Penyakit kulit dapat disebabkan oleh infeksi bakteri. Untuk meredakan gejala seperti kulit gatal, kemerahan, dan bernanah, dokter bisa memberikan resep obat Garamycin.
Golongan: antibiotik topikal
Kandungan: gentamisin
Apa itu Garamycin?
Garamycin adalah merek obat antibiotik dengan kandungan bahan aktif gentamisin yang dapat digunakan untuk mengobati berbagai jenis infeksi bakteri.
Obat Garamycin termasuk dalam golongan antibiotik aminoglikosida yang bekerja dengan cara menghentikan dan mencegah penyebaran bakteri agar tidak meluas ke bagian tubuh lain.
Secara umum, obat yang tersedia dalam bentuk salep dan krim ini dapat Anda gunakan untuk mengobati infeksi kulit ringan yang diakibatkan:
- impetigo,
- folikulitis,
- eksim,
- psoriasis,
- luka bakar ringan, dan
- luka lecet.
Perlu diketahui bahwa obat antibiotik tidak akan berpengaruh pada infeksi virus maupun jamur.
Menggunakan antibiotik yang tidak diperlukan akan meningkatkan risiko resistensi antibiotik, yakni kondisi saat bakteri kebal terhadap pengobatan antibiotik.
Garamycin salep dan krim tergolong sebagai obat keras, jadi hanya gunakan obat topikal ini sesuai dengan instruksi dokter Anda.
Dosis dan sediaan Garamycin
Obat Garamycin yang diproduksi oleh Schering-Plough tersedia dalam dua jenis sediaan, yakni salep dan krim yang memiliki tujuan penggunaan masing-masing.
Berikut ini adalah keterangan mengenai sediaan dan dosis dari obat antibiotik topikal ini.
1. Garamycin 0,1% Ointment
Garamycin 0,1% Ointment tersedia dalam kemasan dus berisi 1 tube dengan isi sebanyak 5 gram (g) atau 15 g. Setiap tube salep tersebut mengandung 0,1% gentamisin.
Obat ini dapat dioleskan pada kulit yang sakit sesuai aturan pakai atau menurut anjuran dokter.
- Dewasa: oleskan salep 0,1% ke bagian kulit yang terinfeksi sebanyak 3–4 kali sehari.
- Anak-anak: sama seperti dosis dewasa.
2. Garamycin 0,1% Cream
Garamycin 0,1% Cream tersedia dalam kemasan dus berisi 1 tube dengan isi sebanyak 5 g atau 15 g. Setiap tube krim tersebut mengandung 0,1% gentamisin.
Obat ini dapat dioleskan pada kulit yang sakit sesuai aturan pakai atau menurut anjuran dokter.
- Dewasa: oleskan salep 0,1% ke bagian kulit yang terinfeksi sebanyak 3–4 kali sehari.
- Anak-anak: sama seperti dosis dewasa.
Peringatan dan perhatian!
Efek samping Garamycin
Meski memiliki banyak kegunaan, Garamycin juga bisa menimbulkan efek samping. Hanya saja, obat topikal jarang menimbulkan efek berbahaya bila Anda gunakan sesuai anjuran.
Beberapa efek samping paling umum dari pemakaian obat antibiotik ini antara lain:
- kulit kemerahan,
- rasa gatal, atau
- muncul gejala infeksi baru, seperti kulit bengkak dan bernanah.
Perhatikan pula bila muncul reaksi alergi parah, seperti gatal, kesulitan bernapas, serta pembengkakan pada wajah, bibir, dan tenggorokan. Cari bantuan medis secepatnya.
Efek samping obat ini mungkin berbeda-beda pada setiap pasien. Mungkin ada pula beberapa efek samping yang tidak umum dan belum disebutkan pada daftar di atas.
Apabila Anda memiliki kekhawatiran mengenai efek samping tertentu, konsultasikan dengan dokter atau apoteker Anda.
Apakah Garamycin aman untuk ibu hamil dan menyusui?
Dilansir dari situs Medscape, tidak ada studi yang memadai terkait efek penggunaan obat gentamisin topikal pada wanita hamil dan menyusui.
Secara umum, gentamisin topikal hanya sedikit terserap ke dalam aliran darah. Oleh sebab itu, kasus efek samping obat pada ibu hamil maupun janin jarang terjadi.
Jika Anda mengoleskan obat pada kulit sekitar payudara, lebih baik bersihkan area tersebut dan cuci tangan sebelum mulai menyusui bayi Anda.
Beri tahu dokter bila Anda sedang hamil, berencana untuk hamil, ataupun sedang menyusui agar Anda dapat menimbang manfaat dan risiko dari penggunaan obat ini.