Banyak orangtua ragu memilih ikan bandeng sebagai sumber protein untuk MPASI si Kecil. Hal ini karena banyaknya duri pada ikan bandeng dikhawatirkan bisa tersangkut di tenggorokan si Kecil saat mengonsumsinya.
Namun sebenarnya, bolehkah ikan bandeng untuk MPASI? Bila ya, apa saja manfaatnya untuk tumbuh kembang si Kecil? Yuk, ketahui jawabannya melalui ulasan di bawah ini.
Berbagai manfaat ikan bandeng untuk MPASI
Apakah ikan bandeng boleh untuk MPASI? Ya, boleh. Ikan bandeng termasuk makanan bergizi yang cocok sebagai bahan MPASI.
Bahkan, ikan ini bisa diberikan kepada si Kecil sejak ia memulai mengonsumsi makanan pendamping ASI (MPASI) pada usia 6 bulan.
Ikan bandeng merupakan sumber zat besi dan vitamin B yang baik. Selain itu, ikan bandeng mengandung protein, omega-3, kasium, fosfor, serta natrium yang penting untuk tumbuh kembang si Kecil.
Berkat berbagai kandungan gizi di atas, ikan bandeng dapat memberikan manfaat bila dijadikan sebagai menu MPASI si Kecil. Berikut adalah beberapa manfaat ikan bandeng untuk bayi.
1. Mendukung pembentukan sel darah merah
Kandungan zat besi dalam ikan bandeng dapat mendukung pembentukan sel darah merah yang sehat.
Sel darah merah ini penting karena membawa oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh, yang kemudian digunakan oleh sel-sel tubuh untuk menghasilkan energi.
Bagi bayi, asupan zat besi yang cukup sangat penting untuk mendukung perkembangan fisik dan kognitifnya.
Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia, yang dapat memengaruhi energi dan daya tahan tubuh bayi, bahkan berisiko pada perkembangan si Kecil.
2. Mengoptimalkan perkembangan otak
Kandungan asam lemak omega-3, termasuk DHA, juga berperan penting dalam mengoptimalkan perkembangan otak bayi.
DHA membantu pembentukan struktur otak, terutama pada bagian yang berhubungan dengan memori, konsentrasi, dan kemampuan kognitif lainnya.
Oleh karena itu, memastikan asupan asam lemak omega-3, misalnya dari ikan bandeng, pada si Kecil sangat penting, terutama selama 10 bulan pertama kehidupannya.
3. Meningkatkan kesehatan tulang dan gigi
Bandeng merupakan makanan yang kaya kalsium, yang sangat bermanfaat untuk kesehatan tulang dan gigi bayi.
Setiap 100 gram bandeng mengandung sekitar 21 mg kalsium, yang berkontribusi sekitar 7% dari kebutuhan harian kalsium si Kecil.
Selain kalsium, ikan untuk MPASI ini juga mengandung fosfor, dengan setiap 100 gram ikan bandeng menyediakan hingga 150 mg fosfor.
Fosfor bekerja bersama dengan kalsium untuk membentuk dan memelihara kekuatan tulang serta gigi.
4. Mendukung fungsi saraf dan otot
Kandungan natrium dalam ikan bandeng memiliki manfaat penting bagi kesehatan bayi, terutama dalam mendukung fungsi saraf dan otot.
Natrium berperan dalam menjaga keseimbangan cairan tubuh, yang sangat penting untuk kelancaran berbagai fungsi tubuh.
Selain itu, natrium berperan dalam mengatur tekanan darah dan mendukung fungsi sel-sel tubuh, termasuk sel saraf dan otot.
5. Mendukung kesehatan mata
Selain untuk perkembangan otak, kandungan asam lemak omega-3 dalam ikan bandeng berperan penting dalam mendukung kesehatan mata bayi.
Omega-3 memiliki berbagai manfaat untuk mata, termasuk mencegah mata kering serta mengurangi risiko terjadinya penyakit mata yang lebih serius di masa depan, seperti katarak serta degenerasi makula.
Selain omega-3, bandeng mengandung seng dan vitamin A, dua nutrisi penting yang berperan dalam menjaga kesehatan mata secara keseluruhan.
Aturan konsumsi ikan bandeng untuk MPASI
Meski manfaat ikan bandeng untuk MPASI beragam, sebagian orangtua mungkin akan ragu untuk memberikannya pada buah hati karena dikenal memiliki duri halus yang cukup banyak.
Namun, dengan cara mengolah yang tepat, jenis ikan ini bisa menjadi pilihan yang baik untuk menu MPASI si Kecil.
Agar aman untuk si Kecil, sebaiknya pastikan bahwa bayi tidak memiliki alergi terhadap jenis ikan tertentu, seperti ikan bandeng.
Meski relatif jarang terjadi, reaksi alergi mungkin saja timbul pada bayi setelah mengonsumsi ikan ini.
Oleh karena itu, penting untuk memulai pemberian ikan bandeng dengan porsi yang kecil dan perhatikan reaksi tubuh bayi setelah mengonsumsinya.
Bila Anda ragu untuk memberikannya kepada si Kecil, Anda dapat berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter anak atau ahli gizi.
Cara mengolah ikan bandeng untuk MPASI yang tepat
Agar manfaat ikan bandeng untuk MPASI diperoleh secara maksimal, perhatikan beberapa cara memasak ikan untuk bayi di bawah ini.
1. Pilih ikan yang segar
Pastikan ikan bandeng yang digunakan dalam kondisi segar. Ikan yang segar memiliki kandungan gizi yang lebih baik dan lebih mudah diolah.
Pastikan juga ikan bandeng tidak berbau amis, yang bisa menandakan kualitas ikan yang buruk.
2. Menghilangkan duri
Untuk menghindari risiko bayi tersedak, pastikan untuk menghilangkan duri-duri kecil dan tulang ikan dengan hati-hati.
Anda dapat menggunakan pisau untuk memisahkan duri dan tulang dari daging ikan, atau memfillet ikan bandeng agar lebih aman.
Jika menggunakan ikan utuh, pastikan tidak ada duri halus yang tertinggal dalam daging.
3. Cara memasak yang tepat
Melansir dari The Nutrition Consultant, pengolahan ikan dengan cara dikukus, direbus, dipanggang, atau dibakar lebih sehat daripada digoreng.
Metode ini akan mempertahankan gizi ikan dan membuat tekstur daging ikan lebih lembut serta mudah dicerna.
Jika Anda memasak ikan bandeng utuh, pisahkan daging dari tulang dan duri setelah ikan matang. Dengan begitu, si Kecil akan lebih aman mengonsumsi ikan bandeng untuk MPASI.
4. Tekstur yang sesuai
Setelah dimasak dan dipisahkan dari durinya, daging ikan bisa dihaluskan menggunakan garpu atau blender hingga teksturnya sesuai dengan kemampuan bayi untuk mengunyah dan menelan.
Anda bisa mencampurkan daging ikan dengan sayuran yang mudah dicerna, seperti wortel atau kentang, untuk membuat hidangan yang lebih beragam dan bergizi.
Itu dia beberapa manfaat ikan bandeng hingga cara mengolah ikan bandeng yang tepat untuk MPASI. Perlu diingat, sebaiknya mulailah dari porsi yang kecil untuk melihat reaksi tubuh bayi.
Anda juga bisa berkonsultasi kepada dokter anak atau ahli gizi untuk mendapat saran yang tepat guna memenuhi kebutuhan gizi bayi Anda.
Kesimpulan
- Ikan bandeng dapat menjadi pilihan yang baik untuk MPASI si Kecil karena kandungan gizinya yang kaya, seperti protein, omega-3, zat besi, kalsium, dan fosfor, yang mendukung perkembangan fisik dan kognitif anak.
- Manfaatnya meliputi mendukung pembentukan sel darah merah, perkembangan otak, kesehatan tulang dan gigi, serta fungsi saraf dan otot.
- Namun, orangtua perlu berhati-hati dengan duri halus pada ikan bandeng dan memastikan pengolahannya tepat agar aman untuk dikonsumsi. Selain itu, mulailah dengan porsi kecil dan perhatikan reaksi tubuh bayi saat mengonsumsinya.
[embed-health-tool-baby-poop-tool]