Sebagian remaja perempuan kerap merasa khawatir dengan tanda menstruasi pertama kali. Apakah perut terasa nyeri, kepala pusing, atau payudara kencang?
Menstruasi pertama atau menarche menjadi salah satu fase yang akan remaja perempuan alami tanda dirinya sudah dewasa. Agar lebih jelas, berikut tanda haid atau menstruasi pertama pada anak perempuan.
Kapan anak perempuan mengalami menstruasi pertama?
Tidak ada yang benar-benar bisa memastikan kapan perempuan mendapatkan menstruasi untuk pertama kalinya. Namun, menstruasi akan datang pada masa pubertas.
Pubertas terjadi di saat anak mulai beranjak dewasa. Ini artinya, akan ada banyak perubahan di luar atau di dalam tubuhnya.
Mengutip dari Kids Health, umumnya anak perempuan menstruasi pertama kali pada usia 12 tahun dengan rentang usia 10—15 tahun.
Setiap perempuan memiliki waktu kematangan yang berbeda. Perbedaan waktu menarche antar anak perempuan ini normal terjadi karena banyak faktor yang dapat memengaruhi, misalnya pola makan, aktivitas fisik, dan stres.
Jadi, remaja perempuan sebenarnya tidak perlu berpikir terlalu cepat atau lambat haid dari teman teman yang lain karena belum mengalami tanda menstruasi pertama.
Berbagai tanda menstruasi pertama kali
Biasanya, anak mengalami menstruasi pertama kali setelah 2 tahun pertumbuhan payudara.
Sebagai orangtua, Anda perlu memberi pemahaman dan edukasi tentang tanda menstruasi pertama pada anak perempuan.
Hal ini sangat penting agar anak bisa lebih mengenal dan waspada ketika haid datang sehingga bisa mengantisipasinya, terutama bila ia mengalami haid saat sedang di sekolah.
Berikut tanda-tanda atau ciri-ciri menstruasi (haid) pertama kali yang perlu orangtua dan anak perempuan ketahui.
1. Keputihan
Beberapa bulan sebelum menstruasi pertama atau menarche, anak perempuan biasanya mengalami keputihan.
Keputihan adalah gejala yang normal terjadi sebagai persiapan untuk terjadinya menstruasi pertama.
Kemudian, pada saat sistem reproduksi anak perempuan sudah matang, anak akan mengalami menstruasi pertama.
2. Muncul flek
Tanda menstruasi pertama kali adalah anak akan menemukan darah di celana dalam yang keluar dari vagina.
Pada beberapa kasus, flek ini mulai keluar sekitar 6 bulan sebelum anak mendapatkan menstruasi pertama.
Darah ini berwarna kecoklatan dan baru keluar dalam jumlah sedikit pada beberapa hari pertama menarche.
Kemudian, darah akan berubah menjadi merah dan jumlahnya bertambah banyak pada hari-hari berikutnya.
Pada saat ini, anak perempuan harus memakai pembalut untuk membantu menampung darah yang keluar.
3. Perubahan emosi
Sebelum mendapat menstruasi pertama kali, mungkin anak perempuan akan merasa tanda yakni menjadi lebih tegang dan emosional.
Anak akan menjadi lebih mudah marah atau lebih mudah menangis dari biasanya tanpa alasan yang jelas.
Ini wajar karena tubuh sedang mengalami perubahan hormon yang akhirnya memengaruhi kondisi emosional anak.
4. Perubahan fisik lain
Tanda pubertas menuju menstruasi pertama kali pada anak perempuan juga terjadi pada perubahan fisik lain.
Perkembangan payudara mungkin akan mulai antara usia 8—13 tahun dan berlanjut sampai masa pubertas.
Perkembangan payudara dari dengan area sekitar puting susu (areola) yang menjadi membesar dan beberapa jaringan payudara terbentuk di bawah puting susu.
Mengutip dari Sutter Health, saat perkembangan payudara selesai, masing-masing payudara dan areola tidak lagi nampak bengkak.
Payudaranya mungkin juga menjadi lebih sensitif. Hal ini biasanya disebut dengan premenstrual syndrome (PMS).
5. Nafsu makan meningkat
Selain itu, sebelum atau saat menstruasi pertama kali, anak juga akan mengalami lonjakan nafsu makan.
Lonjakan nafsu makan ini akan berhubungan dengan tinggi dan kenaikan berat badan. Penambahan berat badan ini normal dan merupakan bagian dari pubertas.
6. Pertumbuhan rambut
Tanda-tanda pubertas berikutnya adalah rambut ketiak yang mulai tumbuh. Selain itu, kelenjar penghasil minyak di kulit juga mulai berkembang.
Oleh karena itu, tak jarang saat masa menuju menstruasi pertama, anak mulai berjerawat saat kelenjar ini tersumbat.
Beberapa anak perempuan juga mungkin mengalami jerawat saat menstruasi pertamanya.
Apakah harus ke dokter saat mengalami tanda menstruasi pertama kali?
Umumnya, anak remaja tidak mengalami masalah saat menstruasi pertama kali. Akan tetapi, ada beberapa kondisi yang membuat Anda perlu membawa anak ke dokter, yaitu berikut.
- Anak berusia 15 tahun dan belum menstruasi.
- Sudah haid selama 2 tahun tetapi menstruasi tidak teratur (4—5 minggu).
- Mengalami kram perut yang tidak membaik walau sudah minum obat.
- Darah keluar sangat banyak saat menstruasi (pembalut penuh dalam 1 jam).
- PMS sangat mengganggu aktivitas anak.
Dokter akan melakukan perawatan tergantung pada gejala yang anak rasakan.
Sebagai orangtua, sebaiknya beri juga pemahaman tentang tanda-tanda haid pertama kali pada si Kecil, kalau menstruasi adalah hal normal.
[embed-health-tool-vaccination-tool]