Akan tetapi, kenyataannya katarak juga bisa terjadi pada usia muda, sekitar 30 tahun. Fenomena katarak di usia muda ini disebut juga dengan early onset cataract.
Artinya, ada penyebab lain yang bisa saja membuat Anda memiliki katarak. Berikut ini adalah beberapa kondisi penyebab katarak:
1. Diabetes

Orang dengan diabetes, baik tipe 1 maupun tipe 2, harus sangat berhati-hati dalam mengontrol gula darah. Gula darah yang tinggi tanpa terkendali bisa mendatangkan berbagai komplikasi, termasuk katarak di mata.
Dikutip dari American Optometric Association, pengidap diabetes memiliki risiko penyakit katarak lebih besar jika dibandingkan dengan orang-orang pada umumnya.
Gula darah tinggi yang tidak terkontrol dapat menyebabkan stres oksidatif (banyaknya radikal bebas) pada tubuh, termasuk mata. Ini dapat merusak lensa mata yang berujung pada katarak.
Tak hanya itu, pada lensa mata juga terdapat enzim yang mengubah gula menjadi sorbitol. Sorbitol yang menumpuk bisa menyebabkan perubahan protein sehingga lensa menjadi keruh dan muncullah katarak.
2. Trauma

Penyebab katarak selanjutnya adalah trauma fisik. Trauma sendiri bisa terjadi kalau Anda mengalami cedera akibat benturan, tusukan, atau tekanan berlebihan di area kepala dan mata.
Trauma mata akibat benturan, tusukan, atau tekanan tersebut bisa menyebabkan kerusakan pada jaringan-jaringan lensa di dalam mata. Kerusakan tersebut dapat meningkatkan risiko Anda mengalami katarak.
3. Bawaan lahir (katarak kongenital)

Sesuai namanya, katarak kongenital adalah katarak yang muncul sejak lahir. Namun, katarak pada anak juga bisa terbentuk saat masa kanak-kanak ataupun remaja. Ini disebut sebagai childhood cataract.
Katarak kongenital bisa saja terjadi karena kelainan genetik atau adanya infeksi penyakit selama masa kehamilan. Beberapa jenis infeksi yang tercatat berpengaruh pada lensa mata janin, antara lain virus rubella, parasit toksoplasma, cytomegalovirus, virus varicella-zoster penyebab cacar air, dan virus herpes simplex.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar