backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan
Konten

Waktu Ideal Memandikan Bayi, Harus Seberapa Sering?

Ditinjau secara medis oleh dr. Tania Savitri · General Practitioner · Integrated Therapeutic


Ditulis oleh Indah Fitrah Yani · Tanggal diperbarui 28/05/2024

Waktu Ideal Memandikan Bayi, Harus Seberapa Sering?

Meskipun menyenangkan, memandikan si Kecil menjadi tantangan tersendiri, terutama bagi orangtua baru. Ini termasuk mengetahui waktu yang tepat untuk si Kecil mandi sebagai salah satu bentuk perawatan bayi. Untuk lebih jelasnya, simak ulasan berikut untuk tahu waktu memandikan bayi yang tepat dan apa saja yang harus Anda perhatikan.

Waktu ideal memandikan bayi

Sebenarnya tidak ada aturan pasti soal jam mandi bayi. Anda boleh memandikan bayi kapan saja selama tidak bertabrakan dengan waktu tidur atau makan.

Jam berapa bayi mandi pagi dapat disesuaikan dengan kondisi matahari. Usahakan tepat setelah mandi, Anda bisa menjemur si kecil di bawah sinar matahari pagi agar suhu tubuhnya kembali hangat.

Itu artinya, waktu terbaik memandikan bayi, yaitu sekitar jam 7:30 atau 8:00 pagi karena mataharinya masih bagus untuk kulit.

Meski begitu, memandikan bayi pada sore hari pun sebenarnya tidak jadi masalah. Anda bisa memandikan bayi sekitar pukul 4 sore waktu setempat.

Jika ingin mandi sore, Anda harus memastikan si Kecil tidak kedinginan sebelum dan setelah dimandikan. Artinya, jangan memandikan terlalu sore atau menjelang malam.

Berapa kali sehari sebaiknya bayi mandi?

cara memilih sampo bayi

Dilansir dari Mayo Clinic, sebenarnya bayi baru lahir sampai yang belum bisa merangkak tidak perlu terlalu sering dimandikan setiap hari.

Menentukan jam mandi bayi baru lahir yang terlalu sering akan membuat kulit buah hati Anda cepat kering dan bisa iritasi. 

Bayi juga dua kali lebih mudah mengalami permasalahan kulit sehingga Anda pun harus hati-hati ketika merawat kulitnya.

Memandikan bayi 3—4 kali seminggu selama tahun pertamanya sudah cukup. Akan tetapi, Anda bisa menyesuaikan sendiri dengan kondisi si Kecil. 

Mengingat Indonesia adalah negara beriklim tropis yang suhunya cukup tinggi dan lembap, sebagian orangtua mungkin ingin memandikan anaknya setiap hari. 

Hal ini sebenarnya tidak masalah, selama Anda berhati-hati saat memandikan si Kecil. 

Terlepas dari berapa kali dalam sehari bayi mandi, satu yang penting Anda harus pastikan adalah si buah hati selalu bersih setiap saat. 

Ini bisa dilakukan dengan rutin mengganti popok bayi ataupun menyeka muka, tangan, leher, serta bagian kelaminnya.

Apa saja yang harus diperhatikan saat memandikan si Kecil?

sabun bayi baru lahir

Selain waktu yang tepat, ada beberapa hal yang harus Anda persiapkan dan perhatikan sebelum memandikan bayi, di antaranya berikut ini.

1. Hindari memandikan si Kecil sesaat setelah menyusu atau makan

Sehabis menyusu atau makan, sebaiknya Anda menunggu beberapa saat hingga perut si Kecil menyesuaikan asupan yang baru saja masuk. 

Hal ini agar si Kecil tidak dalam keadaan terlalu kenyang ketika dimandikan. Bila perut yang kenyang tertekan tanpa sengaja saat sedang dimandikan, ini memungkinkan bayi muntah.

2. Hindari memandikan bayi terlalu lama

Waktu terbaik memandikan bayi, yaitu tidak lebih dari 10 menit. Selain berisiko membuat si Kecil kedinginan, mandi terlalu lama dapat membuat kulit bayi keriput dan kering.

Oleh karena itu, sebisa mungkin Anda membersihkan si Kecil dengan cermat.

Pastikan dalam waktu yang singkat Anda bisa membersihkan bagian-bagian yang penting seperti bokong, kemaluan, lipatan leher, ketiak dan telinga.

3. Gunakan air hangat

Bayi yang baru lahir hingga berusia 3 bulan belum bisa mengatur suhu tubuh mereka sendiri, sehingga sangat rentan terhadap udara dingin. 

Oleh karena itu, mandikan buah hati Anda dengan air hangat bersuhu kurang lebih 38º Celcius.

Anda bisa mengetes suhunya dengan mencelupkan siku ke dalam bak mandi. Pastikan air yang dirasakan oleh siku Anda terasa hangat, bukan panas.

4. Sebaiknya tidak memandikan bayi yang baru lahir

Bayi yang baru lahir biasanya masih memiliki tali pusat yang belum lepas. Oleh karena itu, sebaiknya Anda tidak memandikannya, sekalipun dengan air hangat. 

Bila tali pusat bayi terkena air, ini akan memungkinkan terjadi infeksi. Sebagai gantinya, Anda bisa menyeka tubuhnya menggunakan waslap atau kain lembut yang dibasahi air hangat.

5. Menyusui bayi

Setelah selesai mandi, Anda sebaiknya menyusui si Kecil. Hal ini agar ia merasa rileks.

Selain itu, kontak langsung antara Anda dan bayi akan membuat ia merasa hangat dan nyaman. Kondisi tersebut dapat membuatnya lebih mudah tertidur.

Bagaimana menentukan jam mandi yang baik untuk bayi?

sabun mandi perawatan bayi baru lahir

Jika Anda sudah mulai terbiasa dengan pola tidur dan jadwal menyusui si Kecil, Anda juga bisa menemukan waktu yang tepat untuk memandikan bayi Anda. 

Perlu Anda pahami, bayi menyukai rutinitas agar bisa belajar mengenali lingkungan di sekelilingnya serta beradaptasi dengan kegiatan sehari-hari.

Usahakan Anda menetapkan jam mandi si Kecil setiap harinya agar rutinitas hariannya teratur.

Rutinitas yang teratur dapat membuat kegiatan seperti menyusui, memandikan, dan menidurkan bayi jadi lebih mudah.

Kesimpulan

  • Tidak ada aturan pasti mengenai waktu mandi bayi. Anda bisa memandikan bayi kapan saja, tetapi hindari waktu yang berdekatan dengan jam tidur atau makan si Kecil.
  • Bayi yang baru lahir hingga yang belum bisa merangkak tidak perlu sering dimandikan. Memandikan 3—4 kali seminggu sudah cukup. Meski begitu, tidak masalah jika ingin memandikannya lebih sering karena cuaca yang panas, asalkan dilakukan dengan hati-hati.

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.



Ditinjau secara medis oleh

dr. Tania Savitri

General Practitioner · Integrated Therapeutic


Ditulis oleh Indah Fitrah Yani · Tanggal diperbarui 28/05/2024

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan