4. Hindari makanan berminyak

Menu gorengan untuk berbuka puasa memang menggoda sekali. Namun ada baiknya Anda menghindari segala bentuk makanan yang digoreng dengan minyak dalam jumlah banyak agar fit saat puasa.
Pasalnya, makanan ini akan meningkatkan risiko kenaikan kolestrol dalam tubuh Anda.
5. Mengurangi makanan dan minuman yang manis

Anda juga diharuskan mengurangi minuman dan makanan manis serta produk olahan agar fit saat puasa. Banyak orang yang keliru mengartikan maksud dari ‘berbuka dengan yang manis’.
Makanan atau minuman manis memang penting dikonsumsi saat berbuka untuk menormalkan gula darah. Hanya saja, Anda harus memperhatikan porsi makanan atau minuman manis yang dikonsumsi. Apalagi jika rasa manis tersebut terbuat dari gula.
Pasalnya, tanpa disadari, minuman dan makanan manis yang kita dikonsumsi secara rutin selama bulan Ramadan jutru akan menyebabkan kenaikan berat badan.
Anda harus ingat, untuk memastikan tubuh fit saat Ramadan, maka energi yang dikeluarkan harus lebih banyak daripada energi yang masuk.
6. Olahraga

Puasa bukan jadi halangan untuk melakukan aktivitas fisik. Anda bisa melakukan olahraga dengan intesitas ringan sampai sedang setelah berbuka puasa agar fit, saat tubuh sudah terpenuhi asupan energinya.
Lakukan olahraga selama 30 menit dengan jalan kaki, bersepeda, jogging ataupun latihan lain yang sesuai dengan kondisi tubuh Anda.
7. Tidur yang cukup

Selain memerhatikan asupan makanan, pengaturan pola tidur juga merupakan hal yang penting.
Mengantuk selama puasa bukanlah disebabkan karena tidak makan dan minum seharian, melainkan karena Anda tidak memiliki waktu tidur yang cukup.
Jika harus bangun pagi untuk menyiapkan makan sahur, maka pada malam harinya Anda tidak boleh begadang untuk keperluan yang tidak terlalu penting.
Usahakan untuk tidur lebih cepat dari biasanya. Misalnya sesudah salat tarawih. Sebab, kurang tidur akan memengaruhi kinerja otak sehingga menghambat aktivitas Anda nantinya.
Cara-cara di atas akan membantu Anda tetap fit saat puasa Ramadan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar