4 Manfaat Temulawak untuk Atasi Penyakit Lambung

Temulawak dikenal luas akan manfaatnya sebagai obat tradisional. Ini karena kandungan kurkuminnya yang memberikan warna kuning pekat. Kurkumin dalam temulawak juga berkhasiat untuk mengatasi penyakit lambung, termasuk masalah asam lambung, infeksi, hingga kanker. Simak selengkapnya!

Manfaat temulawak untuk penyakit lambung

Inilah sejumlah khasiat temulawak mengatasi berbagai penyakit yang menyerang lambung.

1. Meredakan sakit asam lambung atau maag

Apakah temulawak baik untuk penderita asam lambung? Ya, temulawak bisa menjadi obat alami untuk meredakan gejala maag akibat refluks asam ataupun GERD.

Sebagian besar orang yang mengalami maag mengeluhkan gejala seperti sakit perut, perut kembung, mual, serta panas di ulu hati (heartburn). 

Senyawa kurkumin yang terdapat pada temulawak dapat membantu mengurangi gejala maag. Hal ini dijelaskan dalam studi terbitan jurnal BMJ Evidence-Based Medicine.

Hasil penelitian menunjukkan kurkumin memiliki efek yang sama seperti obat asam lambung, yakni omeprazole, dalam meredakan gejala maag. Kurkumin bisa menghambat produksi asam berlebih di lambung.

2. Mengatasi tukak lambung

Tukak lambung merupakan gangguan pencernaan yang cukup umum terjadi. Penyakit ini ditandai dengan peradangan pada dinding lapisan lambung. 

Salah satu penyebab tukak lambung adalah akibat infeksi bakteri Helicobacter pylori. Bakteri ini dapat meningkatkan jumlah cairan asam lambung dan membuat dinding lambung meradang dan luka.

Nah, temulawak punya fungsi membasmi bakteri penyebab tukak lambung ini.

Studi laboratorium dalam jurnal Annals of Translational Medicine mengungkapkan kurkumin dalam temulawak bersifat antibakteri dan mampu membunuh bakteri H. pylori. 

3. Mengurangi peradangan pada lambung

Radang lambung atau gastritis terjadi karena lapisan dinding lambung (mukosa) meradang dan membengkak. Salah satu penyebabnya adalah karena infeksi bakteri H.pylori. 

Nah, selain bisa membasmi bakteri H.pylori, kurkumin dalam temulawak bisa mengurangi peradangan pada kondisi gastritis.

Menurut  studi yang diterbitkan oleh jurnal Nutrients, kurkumin memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada lambung akibat infeksi bakteri H.pylori.

4. Mencegah kanker lambung

Selain bermanfaat mengurangi peradangan, fungsi temulawak untuk lambung selanjutnya adalah membantu mencegah kanker. 

Sebuah studi dalam jurnal Chinese Herbal Medicines menunjukkan bahwa kurkumin memiliki sifat anti-kanker yang dapat berpotensi membunuh sel penyebab kanker lambung. 

Meski begitu, potensi ini baru diketahui dalam uji laboratorium. Masih dibutuhkan studi dalam skala besar pada manusia untuk memastikan dosis temulawak yang tepat untuk pengobatan kanker.

Tips konsumsi temulawak untuk asam lambung

Cara mendapatkan khasiat temulawak untuk lambung adalah dengan mengonsumsinya dalam bentuk jamu. Berikut ini cara membuatnya.

Bahan

• 2 ruas jari temulawak segar.
• 1 sendok makan madu.

Cara membuat

1. Kupas kulit temulawak, lalu cuci hingga bersih. 
2. Parut temulawak, lalu tambahkan madu dan ½ cangkir air panas. 
3. Aduk seluruh bahan hingga merata, dan biarkan parutan temulawak mengendap sebelum diminum. 

Konsumsi jamu temulawak ini sebanyak 2 kali sehari untuk membantu mengatasi penyakit asam lambung. 

Pastikan Anda mengonsumsi temulawak tidak dalam keadaan perut kosong untuk mencegah refluks asam atau GERD. Hindari juga mengonsumsi makanan atau minuman pemicu maag selama menjalani pengobatan herbal ini.

Meski bermanfaat untuk lambung, temulawak tidak bisa menggantikan obat dan perawatan masalah lambung atau maag kronis dari dokter. 

Selain itu, masih dibutuhkan penelitian lanjutan guna membuktikan khasiat temulawak pada manusia, terutama untuk penyakit seperti kanker.

[embed-health-tool-bmr]