Banyak orang (mungkin termasuk Anda) yang lebih memilih mengabaikan emosi yang sedang mereka rasakan. Padahal, mengabaikan perasaan negatif tidak baik untuk kesehatan mental Anda. Mengabaikan perasaan negatif justru dapat membuat perasaan tersebut menumpuk dalam benak yang dapat memicu kecemasan dan depresi. Alhasil, bendungan perasaan negatif tersebut justru menghalangi Anda melakukan rutinitas sehari-hari.
Menangis bukan tanda kelemahan. Baik pria dan wanita, anak-anak maupun dewasa: Menangislah jika Anda memang ingin menangis. Tidak perlu malu atau takut diejek lemah karena menangis adalah hal wajar dilakukan. Rasa sedih, sakit, gundah gulana, menangis — semua ini adalah reaksi alami dari tubuh manusia.
Pada intinya, sering menangis bukanlah tanda bahwa Anda adalah orang yang cengeng, lemah, dan tidak mampu menangani masalah asam garam kehidupan. Justru menangis adalah tanda bahwa Anda memiliki solusi lain untuk menghadapi berbagai permasalahan tersebut, tanpa bermaksud melarikan diri dari masalah. Dengan menangis, Anda justru dapat merasa lebih siap dan tegar menghadapi permasalahan.
Dengan menangis, Anda telah berhasil menunjukkan sisi rentan Anda – dimana Anda tidak hanya bisa bebas menjadi diri sendiri, tetapi juga menunjukkan pada orang lain bahwa menangis adalah hal normal, sehingga mereka akan merasa lebih nyaman untuk melakukan hal yang sama. Dengan begitu, Anda telah berkontribusi pada masyarakat yang lebih otentik, bebas, dan sehat.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar