Namun, sebaiknya hindari penggunaan foundation, concealer, atau bedak karena akan semakin menutup pori-pori dan memperparah jerawat.
2. Jangan dipegang dan dipencet
Memegang wajah nampak sudah menjadi kebiasaan atau refleks yang kerap tidak disadari. Namun, ketika wajah sedang ditumbuhi jerawat puber, jauhkan tangan. Jangan memegang apalagi memencet jerawat puber. .
Hal ini karena bakteri pada tangan akan berpindah ke wajah sehingga bisa menambah timbulnya jerawat atau justru memperparahnya. Hindari juga memencet jerawat agar tidak terdapat bekas atau malah membuat kulit menjadi bopeng.
4. Menjaga kesehatan tubuh
Walaupun penyebab utama jerawat puber adalah karena perubahan hormon, ada baiknya untuk tetap menjaga kesehatan tubuh. Selain makan makan sehat, berolahraga jadi hal wajib yang perlu dilakukan.
Tidak hanya mampu menurunkan berat badan, olahraga mampu mengurangi peradangan dan melepas hormon kortisol yang menjadi penyebab jerawat.
Lalu, pastikan kulit terhidrasi dengan minum air putih yang cukup. Kulit yang dehidrasi juga dapat memicu timbulnya jerawat juga membuat kulit terlihat kusam.
Jangan lupa untuk mengonsumsi makanan yang juga baik untuk tubuh seperti sayuran dan buah. Hindari mengonsumsi terlalu banyak junk food, makanan dan minuman manis, serta lemak jahat.
Berbagai cara mudah mengatasi jerawat puber
Jerawat puber memang terkenal sulit diberantas meski sudah pakai obat, sehingga bisa bikin kepercayaan diri merosot.
Akan tetapi, melakukan perawatan wajah setiap hari bisa mengatasi jerawat yang membandel. Jangan lupa untuk tetap mempertahankan rutinitas perawatan kulit.
Hal lainnya yang bisa dilakukan adalah dengan memastikan bahwa jerawat diobati dengan benar dan lembut.
Beberapa cara lainnya untuk mencegah jerawat puber pada remaja dan masalah kulit lainnya, adalah:
1. Rutin cuci muka
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar