Serat pangan dalam kacang hijau terbagi menjadi serat larut (soluble fiber) dan serat tidak larut (insoluble fiber).
Tubuh Anda tidak bisa mencerna atau menyerap serat pangan. Namun, serat akan bergerak di sepanjang saluran pencernaan Anda untuk menjalankan fungsi berikut.
Serat larut
Jenis serat ini menarik cairan dalam saluran pencernaan dan membentuk gel.
Serat larut juga mengatur kadar glukosa dan mengirimkan sinyal kenyang ke otak. Hal ini akan membuat Anda kenyang lebih lama dan meringankan kerja lambung.
Serat tak larut
Jenis serat ini bekerja dengan mendorong makanan dalam saluran cerna dan membersihkan usus dari sisa makanan.
Serat tak larut juga mengurangi risiko asam lambung naik dan masalah buang air besar yang bisa menimbulkan gejala maag.
2. Mengurangi kembung
Kacang hijau juga baik untuk penderita maag karena membantu mengurangi kembung.
Perut kembung merupakan gejala maag yang sangat umum. Penyebabnya pun sangat beragam, dari kebiasaan bicara saat makan hingga penyakit tertentu.
Terkadang, perut kembung juga bisa menjadi gejala dari infeksi bakteri Helicobacter pylori pada lambung.
Infeksi bakteri ini dapat menyebabkan tukak lambung, yakni luka pada lambung yang menimbulkan maag pada penderitanya.
Menurut laporan dalam Chemistry Central Journal, kacang hijau memiliki sifat antijamur dan antimikroba.
Sejumlah ahli meyakini bahwa kedua sifat ini mungkin bisa membantu mencegah infeksi bakteri Helicobacter sehingga Anda pun terhindar dari maag.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar