backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan
Konten

Ketahui Besar Kalori Corn Dog, Camilan Hits dari Korea

Ditinjau secara medis oleh dr. Andreas Wilson Setiawan · General Practitioner · None


Ditulis oleh Zulfa Azza Adhini · Tanggal diperbarui 23/08/2023

Ketahui Besar Kalori Corn Dog, Camilan Hits dari Korea

Corn dog merupakan camilan lezat khas Korea yang kini sedang populer di Indonesia. Namun, tahukah Anda berapa kalori yang terkandung dalam 1 buah corn dog? Simak ulasan nilai gizi dan cara sehat makan corn dog berikut ini!

Berapa kalori corn dog?

Corn dog merupakan roti goreng yang dilengkapi dengan isian sosis dan keju mozarella. Ada juga jenis corn dog yang menggunakan roti berbalut kentang.

Dalam penyajiannya, corn dog biasanya ditaburi topping seperti saus sambal, keju cheddar, gula pasir, atau kayu manis.

Namun, dibalik rasanya yang enak, corn dog ternyata tinggi kalori. Jumlah kalori corn dog bisa berbeda-beda tergantung ragam isian dan topping-nya.

Kandungan gizi beef corn dog

Berikut ini kandungan zat gizi satu porsi beef corn dog ukuran sedang (100 gram).

  • Kalori: 294 kkal.
  • Protein: 8,24 gram.
  • Lemak: 18,8 gram.
  • Karbohidrat: 23,5 gram.
  • Kandungan gizi mozzarella corn dog

    Berikut jumlah kandungan gizi dan kalori mozzarella corn dog ukuran sedang (100 gram).

    • Kalori: 259 kkal.
    • Protein: 8,24 gram.
    • Lemak: 14,1 gram.
    • Karbohidrat 23,5 gram.

    Ukuran juga memengaruhi jumlah kalori. Satu buah corn dog daging sapi ukuran sedang memiliki kalori sekitar 250 – 290 kkal. Sementara itu, corn dog ukuran kecil memiliki 47,5 kkal per porsi.

    Bolehkah mengonsumsi corn dog saat diet?

    kalori di dalam corn dog

    Jika Anda sedang diet defisit kalori, sebaiknya hindari mengonsumsi corn dogPasalnya, camilan khas Korea ini mengandung jumlah kalori dan lemak yang cukup tinggi.

    Satu porsi corn dog dapat menyumbang sekitar 12% hingga 20% dari asupan kalori harian yang direkomendasikan. 

    Terlebih lagi, cara memasak corn dog menggunakan minyak dan dengan metode deep fry. Hal ini membuat jumlah kalorinya semakin bertambah. 

    Sebuah studi dalam jurnal, Romanian Biotechnological Letters mengungkapkan bahwa makanan yang melalui proses penggorengan dapat menyebabkan perubahan struktur nutrisi sehingga dapat menimbulkan masalah kesehatan. 

    Alih-alih makan corn dog, sebaiknya Anda menimbangi konsumsi harian dengan buah-buahan, sayuran, biji-bijian untuk diet, dan protein tanpa lemak saat sedang menurunkan berat badan.

    Jika ingin tetap mengonsumsi camilan ini, Anda perlu membatasi konsumsinya agar tidak memengaruhi pertambahan bobot tubuh.

    Ringkasan


    Corn dog memiliki kandungan kalori yang tinggi dan tidak cocok untuk diet. Jika Anda ingin makan corn dog, sebaiknya pilih yang berukuran kecil dan konsumsi sesekali saja. 

    Tips sehat makan corn dog

    Ada beberapa tips yang bisa Anda ikuti agar rencana diet Anda tidak gagal. Untuk mencobanya, Anda bisa membuat corn dog sendiri dengan memperhatikan hal berikut ini.

    1. Pilih jenis dagingnya

    Cobalah untuk memilih jenis isian daging yang sehat dan rendah kalori. Anda dapat mengganti isian corn dog dengan menggunakan daging ayam.

    2. Pilih jenis tepung yang digunakan

    Pilihlah tepung yang terbuat dari gandum utuh. Tepung gandum memiliki kandungan serat yang tinggi, sehingga dapat membantu Anda merasa kenyang lebih lama.

    3. Masak dengan cara dipanggang

    Agar jumlah kalori tidak bertambah karena digoreng dengan minyak panas, Anda bisa membuat corn dog dengan menggunakan air fryer.

    Anda juga bisa memanggang corn dog di dalam oven selama sekitar 20 menit hingga adonan berubah kecoklatan.

    Bahaya makan corn dog berlebihan

    Konsumsi makanan tinggi lemak yang digoreng secara berlebihan atau terus-menerus bisa meningkatkan risiko berikut untuk kesehatan.

    • Obesitas: makanan yang digoreng mengandung lemak trans yang dapat mempengaruhi kerja hormon dan penyimpanan lemak.
    • Hipertensi: kandungan natrium yang tinggi didalam corn dog juga dapat membuat seseorang berisiko untuk mengalami hipertensi.
    • Kanker: makanan bertepung yang diolah dengan cara digoreng mengandung zat akrilamida yang tinggi. Zat ini diduga dapat menyebabkan pertumbuhan sel kanker.

    Jumlah kalori yang terdapat di dalam camilan goreng dalam satu porsi relatif tinggi. Oleh karena itu, sebaiknya hindari dan batasi jumlah asupannya, terutama jika Anda sedang dalam program diet. 

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Andreas Wilson Setiawan

    General Practitioner · None


    Ditulis oleh Zulfa Azza Adhini · Tanggal diperbarui 23/08/2023

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan