Apakah Anda pernah merasa hidup berjalan begitu saja tanpa semangat atau arah? Ini adalah kondisi yang disebut dengan languishing. Ketika hidup terasa hampa, Anda mungkin sedang mengalaminya dan merasa kehilangan motivasi. Cari tahu apa saja tanda-tanda hingga cara mengatasinya di sini!
Apa itu languishing?
Languishing adalah kondisi ketika seseorang merasa tidak benar-benar bahagia, tetapi juga tidak sedih. Kondisi ini seperti berada di tengah-tengah, tanpa semangat untuk maju atau motivasi untuk mencapai sesuatu.
Menurut psikolog Adam Grant, perasaan hampa ini membuat seseorang merasa stagnan, seperti terjebak dalam rutinitas tanpa arah yang jelas.
Fenomena ini menjadi lebih sering dibicarakan sejak pandemi COVID-19. Hal ini terjadi ketika banyak orang kehilangan arah dan motivasi akibat isolasi sosial dan perubahan besar dalam kehidupan sehari-hari.
Bahkan, beberapa orang juga mengalami emotional numbness, yaitu merasa mati rasa secara emosional. Hal tersebut membuat mereka sulit merasakan emosi positif maupun negatif.
Di samping itu, perasaan hampa ini sering tidak dikenali karena tidak terlihat seperti depresi. Namun, efek fenomena ini cukup signifikan, terutama dalam jangka panjang.
Bila dibiarkan, languishing dapat berkembang menjadi gangguan mental yang lebih serius. Itu sebabnya, penting untuk memahami apa yang Anda rasakan dan mencari solusinya.
Tanda-tanda languishing
Banyak orang menganggap languishing adalah sesuatu yang tidak perlu dikhawatirkan. Namun, jika dibiarkan, ini bisa berkembang menjadi masalah yang lebih serius, seperti depresi.
Mengenali tanda-tandanya lebih awal adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan mental Anda. Berikut beberapa tanda yang perlu diwaspadai.
1. Kehilangan motivasi
Anda mungkin merasa sulit untuk memulai hari atau menyelesaikan pekerjaan. Hal-hal yang dulunya menyenangkan kini terasa membosankan.
Sebagai contoh, Anda enggan menyelesaikan pekerjaan walaupun tidak ada alasan yang jelas mengapa harus menundanya.
Anda mungkin juga merasa bahwa apa pun yang Anda lakukan tidak memberikan kepuasan atau makna.
2. Perasaan kosong atau tidak bersemangat
Ketika hidup terasa hampa, Anda merasa seperti berjalan tanpa tujuan. Tidak ada semangat, bahkan untuk aktivitas yang biasanya Anda nikmati.
Ini bukan kesedihan mendalam, tetapi lebih seperti rasa bosan yang terus-menerus.
Orang yang mengalami languishing adalah mereka yang sering merasa terputus dari lingkungan sekitar.
Mereka kesulitan untuk fokus pada apa yang ada di depan, sering kehilangan konsentrasi, dan merasa waktu berjalan sangat lambat.
Tanda-tanda ini bisa membuat mereka merasa semakin jauh dari orang-orang terdekat, bahkan ketika mereka tidak benar-benar sendiri.
3. Sulit menikmati hidup
Anda mungkin merasa bahwa hal-hal kecil yang biasanya membuat Anda bahagia tidak lagi memberikan efek yang sama.
Sebagai contoh, makanan favorit Anda tidak terasa istimewa, atau Anda tidak merasa puas setelah menyelesaikan sesuatu.
Kondisi ini bisa membuat Anda merasa terjebak dalam siklus monoton yang melelahkan.
Cara mengatasi languishing
Berita baiknya, Anda bisa mengatasi kondisi ini dengan langkah-langkah sederhana. Berikut beberapa tips yang bisa Anda lakukan ketika merasa hampa.
1. Cari teman atau koneksi baru
Berinteraksi dengan orang lain bisa membantu Anda merasa lebih baik. Jadi, cobalah berbicara dengan teman, keluarga, atau orang-orang terdekat Anda.
Aktivitas bersama seperti berjalan-jalan, bermain gim, atau sekadar ngobrol santai dapat mengurangi rasa hampa yang Anda rasakan. Cobalah untuk membuka diri meski awalnya terasa sulit.
Hubungan sosial yang positif bisa membantu mengembalikan motivasi dan semangat Anda. Dengan berbicara dan berbagi cerita, Anda bisa mendapatkan perspektif baru yang membantu Anda melawan emotional numbness.
Bahkan, hubungan sosial sederhana seperti tersenyum pada orang asing atau menyapa tetangga bisa memberi dampak positif pada suasana hati Anda.
2. Temukan aktivitas yang bermakna
Cobalah kegiatan yang membuat Anda merasa puas, seperti menulis, menggambar, berkebun, atau berolahraga.
Jika Anda suka memasak, misalnya, luangkan waktu untuk mencoba resep baru atau memasak untuk orang yang disayangi.
Aktivitas seperti ini tidak hanya memberi Anda rasa pencapaian. tetapi juga membantu mengembalikan semangat hidup.
Dengan melakukan aktivitas yang memberikan makna, Anda bisa mulai keluar dari zona languishing dan kembali menemukan kebahagiaan kecil.
Fokuslah pada hal-hal kecil yang membawa rasa syukur dalam hidup Anda. Jangan ragu untuk mencoba hal-hal baru, meskipun itu hanya sekadar berjalan di tempat yang berbeda dari biasanya.
3. Luangkan waktu untuk diri sendiri
Terkadang, yang Anda butuhkan hanyalah waktu untuk istirahat. Matikan ponsel, jauhi media sosial, dan fokuslah pada diri sendiri.
Meditasi atau yoga juga bisa membantu Anda mengatasi ketika hidup terasa hampa. Latihan pernapasan sederhana dapat membantu Anda merasa lebih tenang dan terhubung dengan diri sendiri.
Waktu berkualitas ini bisa membantu Anda melihat hidup dengan perspektif baru dan menemukan kembali apa yang benar-benar penting.
Anda juga bisa mencoba menuliskan apa yang Anda rasakan dalam jurnal harian. Menulis jurnal bisa membantu Anda memahami emosi Anda dengan lebih baik dan memberikan kejelasan dalam menghadapi tantangan sehari-hari.
Ketika hidup terasa hampa, ingatlah bahwa Anda tidak sendirian. Languishing adalah kondisi yang wajar dialami siapa saja.
Dengan mengenali tanda-tandanya dan mengambil langkah-langkah kecil, Anda bisa kembali menemukan semangat hidup.
Jangan ragu untuk meminta bantuan jika merasa perlu. Berbicara dengan teman, keluarga, atau profesional kesehatan mental adalah langkah yang bijak.
Ingat, languishing artinya bukan akhir dari segalanya, tetapi tanda bahwa Anda perlu memberi perhatian lebih pada diri sendiri.
Dengan kesabaran dan upaya kecil, Anda bisa menemukan kembali kebahagiaan dan makna dalam hidup.
Kesimpulan
- Languishing adalah kondisi ketika seseorang merasa tidak benar-benar bahagia, tetapi juga tidak sedih.
- Ketika hidup terasa hampa, Anda mungkin akan kehilangan motivasi, merasa kosong atau tidak bersemangat, dan kesulitan untuk menikmati hidup.
- Anda dapat mengatasinya dengan mencari koneksi baru, menemukan aktivitas yang bermakna, dan meluangkan waktu untuk diri sendiri.