Hak dan kewajiban anak di rumah seharusnya sudah mulai diterapkan oleh orangtua kepada anaknya sejak ia masih berusia dini. Tujuannya supaya anak-anak dapat mengerti arti tanggung jawab dan berkontribusi terhadap berbagai hal penting dalam keluarga. Ketahui apa saja hak dan kewajiban anak di rumah dalam ulasan berikut ini.
Apa saja hak seorang anak di rumah?
Setiap anak yang lahir di muka bumi ini memiliki hak yang sama dan independen dari orangtua mereka.
Konvensi Hak Asasi Manusia menegaskan bahwa hak-hak anak (individu yang berusia di bawah 18 tahun) harus diwujudkan oleh orangtua agar ia dapat berkembang secara maksimal.
Di sini peran orangtua sangat penting untuk mengetahui beberapa hak anak di rumah yang harus dipenuhi, di antaranya sebagai berikut.
1. Berhak mendapatkan kasih sayang dan perhatian
Ya, semua anak berhak mendapat kasih sayang dan perhatian dari orangtuanya. Ini adalah hak yang paling penting karena dapat memengaruhi perkembangan psikologi anak.
Anak akan bahagia dan merasa sepenuhnya dicintai jika ia selalu diperhatikan, dipeluk, dan mendapat perilaku-perilaku penuh kasih sayang lainnya dari orangtua.
Saat orangtua memiliki dua anak atau lebih, penting untuk tidak membeda-bedakan perlakuannya terhadap setiap anak atau yang dikenal dengan pilih kasih.
Sementara itu, anak yang kurang perhatian dan kasih sayang dari orangtua biasanya akan tumbuh jadi anak yang kurang percaya diri.
2. Kebutuhan pokok tercukupi
Orangtua memiliki kewajiban dan tanggung jawab untuk memenuhi kebutuhan anak.
Kebutuhan anak yang dimaksud adalah kebutuhan pokok yang meliputi sandang, pangan, dan papan.
Ketiga hal tersebut harus dipenuhi oleh orangtua agar si Kecil dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal.
3. Memperoleh pendidikan dan bimbingan di rumah
Keluarga memang sebagai rumah pertama bagi anak untuk belajar. Akan tetapi, setiap anak berhak mendapatkan pendidikan hingga jenjang tertinggi.
Dilansir dari UNICEF, pendidikan harus dipersiapkan oleh orangtua untuk anak-anak agar mereka dapat berpartisipasi dalam segala aspek kehidupan dan bersosialisasi dengan masyarakat.
Selain memiliki kewajiban menyekolahkan anak, orangtua juga harus membimbing mereka saat berada di rumah dan membantu mengasah bakat yang dimiliki anak.
Saat anak Anda mendapatkan PR dari sekolah, maka orangtua memiliki kewajiban untuk membantu mengajarkan dan mempersiapkan anak menghadapi ujian.
Ini merupakan salah satu hak sebagai anak di rumah yang perlu untuk diperhatikan oleh setiap orangtua.
4. Perlindungan dari bahaya
Seorang anak berhak untuk mendapatkan perlindungan dan keamanan.
Ini termasuk sikap orangtua yang melarang anaknya melakukan hal-hal yang dapat membahayakan, seperti melarang anaknya pergi hingga larut malam.
Larangan tersebut dilakukan oleh orangtua bukan tanpa sebab. Mereka menginginkan anaknya terhindar dari kecelakaan, pelecehan, atau kekerasan seperti begal yang sering terjadi pada dini hari.
5. Kesehatan yang layak
Anak Anda berhak untuk mendapatkan perawatan kesehatan yang layak dan terbaik untuk kelangsungan hidupnya.
Dalam hal ini, orangtua bukan hanya memastikan si Kecil sehat secara jasmani atau fisik, tetapi juga kesehatan mental, psikologis, maupun emosional.
6. Kebebasan berpikir dan bermain
Mengutip Children First Canada, anak-anak memiliki hak untuk berbicara, mengungkapkan, dan membagikan apa yang mereka pelajari, pikirkan, serta rasakan.
Orangtua juga seharusnya membebaskan anak untuk bermain dan mengekspresikan kreativitasnya selama apa yang dilakukannya tidak merugikan orang lain.
Alih-alih melarang, Anda bisa ikut menemani si Kecil ketika bermain. Pasalnya, bermain bersama anak bisa membangun ikatan dan komunikasi yang baik antara orangtua dan anak.
7. Mendapat hiburan
Jangan terus menerus menjejali anak Anda dengan hal-hal yang serius. Sesekali, ajak si Kecil berlibur atau sekadar menonton film yang ia suka di akhir pekan.
Hal itu dilakukan agar anak tidak stres dan mampu menunjang tumbuh kembangnya dengan lebih optimal.
Apa saja kewajiban seorang anak di rumah?
Setelah mengetahui hak-hak apa saja yang wajib dipenuhi oleh orangtua, kini gantian anak yang harus melakukan kewajibannya di rumah.
Hak dan kewajiban anak di rumah harus dijalankan dengan baik. Adapun beberapa kewajiban sebagai anak di rumah, meliputi berikut ini.
1. Hormat dan berbakti kepada orangtua
Salah satu kewajiban anak di rumah adalah menghormati dan berbakti kepada kedua orangtua. Pasalnya, orangtua adalah pilar utama dari kehidupan anak dan keluarga.
Ibu dan ayah bisa mengajarkan si Kecil untuk bertutur kata yang baik. Ketika sedang dinasehati, jangan membangkang dan sebaiknya mendengarkan orangtua.
Sebab, setiap orangtua pasti menginginkan dan mengetahui yang terbaik untuk tumbuh kembang anak.
2. Membantu membersihkan rumah
Tanamkan sejak dini kepada anak Anda jika membersihkan rumah adalah tanggung jawab bersama seluruh anggota yang ada di dalam rumah.
Jangan sampai ia beranggapan bahwa membersihkan rumah hanya dilakukan oleh orangtua atau asisten rumah tangga.
Anda dapat mulai dengan melakukan aktivitas yang sederhana, seperti merapikan mainan sendiri, melipat baju, mencuci piring, atau membereskan meja setelah makan.
Sesekali Anda bisa memberikan pujian pada anak ketika ia mau ikut berkontribusi terhadap tanggung jawab yang ada di rumah. Cara ini mungkin dapat membuat si Kecil merasa dihargai.
3. Menjaga nama baik keluarga
Orangtua tentunya akan mengajarkan anak-anaknya agar selalu bisa menjaga nama baik keluarga.
Itu dilakukan dengan cara menanamkan sikap sopan santun, ramah, dan bersikap baik kepada siapa pun.
Orangtua yang berhasil mendidik anak-anaknya sangat berpengaruh pada masa depan anak itu sendiri dan nama baik kedua orangtua.
4. Menimba ilmu
Belajar tidak hanya dilakukan di sekolah, tapi juga menjadi kewajiban sebagai anak di rumah.
Anda bisa membantu si Kecil belajar membaca apabila ia belum lancar maupun mempelajari berbagai hal lainnya.
Selain itu, belajar di rumah dapat dilakukan dengan cara mengulangi lagi materi pelajaran yang sebelumnya telah diberikan di sekolah dan mengerjakan PR.
5. Menyayangi anggota keluarga lain
Selain memiliki kewajiban untuk menyayangi orangtua, seorang anak juga harus sayang terhadap anggota keluarga lain.
Beri pemahaman pada anak bahwa semua anggota keluarga akan selalu ada untuknya sehingga harus saling menyayangi.
Jika anak-anak suka bertengkar, biasakan anak untuk saling memaafkan dan berpelukan karena semuanya harus saling menyayangi.
Itulah beberapa hak dan kewajiban sebagai anak di rumah yang tentunya akan bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari.
Di awal saat akan menjalaninya mungkin akan terasa berat. Namun, saat seorang anak sudah terbiasa dan mengerti akan hak dan kewajiban di rumah sesuai dengan usianya, maka akan menjadi bekal yang baik untuk masa depannya.
Kesimpulan
Pada dasarnya, anak di rumah memiliki hak untuk mendapatkan kasih sayang, kebutuhan pokok terpenuhi, pendidikan, perlindungan, kesehatan, kebebasan berpikir dan bermain, serta hiburan. Di samping itu, anak memiliki kewajiban untuk hormat dan berbakti kepada orangtua, membantu membersihkan rumah, menjaga nama baik keluarga, menimba ilmu, dan menyayangi anggota keluarga lainnya. Implementasi hak dan kewajiban ini penting untuk membentuk pondasi yang kuat bagi perkembangan dan kehidupan seorang anak di masa depan.
[embed-health-tool-vaccination-tool]