backup og meta

4 Penyebab Uban pada Anak Plus Cara Mengatasinya

4 Penyebab Uban pada Anak Plus Cara Mengatasinya

Munculnya uban biasanya menjadi tanda bahwa usia seseorang tidak lagi muda. Namun, bila kondisi ini terjadi pada anak-anak, sebagai orangtua Anda mungkin khawatir. Walaupun termasuk dalam kasus yang langka, faktanya, uban bisa terjadi pada anak.

Untuk mengatasinya, Anda tentu harus tahu penyebabnya. Apa saja penyebab uban pada anak? Cari tahu jawabannya di bawah ini.

Berbagai penyebab uban pada anak

rambut beruban tak hanya di kepala

Seiring bertambahnya usia, melanosit akan berhenti berproduksi. Melanosit adalah sel yang memproduksi melanin, yaitu pigmen pemberi warna pada kulit dan juga rambut.

Semakin berkurangnya melanin, warna rambut akan berubah menjadi lebih transparan, baik itu abu-abu, silver, atau putih.

Kondisi ini normal terjadi pada orang dewasa, tapi bisa juga muncul pada anak. Beberapa penyebab uban pada anak yang perlu orangtua ketahui, yaitu sebagai berikut.

1. Genetik

Salah satu faktor yang menyebabkan berubahnya warna rambut menjadi abu-abu atau putih pada anak adalah faktor genetik.

Gen tertentu dapat memengaruhi produksi melanin, pigmen yang memberi warna pada rambut.

Maka dari itu, anak-anak yang memiliki riwayat keluarga yang beruban lebih cepat biasanya berisiko tinggi mengalami ubanan dini dibanding anak yang normal.

Bahkan, Kids Health menyebut, sebagian besar dari Anda akan mulai memiliki rambut beruban pada usia yang sama dengan yang pertama kali dialami oleh orangtua atau kakek nenek Anda.

2. Memiliki kondisi atau penyakit tertentu

Ada beberapa kondisi atau penyakit yang bisa menyebabkan perubahan pada warna rambut. Seiring dengan gejala rambut beruban, anak dengan kondisi medis tertentu mungkin akan menunjukkan gejala lainnya.

Berikut adalah beberapa penyakit yang bisa menjadi penyebab uban pada anak.

  • Vitiligo, yaitu penyakit yang memengaruhi kemampuan kulit untuk menghasilkan melanin menjadi terganggu. Selain perubahan warna rambut, bercak putih dapat muncul pada tubuh.
  • Penyakit Graves atau penyakit Hashimoto, yaitu penyakit autoimun yang menyebabkan tiroid menjadi terlalu aktif (hipertiroidisme).
  • Sindrom Waardenburg, yaitu kelainan bawaan sejak lahir yang bisa menyebabkan gangguan pendengaran dan perubahan warna pada rambut, kulit, dan mata, termasuk rambut menjadi putih pada anak.
  • Tuberous sclerosis, yaitu kelainan genetik langka yang menyebabkan pertumbuhan tumor jinak di otak dan beberapa area tubuh, misal sumsum tulang belakang, mata, dan kulit.
  • Neurofibromatosis, yaitu kelainan genetik yang umum terjadi pada anak ini bisa menyebabkan tumor di jaringan sarafnya.
  • Stres pada anak, termasuk kondisi yang menyebabkan pelepasan zat kimia norepinefrin ke dalam folikel rambut (tempat di mana sel induk melanosit diproduksi), sehingga sel induk melanosit lebih cepat hilang.

3. Kekurangan nutrisi

Kekurangan vitamin dan mineral tertentu juga bisa menjadi penyebab munculnya rambut putih pada anak. Beberapa studi telah menemukan fakta tersebut, berikut beberapa di antaranya.

  • Vitamin B12. Penelitian pada International Journal of Trichology menunjukkan fakta bahwa uban dini bisa menjadi tanda anak kekurangan vitamin B12. Salah satu faktornya adalah kebiasaan makan yang tidak teratur.
  • Tembaga (copper) dan zinc. Studi terbaru pada 2022 menemukan fakta bahwa orang yang mengalami ubanan dini memiliki kadar zinc yang rendah. Begitu pun dengan kadar tembaga (copper) dalam tubuhnya meski tidak signifikan.
  • Vitamin D dan kalsium. Berdasarkan studi yang diterbitkan pada 2013, anak kecil yang beruban diketahui memiliki kadar vitamin D3 dan kalsium yang rendah. Bahkan, kadar vitamin D3 di dalam tubuhnya diketahui sangat rendah daripada anak seusianya.

4. Paparan dari luar atau lingkungan

Selain faktor yang ada pada tubuh, paparan dari luar atau lingkungan juga diketahui bisa menjadi penyebab uban pada anak.

Beberapa di antaranya, yaitu penggunaan produk perawatan rambut yang kurang tepat, polusi, dan sinar ultraviolet.

Berbagai bahan kimia berbahaya yang terkandung pada produk perawatan rambut bisa menimbulkan kerusakan rambut. Warna rambut pun bisa berubah hingga timbul uban.

Paparan polusi serta sinar ultraviolet juga berdampak buruk pada kesehatan rambut. Paparan dari lingkungan ini bisa menyebabkan stres oksidatif dan mengurangi produksi melanin.

Bagaimana cara menghilangkan uban pada anak kecil?

merawat rambut kering pada anak

Mengatasi anak dengan kondisi seperti ini harus sesuai dengan penyebabnya. Jadi, lebih baik konsultasikan kepada dokter untuk menentukan cara perawatan yang tepat.

Namun, umumnya, berikut adalah beberapa cara yang mungkin akan dokter rekomendasikan untuk menghilangkan uban pada anak.

  • Mengikuti prosedur perawatan rambut dan pengobatan sesuai saran dokter jika uban disebabkan oleh gangguan medis.
  • Penuhi kebutuhan nutrisi anak dengan makanan yang bergizi, terutama yang kaya vitamin B12, zinc, kalsium, tembaga, dan vitamin D. Tanyakan pada dokter apakah mengonsumsi suplemen untuk anak dibutuhkan.
  • Hindarkan anak dari paparan polusi serta lindungi dari sinar matahari. Seperti contohnya tetap berada di tempat teduh, terutama saat siang hari, serta menggunakan topi saat keluar rumah.
  • Pilih produk perawatan rambut yang sesuai dengan usia anak. Hindari produk yang menggunakan pewarna atau pengawet yang berbahaya bagi kesehatan anak.

Selain cara-cara di atas, menggunakan pewarna rambut dapat membantu menutupi uban pada anak.

Meski begitu, sebaiknya Anda pilih pewarna rambut sementara serta yang terbuat dari bahan alami yang diketahui lebih aman, misalnya henna atau bubuk kenari.

Adapun mencabut uban diyakini tidak begitu efektif. Mencabut uban pada anak justru dapat membuat trauma folikel rambut. Bila dilakukan terlalu sering, hal ini dapat menyebabkan luka hingga infeksi.

Lebih baik, tanyakan kepada dokter untuk mengetahui cara yang tepat dalam mengatasi atau menghilangkan uban pada anak kecil.

Kesimpulan

  • Sama seperti pada orang dewasa, uban pada anak muncul saat terjadi penurunan jumlah melanosit yang memproduksi melanin di dalam tubuh. Penurunan ini bisa dipicu oleh beberapa penyebab, yang meliputi faktor genetik, kondisi atau penyakit tertentu, kekurangan nutrisi, dan paparan lingkungan.
  • Untuk mengatasi uban pada anak, penanganan perlu disesuaikan dengan penyebabnya. Beberapa cara yang bisa dilakukan, di antaranya melakukan pewarnaan rambut, memenuhi kebutuhan nutrisi, menghindari paparan polusi dan sinar matahari, serta memilih produk perawatan rambut yang cocok untuk anak.

[embed-health-tool-vaccination-tool]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

How to stop grey hair naturally: Home remedies for grey hair – The Art of Living. (2024). Retrieved 18 October 2024, from https://www.artofliving.org/in-en/ayurveda/remedies/9-home-remedies-for-grey-hair

UAMS Health. (2019). Does Pulling One Gray Hair Cause More to Grow in its Place? Retrieved 18 October 2024, from https://uamshealth.com/medical-myths/does-pulling-one-gray-hair-cause-more-to-grow-in-its-place/

Graves’ Disease – NIDDK. (n.d.). Retrieved 18 October 2024, from https://www.niddk.nih.gov/health-information/endocrine-diseases/graves-disease

How Stress Causes Gray Hair. (2024). Retrieved 18 October 2024, from https://newsinhealth.nih.gov/2020/04/how-stress-causes-gray-hair

Neurofibromatosis type 1. (2024). Retrieved 18 October 2024, from https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/neurofibromatosis-type-1/symptoms-causes/syc-20350490

Tuberous Sclerosis Complex. (N.d.). Retrieved 18 October 2024, from https://www.ninds.nih.gov/health-information/disorders/tuberous-sclerosis-complex

Ultraviolet Radiation. (n.d.). Retrieved 18 October 2024, from https://www.cdc.gov/radiation-health/features/uv-radiation.html

Vitiligo: Types, Symptoms, Causes, Treatment & Recovery. (2024). Retrieved 18 October 2024, from https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/12419-vitiligo

Waardenburg syndrome: MedlinePlus Genetics. (n.d.). Retrieved 18 October 2024, from https://medlineplus.gov/genetics/condition/waardenburg-syndrome/#causes

Why Does Hair Turn Gray? (for Kids) | Nemours KidsHealth. (n.d.). Retrieved 18 October 2024, from https://kidshealth.org/en/kids/gray-hair.html

Leary, A. C., Grealy, G., Higgins, T. M., Buckley, N., Barry, D. G., & Ferriss, J. B. (2001). Premature hair greying may predict reduced bone mineral density in Graves’ disease. Irish journal of medical science170(2), 117–119. https://doi.org/10.1007/BF03168823

Kumar, A. B., Shamim, H., & Nagaraju, U. (2018). Premature Graying of Hair: Review with Updates. International journal of trichology10(5), 198–203. https://doi.org/10.4103/ijt.ijt_47_18

Park, S. Y., Kim, H. J., & Ahn, S. K. (2014). Piebaldism with neurofibromatosis type I: a familial case. Annals of dermatology26(2), 264–266. https://doi.org/10.5021/ad.2014.26.2.264

Chakrabarty, S., Krishnappa, P. G., Gowda, D. G., & Hiremath, J. (2016). Factors Associated with Premature Hair Graying in a Young Indian Population. International journal of trichology8(1), 11–14. https://doi.org/10.4103/0974-7753.179384

Bhat, R. M., Sharma, R., Pinto, A. C., Dandekeri, S., & Martis, J. (2013). Epidemiological and investigative study of premature graying of hair in higher secondary and pre-university school children. International journal of trichology5(1), 17–21. https://doi.org/10.4103/0974-7753.114706

Black, L. C. (2015). Familial aggregation of phenotypic expression of premature hair hypopigmentation in the craniofacial region. Dentisty 3000. 3(1). https://doi.org/10.5195/d3000.2015.31

Anggraini, D. R., Feriyawati, L., Sitorus, M. S., & Syarifah, S. (2022). Analysis of Zinc and Copper Serum Levels in Premature Hair Graying at Young Age. Macedonian Journal of Medical Sciences. 10(A). https://doi.org/10.3889/oamjms.2022.8383

Versi Terbaru

29/10/2024

Ditulis oleh Ihda Fadila

Ditinjau secara medis oleh dr. Damar Upahita

Diperbarui oleh: Ihda Fadila


Artikel Terkait

Mengenal Dispraksia, Gangguan Saraf yang Bikin Anak Sulit Eksekusi Gerakan Tubuh

Tips Menjaga Kesehatan Anak di Tengah Cuaca Ekstrem


Ditinjau secara medis oleh

dr. Damar Upahita

General Practitioner · None


Ditulis oleh Ihda Fadila · Tanggal diperbarui 3 minggu lalu

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan