Salah satu jenis jeroan yang sering diolah menjadi makanan oleh masyarakat Indonesia adalah ampela ayam. Namun, makanan ini lebih sering ditakuti karena tinggi kolesterol. Lantas, adakah manfaat ampela ayam untuk kesehatan?
Kandungan ampela ayam
Ampela ayam adalah dinding otot pada saluran pencernaan yang berguna untuk menggiling makanan.
Daging ayam ini mengandung zat gizi seperti protein, lemak, zat besi, dan seng. Namun, Anda perlu mengetahui jumlah kalori dalam setiap porsinya.
Kalori ampela ayam rebus seberat 100 gram sebesar 154 kkal. Dalam berat yang sama, berikut komposisi zat gizinya.
- Air: 67,9 gram (g).
- Protein: 30,4 g.
- Lemak: 2,68 g.
- Kalsium: 17 miligram (mg).
- Zat besi: 3,19 mg.
- Magnesium: 3 mg.
- Kalium: 189 mg.
- Natrium: 56 mg.
- Seng: 4,42 mg.
- Selenium: 41,1 mikrogram (mcg).
- Vitamin B2: 0,21 mg
- Vitamin B3: 3,12 mg.
- Asam lemak tak jenuh: 0,8 g.
- Kolesterol: 370 mg.
- Vitamin B12: 1,04 mcg.
- Vitamin E: 0,12 mg.
Manfaat ampela ayam
Dari kandungan di atas, berikut manfaat ampela ayam yang bisa didapatkan.
1. Mengatasi kelelahan
Salah satu penyebab umum kelelahan adalah anemia atau kekurangan sel darah merah.
Nah, ampela ayam mengandung zat besi, folat, dan vitamin B12. Ketiga zat gizi ini diperlukan untuk membentuk hemoglobin.
Hemoglobin inilah yang membawa oksigen dan zat gizi ke seluruh tubuh sehingga tubuh tetap bertenaga.
Sebagai informasi, sebagian besar zat besi ditemukan di dalam sel darah merah.
Tahukah Anda?
2. Mengendalikan nafsu makan
Manfaat ini berasal dari kandungan protein. Mengutip studi terbitan Journal of Obesity & Metabolic Syndrome (2020), asupan protein mampu meningkatkan kadar hormon peptida YY.
Peptida YY berperan dalam mengurangi nafsu makan dan membatasi jumlah asupan makanan.
Selain itu, protein menurunkan hormon ghrelin atau hormon nafsu makan.
Karena mengendalikan nafsu makan, asupan protein dari ampela pun bisa menjaga berat badan ideal Anda.
3. Memperkuat tulang tulang dan gigi
Ampela maupun hati ayam kaya akan berbagai mineral yang diperlukan tulang dan gigi, seperti seng, fosfor, magnesium, dan kalsium.
Beberapa mineral di atas penting untuk membangun dan menjaga kekuatan tulang dan gigi.
Di dalam tubuh, sebagian besar seng, fosfor, magnesium, dan kalsium bisa dijumpai pada tulang dan gigi. Sebanyak 99% kalsium bahkan ditemukan di dalam tulang.
Bila asupan mineral tersebut berkurang, tulang akan menjadi rapuh dan meningkatkan risiko osteoporosis.
4. Meningkatkan kekebalan tubuh
Ampela ayam mengandung seng yang penting untuk menjaga fungsi kekebalan tubuh.
Seng membantu pertumbuhan dan menjaga fungsi sel-sel imun.
Kekurangan seng yang ringan bahkan bisa memperlambat sel-sel darah putih dalam melawan bakteri dan virus.
Tinjauan terbitan Cochrane Database of Systematic Reviews (2011) juga menemukan bahwa asupan seng bisa mengurangi durasi dan keparahan pilek, yang disebabkan infeksi rhinovirus.
5. Mengurangi gejala diare
Manfaat ampela ayam yang satu ini juga berasal dari kandungan seng
Studi terbitan New England Journal of Medicine (2020) menemukan bahwa seng bisa mengurangi beberapa gejala diare, seperti mempercepat durasi diare, mengurangi jumlah feses, dan mengurangi risiko diare berkepanjangan.
Hal ini disebabkan seng membantu menyerap cairan dari usus, membersihkan usus dari bakteri dan virus penyebab diare, dan memperkuat lapisan lendir pelindung usus.
Selain itu, seng mencegah tubuh kehilangan cairan dan elektrolit akibat diare. Kandungan ini pun membantu melawan bakteri dan virus penyebab diare.