Efek samping serius
Pada kasus yang serius, dutasteride bisa menyebabkan efek samping seperti:
- gagal jantung (jantung menjadi kurang efisien dalam memompa darah),
- sesak napas,
- kelelahan ekstrem,
- pembengkakan pada pergelangan kaki, dan
- rambut rontok (biasanya bulu tubuh).
Peringatan dan perhatian pemakaian obat

Beri tahu dokter dan apoteker jika Anda alergi terhadap dutasteride, finasteride, atau salah satu bahan dalam kapsul dutasteride.
Bicarakan dengan dokter jika Anda pernah menderita penyakit hati atau kanker prostat.
Gunakan kondom saat berhubungan seksual. Dutasteride ditemukan muncul dalam air mani pria yang menggunakan obat ini.
Dutasterid terbukti mengurangi jumlah sperma, volume air mani, dan pergerakan (motilitas) sperma. Oleh karena itu kesuburan pria dapat berkurang.
Obat ini paling baik disimpan pada suhu ruangan, jauhkan dari cahaya langsung dan tempat yang lembap.
Penting Anda ketahui
Anda tidak boleh mendonorkan darah saat menjalani pengobatan dan selama enam bulan setelah berhenti minum obat ini.
Apakah obat dutasterid aman untuk ibu hamil dan menyusui?
Anda harus tahu bahwa dutasteride hanya untuk digunakan pada pria. Situs EMC Inggris menyarankan agar wanita, terutama mereka yang sedang atau mungkin hamil, untuk tidak melakukan kontak dengan obat ini.
Jika seorang wanita hamil secara tidak sengaja menyentuh kapsul yang bocor, dia harus segera mencuci area tersebut dengan sabun dan air, kemudian menghubungi dokter sesegera mungkin.
Menyentuh isi kapsul dapat membahayakan janin. Dutasteride dapat menyerap melalui kulit dan dapat memengaruhi perkembangan normal bayi laki-laki.
Risiko ini sangat mungkin terjadi dalam 16 minggu pertama kehamilan.
Interaksi dengan obat lain
Beberapa obat dapat bereaksi dengan dutasteride dan membuat Anda lebih mungkin mengalami efek samping. Obat-obatan ini termasuk:
- verapamil atau diltiazem (untuk tekanan darah tinggi),
- ritonavir atau indinavir (untuk HIV),
- itrakonazol atau ketokonazol (untuk infeksi jamur),
- nefazodone (antidepresan), dan
- alpha-blocker (untuk pembesaran prostat atau tekanan darah tinggi).
Konsultasikan kepada dokter mengenai riwayat penyakit, kondisi kesehatan, dan rencana kehamilan Anda sebelum menjalani pengobatan menggunakan obat ini.
Hal tersebut untuk menghindari efek samping yang mungkin terjadi nantinya.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar