backup og meta

11 Pantangan Makanan dan Kebiasaan untuk Penyandang Ambeien

Penyembuhan ambeien (wasir) tak cukup hanya bergantung pada obat-obatan. Penyandang ambeien juga harus melakukan perubahan pada kebiasaan yang kurang sehat. Oleh karena itu, simak pantangan ambeien beserta makanan untuk penderita ambeien.

Pantangan makanan saat ambeien

Makanan dan minuman yang dikonsumsi sangat berpengaruh terhadap kondisi ambeien. Makanan yang sulit dicerna tentu dapat membuat tinja terasa keras dan sulit dikeluarkan.

Kondisi ini akan membuat penyandang wasir mengejan lebih kuat dan lama untuk mengeluarkannya sehingga memperparah ambeien.

Karena itulah, penyandang ambeien perlu menghindari makanan yang dapat membuat kesulitan saat buang air besar.

Berikut adalah pantangan makanan dan kebiasaan yang harus dihindari saat ambeien.

1. Makanan rendah serat

Beberapa makanan seperti kentang, roti putih, dan daging (terutama yang melalui proses panjang, misalnya sosis dan daging ham) memiliki kandungan serat yang rendah.

Makanan tersebut dapat membuat sifat tinja menjadi lebih keras dan sulit dikeluarkan, ujungnya pasien ambeien akan merasakan nyeri saat buang air besar.

Ketika ambeien dan sembelit, tekanan pada pembuluh darah di sekitar anus pun membesar. Ukuran feses menjadi lebih besar, teksturnya juga menjadi lebih keras.

2. Makanan tinggi garam

Banyak yang bertanya-tanya, ambeien tidak boleh makan apa? Salah satu jawabannya yaitu makanan pantangan ambeien.

Sebab, garam bersifat mengikat air sehingga akan menyebabkan tekanan lebih pada pembuluh darah termasuk pembuluh vena.

Tekanan ini dapat memperparah peradangan dan pembengkakan pada area anus, sehingga gejala ambeien menjadi semakin tidak nyaman.

3. Makanan berlemak

Makanan berlemak juga termasuk dalam pantangan penyakit ambeien. Lemak memakan waktu lebih lama untuk dicerna oleh tubuh dibanding zat gizi lainnya.

Oleh karena itu, makanan berlemak akan membuat pencernaan bekerja lebih keras dan dapat meningkatkan risiko sakit perut dan memperparah ambeien.

Hindari mengonsumsi daging, hati, ayam, ikan, telur atau berbagai makanan yang digoreng dengan minyak atau mentega.

4. Zat besi

cara mengobati ambeien dengan obat

Bagi penderita ambeien, mengonsumsi suplemen zat besi perlu dilakukan dengan hati-hati.

Meskipun zat besi penting untuk mencegah anemia, bentuk suplemennya sering kali menyebabkan efek samping berupa sembelit.

Hal ini terjadi karena zat besi dalam bentuk suplemen cenderung sulit diserap tubuh sehingga memperlambat pergerakan usus dan membuat tinja menjadi keras.

5. Makanan pedas

Sekilas, makanan pedas dianggap bisa berfungsi sebagai pencahar dan membuat buang air besar jadi lebih lancar.

Meski demikian, makanan pedas tetap dapat mengganggu perut dan memperburuk sistem pencernaan.

Makanan pedas juga akan menambahkan rasa sakit dan sensasi panas ketika Anda buang air besar saat terkena ambeien.

6. Alkohol

Tak hanya makanan, minuman beralkohol pun turut menjadi pantangan saat ambeien. Terutama bila Anda meminumnya dalam jumlah yang besar, dampaknya Anda bisa mengalami sembelit.

Alkohol sendiri mengandung kafein yang dapat mendorong Anda untuk terus buang air kecil. Semakin sering buang air kecil, kadar cairan dalam tubuh berkurang.

Padahal, cairan sangat dibutuhkan tubuh guna menjaga tekstur feses agar tetap lunak sehingga mudah dikeluarkan.

7. Menunda buang air besar

Kebiasaan ini memang terkesan sepele, tapi sebenarnya bisa memengaruhi aktivitas buang air besar. Ketika Anda menahan buang air besar, tinja bisa menjadi keras dan kering, membuatnya sulit untuk dikeluarkan.

Bila sudah demikian, ujungnya Anda akan mengejan dengan keras dan lama, akhirnya gejala ambeien jadi semakin parah.

Anda juga harus berhati-hati bila jenis ambeien yang Anda alami adalah jenis internal, di mana benjolannya terletak di dalam dinding anus.

8. Duduk terlalu lama di toilet

Pantangan saat ambeien selanjutnya adalah duduk terlalu lama di kamar mandi. Mungkin beberapa dari Anda ada yang sering bermain ponsel atau membaca buku saat buang air besar.

Dikutip dari Mayo Clinic, kebiasaan ini membuat Anda menghabiskan waktu lebih lama di kamar mandi.

Padahal, duduk di toilet terlalu lama dapat memberikan tekanan ekstra pada pembuluh darah di sekitar anus. Akibatnya, Anda jadi berisiko terkena wasir.

9. Malas bergerak

ambeien luar

Siapa yang tidak senang menghabiskan waktu dengan duduk atau tidur di kasur yang nyaman? Sayangnya, kegiatan ini juga menjadi pantangan saat Anda mengalami ambeien.

Pergerakan tubuh yang kurang dapat memperlambat kerja organ-organ di dalamnya, termasuk organ pada sistem pencernaan.

Oleh karena itu, mulailah hidup lebih aktif dengan melakukan lebih banyak kegiatan yang melibatkan pergerakan tubuh dan tenaga. Anda juga bisa melakukan olahraga ringan seperti berlari jarak pendek atau mencoba yoga.

10. Merokok

Ternyata tidak hanya berdampak buruk pada kesehatan jantung dan paru-paru, merokok juga bisa memberikan dampak pada gejala ambeien yang Anda rasakan.

11. Seks anal

Demikian informasi pantangan kebiasaan dan makanan ambeien. Apabila ambeien semakin memburuk, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan perawatan.

Ringkasan

Berikut ini makanan dan kebiasaan pantangan untuk penyandang ambeien.
  • Makanan rendah serat.
  • Makanan tinggi garam.
  • Makanan berlemak.
  • Zat besi.
  • Makanan pedas.
  • Alkohol.
  • Menunda buang air besar.
  • Duduk terlalu lama di toilet.
  • Malas bergerak.
  • Merokok.
  • Seks anal.

[embed-health-tool-bmr]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Hemorrhoids. (2023). Retrieved 7 April 2025, from https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/hemorrhoids/symptoms-causes/syc-20360268

Eating, Diet, & Nutrition for Hemorrhoids – NIDDK. (n.d.). Retrieved 7 April 2025, from https://www.niddk.nih.gov/health-information/digestive-diseases/hemorrhoids/eating-diet-nutrition

Hospital, H. (2024). Foods to Eat and Avoid after Piles Surgery. Retrieved 7 April 2025, from https://handehospital.org/blog/foods-to-eat-and-avoid-after-piles-surgery/

Hemorrhoids | Piles. (n.d.). Retrieved 7 April 2025, from https://medlineplus.gov/hemorrhoids.html

Haemorrhoids. (n.d.). Retrieved 7 April 2025, from https://www.healthdirect.gov.au/haemorrhoids-piles

Bhuta, R. (n.d.). Everything You Need to Know About Hemorrhoids. Retrieved 7 April 2025, from https://www.templehealth.org/about/blog/everything-you-need-to-know-about-hemorrhoids

Giuliani, A., Romano, L., Lazzarin, G., Maffione, F., Valiyeva, S., Schietroma, M., & Carlei, F. (2020). Relationship between haemorrhoidal grade and toilet habits. Annali italiani di chirurgia91, 192–195.

Sandler, R. S., & Peery, A. F. (2019). Rethinking What We Know About Hemorrhoids. Clinical gastroenterology and hepatology : the official clinical practice journal of the American Gastroenterological Association17(1), 8–15. https://doi.org/10.1016/j.cgh.2018.03.020

Versi Terbaru

07/04/2025

Ditulis oleh Aprinda Puji

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro

Diperbarui oleh: Annisa Nur Indah Setiawati


Artikel Terkait

11 Jenis Penyakit Pencernaan yang Paling Sering Terjadi

Benarkah Duduk Terlalu Lama Bisa Menyebabkan Ambeien?


Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro · General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) · Ditulis oleh Aprinda Puji · Diperbarui 07/04/2025

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan