Obat-obatan yang tidak dianjurkan diminum dengan susu
Beberapa jenis antibiotik tidak disarankan dikonsumsi dengan susu. Sebagai contoh, tetrasikilin sebaiknya tak diminum dengan susu karena kalsium dalam susu mengikat zat antibiotik dan mencegah penyerapan nutrisi di usus.
Selain itu, antibiotik golongan kuinolon seperti levoflaxcin, ciprofloxacin, dan lain sebagainya juga tidak bisa diminum dengan susu atau produk olahan susu. Bahkan bukan hanya susu, ada banyak jenis makanan lain yang justru dapat mengganggu kinerja antibiotik itu sendiri.
Namun begitu, tidak semua antibiotik pantang diminum bersama atau sebelum susu. Beberapa jenis antibiotik justru dapat diserap lebih baik oleh tubuh apabila diminum dengan makanan atau susu. Jadi, selalu konsultasi ke dokter atau apoteker sebelum minum obat jenis apapun. Tujuannya memastikan agar obat yang Anda minum dapat bekerja secara optimal.
Hal penting yang harus diperhatikan ketika minum obat
Sebaiknya Anda minum obat bersama dengan air putih, karena air putih tidak berikatan dengan zat lain yang dapat menganggu penyerapan obat itu sendiri. Apabila Anda ingin minum susu setelah minum obat, berikanlah jeda setidaknya 3-4 jam dari waktu terakhir minum obat. Dengan begitu, proses penyerapan obat dalam tubuh pun tak terhambat dan Anda pun akan mendapatkan manfaat yang optimal dari obat efektifas obat tersebut.
Selain itu, penting bagi Anda untuk selalu membaca aturan pakai obat yang biasanya tertera pada label kemasan dengan teliti. Terutama jika Anda minum obat tanpa resep dokter.
Minum obat tanpa resep yang tak sesuai aturan pakai justru dapat membuat kondisi Anda bertambah parah. Hal ini terjadi karena Anda bisa saja minum obat dengan dosis yang terlalu banyak, obat bereaksi dengan penyakit lain yang Anda miliki, kinerja obat terganggu dengan obat lain yang sedang Anda gunakan, atau bisa juga karena Anda salah waktu saat minun obat.
Nah, guna menghindari berbagai kemungkinan di atas, maka penting bagi Anda untuk membaca aturan pakai obat yang akan Anda konsumsi. Pastikan jika obat yang Anda gunakan sesuai dengan penyakit yang Anda miliki. Bila perlu, tanyakan pada apoteker atau dokter jika Anda bingung atau khawatir tentang obat yang akan Anda minum.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar