ada pula yang rutin memakai serum atau hair tonic. Produk dari bahan alami seperti minyak urang-aring juga dipercaya menyehatkan rambut. Padahal urang-aring adalah tanaman liar. Memangnya, apa manfaat minyak urang-aring untuk rambut?
Manfaat minyak urang-aring untuk rambut
Urang-aring sebenarnya adalah gulma alias tanaman yang tumbuh secara liar.
Tanaman yang memiliki nama latin Eclipta prostrata L dapat tumbuh di sekitar parit, tepi rawa, bahkan tanah yang kering asal terkena sinar matahari.
Walaupun termasuk tanaman gulma, ekstrak daun urang-aring sudah sejak lama dimanfaatkan sebagai produk perawatan rambut.
Urang-aring mengandung serat, protein, mineral, dan senyawa antioksidan. Berikut beberapa manfaatnya berdasarkan penjelasan penelitian.
1. Mencegah kerontokan
Apakah minyak urang-aring berkhasiat untuk rambut rontok? Iya, ada potensi penggunaan minyak urang-aring mencegah kerontokan rambut.
Manfaat ini berkaitan dengan hasil penelitian Biomolecules pada tahun 2021. Studi ini membandingkan penggunaan ekstrak minoksidil (2%) dan ekstrak urang-aring.
Pada awal pengujian, rambut yang dirangsang dengan ekstrak minoksidil tumbuh lebih cepat ketimbang dengan ekstrak urang-aring. Akan tetapi, rambut yang tumbuh lebih cepat dengan minoksidil juga lebih cepat rontok.
Sementara itu, ekstrak petroleum eter dari urang-aring merangsang pertumbuhan rambut sekaligus mempertahankan kekuatannya hingga hari ke-16.
2. Merangsang pertumbuhan rambut
Penelitian yang sama juga menyebutkan bahwa minyak urang-aring memiliki efek dalam merangsang pertumbuhan rambut pada tikus.
Jadi, tikus tersebut diberi ekstrak etanolik dan minoksidil 2 persen. Pada hari ke 10, 20, dan 30 pertumbuhan rambut tikus diamati.
Hasilnya menunjukkan pertambahan panjang rambut sekitar 0,01 sampai 0,02 dengan ekstrak daun urang-aring dan 0,01 sampai 0,04 dengan minoxidil 2 persen.
Kedua ekstrak yang digunakan sama-sama berpotensi mendukung pertumbuhan rambut. Karena manfaat ini, beberapa ilmuwan menyebutkan urang-aring berpotensi menjadi obat kebotakan di masa depan.
3. Menjaga kerapian rambut
Rambut kusam, kering, dan susah diatur membuat Anda perlu usaha ekstra untuk menjaga kerapiannya.
Setelah disisir, rambut Anda memang terlihat rapi. Akan tetapi, seiring waktu rambut dengan kondisi ini bisa kembali berantakan.
Nah, minyak urang-aring bisa digunakan sebagai hair oiling. Tujuannya tidak lain adalah merapikan rambut dan menjaganya tetap mudah diatur.
Selain itu, penggunaan minyak urang-aring pada rambut membuat rambut tampak lebih berkilau di bawah sinar matahari.