Apabila Anda hanya kesulitan untuk melihat benda dari jarak jauh, lensa kacamata minus yang Anda butuhkan biasanya cukup lensa tunggal.
Namun, jika ternyata mata Anda juga kesulitan melihat jarak dekat (rabun dekat), seperti halnya orang tua yang mengalami mata tua, Anda mungkin perlu menggunakan lensa progresif atau bifokal agar bisa melihat dengan jelas.
Ada anggapan yang menyebutkan bahwa menggunakan kacamata justru dapat membuat minus semakin membesar. Anggapan ini muncul karena mata jadi ketergantungan dengan bantuan alat penglihatan. Kenyataannya, penggunaan kacamata tidak memengaruhi perubahan minus mata.
Jika Anda masih tidak bisa melihat dengan jelas sekalipun menggunakan kacamata minus, mungkin ukuran lensa minus yang digunakan belum sesuai dengan kondisi mata Anda.
2. Operasi refraksi
Jika ingin menghilangkan atau mengurangi minus mata, cara yang bisa dilakukan untuk mengobati mata minus adalah melalui prosedur operasi refraksi.
Dilansir dalam laman National Eye Institute, ada dua jenis operasi refraksi yang biasa dilakukan yakni PRK (photorefractive keratectomy) dan yang paling populer adalah LASIK (laser in situ keratomileusis). Keduanya sama-sama menggunakan teknologi laser dan menghilangkan minus dengan mengubah bentuk kornea sehingga bisa memfokuskan cahaya pada retina.
Selain kedua metode ini, terdapat juga jenis operasi refraksi lain seperti:
- LASEK
- Epi-LASIK
- SMILE
- Pertukaran refraksi lensa (RLE)
- Implan lensa
Namun, penting juga untuk diketahui bahwa pengobatan melalui operasi tidak selalu memberikan hasil yang diinginkan. Setiap prosedur operasi refraksi memiliki risiko efek samping. Oleh karena itu, diskusikanlah dengan dokter jenis operasi mana yang paling sesuai dengan kondisi mata Anda.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar