Ditulis oleh Arinda Veratamala · Tanggal diperbarui 19/04/2022
Sel darah merah yang terlalu sedikit dalam tubuh dapat menyebabkan pengantaran oksigen dan nutrisi ke sel-sel tubuh menjadi terganggu. Hal ini kemudian dapat menyebabkan Anda mengalami gejala anemia, seperti lelah, sakit kepala, kulit pucat, tangan dan kaki dingin, serta sesak napas. Untuk itu, cukupilah nutrisi yang diperlukan untuk membentuk sel darah merah. Tak hanya dari sayuran dan daging, tapi juga bisa Anda peroleh dari buah-buahan. Apa saja buah penambah darah terbaik yang bisa dikonsumsi pengidap anemia?
Apa saja nutrisi yang dibutuhkan untuk menambah darah?
Anemia merupakan masalah kesehatan yang umum dialami banyak orang. Masalah kesehatan ini biasanya terjadi dalam tingkat ringan dan dalam jangka waktu yang pendek.
Orang dengan anemia sering kali tidak sadar mereka mengalami kondisi ini. Pasalnya, gejala anemia terkadang tidak terasa sama sekali.
Anemia yang tidak diobati bisa menjadi masalah yang serius, bahkan mengakibatkan komplikasi. Oleh karena itu, Anda perlu untuk mengonsumsi berbagai makanan yang dapat menambah darah.
Banyak nutrisi dalam makanan yang dibutuhkan tubuh untuk membentuk sel darah merah. Nutrisi tersebut berguna sebagai pencegahan anemia dan pengobatan kurang darah.
Berbagai nutrisi tersebut di antaranya:
zat besi,
asam folat,
vitamin B12,
tembaga, dan
vitamin A.
Apa saja buah penambah darah untuk anemia?
Selama ini, mungkin Anda hanya mengetahui bahwa makan daging dan sayuran hijau dapat membantu tubuh meningkatkan produksi sel darah merah.
Namun, ternyata tak hanya kedua kelompok makanan tersebut yang dapat menjadi makanan penambah darah dan mencegah Anda dari berbagai jenis anemia.
Dikutip dari Mayo Clinic, buah pun mengandung berbagai nutrisi yang diperlukan penderita anemia untuk memproduksi sel darah merah.
Beberapa buah yang baik untuk penambah darah adalah sebagai berikut.
1. Buah sitrus
Terdapat beberapa jenis buah sitrus seperti jeruk, lemon, dan jeruk bali. Jeruk merupakan salah satu buah penambah darah terbaik karena mengandung asam folat tinggi.
Asupan asam folat sendiri dapat membantu tubuh membuat sel darah merah baru.
Dalam satu gelas jeruk, mengandung asam folat sebanyak 31,5 mcg. Fungsi lain buah ini adalah membantu penyerapan zat besi pada tubuh karena tinggi kadar vitamin C.
Zat besi merupakan komponen sel darah merah yang membantu pengikatan oksigen.
Satu buah lemon, termasuk kulitnya, mengandung 83 mg vitamin C atau 92% dari kebutuhan harian Anda.
Sementara satu buah jeruk berukuran sedang dapat memberikan vitamin C sejumlah 70 mg (78% dari kebutuhan harian).
Asam folat yang terdapat di buah sitrus juga cukup tinggi. Ambil contoh, satu buah jeruk besar mengandung 55 mikrogram folat, atau sekitar 14% dari direkomendasikan (RDI).
2. Anggur
Anggur juga diketahui tinggi asam folat. Dalam segelas anggur, terkandung 21 mcg asam folat.
Tak hanya itu, anggur ternyata juga mengandung vitamin A. Vitamin A diketahui berperan penting dalam pembentukkan sel darah merah.
Meski kecil, manfaatnya bagi pasien anemia sangat besar, bukan?
3. Wortel
Wortel merupakan buah yang kaya akan vitamin A. Vitamin A dalam bentuk retinol berperan dalam membantu tubuh memproduksi sel darah merah dan mengantarkan oksigen ke sel-sel tubuh.
Untuk dapat meningkatkan jumlah sel darah merah dalam tubuh, Anda disarankan untuk makan tiga wortel ukuran besar, minimal dua kali per minggu.
4. Stroberi
Buah favorit banyak orang ini ternyata juga dapat berperan sebagai penambah darah.
Hal ini karena kandungan antioksidan yang tinggi dalam buah stroberi dapat membantu tubuh dalam produksi sel darah merah.
Selain itu, antioksidan juga berguna untuk melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
5. Kismis
Sumber: Leaf
Kismis adalah buah kering yang bisa Anda jadikan camilan sore sekaligus penambah darah karena tinggi zat besi. Dalam 2/3 gelas kismis mengandung zat besi sekitar 2 gram.
Tak hanya menjadikannya camilan, Anda juga bisa menambahkannya ke dalam kue, sereal, ataupun oatmeal. Hal ini dampat memudahkan Anda mendapatkan tambahan asupan zat besi.
6. Semangka
Semangka juga mengandung zat besi. Tak hanya menyegarkan, buah ini tentu bermanfaat untuk meningkatkan sel darah merah Anda.
Satu potong semangka ukuran sedang bisa memberikan Anda zat besi sebanyak 1,5 gram. Selain itu, semangka juga mengandung vitamin C yang diperlukan tubuh untuk penyerapan zat besi.
Hasilnya menunjukkan bahwa ekstrak buah tomat yang dikonsumsi sebanyak 660 mg selama 10 hari dapat meningkatkan tingkat hemoglobin dalam sel darah merah.
Tomat juga mengandung zat besi dan vitamin C yang cukup tinggi sehingga zat besi lebih mudah diserap oleh tubuh Anda.
8. Pepaya
Di Indonesia, pepaya cukup mudah ditemukan. Pepaya juga menjadi salah satu buah yang baik untuk penambah darah karena kaya akan folat dan vitamin C sehingga dapat mencegah anemia.
Sebanyak 140 gram buah pepaya mengandung 53 mikrogram asam folat, yang mampu memenuhi kebutuhan harian sebanyak 13%.
Sementara itu, 145 gram pepaya menyediakan kandungan vitamin C sebesar 87 mg atau 97% dari kebutuhan harian.
9. Leci
Satu buah leci menyediakan hampir 7 mg vitamin C, atau 7.5% dari kebutuhan harian.
Selain vitamin C, leci juga mengandung asam lemak omega-3 dan omega-6 yang baik untuk kesehatan otak, jantung, dan pembuluh darah.
10. Alpukat
Seperti tidak ada habisnya keuntungan dari mengonsumsi buah alpukat. Ternyata, alpukat dapat menjadi buah untuk penambah darah karena mengandung asam folat.
Satu cangkir buah alpukat dapat memenuhi sebanyak 23% kebutuhan harian akan asam folat Anda. Selain itu, alpukat juga mengandung vitamin C, E, K dan B-6 serta asam omega-3.
Meski alpukat dikenal karena lemak nabatinya, Anda tidak perlu khawatir. Alpukat mengandung lemak sehat yang bermanfaat untuk membantu Anda tetap kenyang sehingga cocok apabila sedang mengatur berat badan.
11. Mangga
Buah mangga rendah kalori tetapi tinggi akan nutrisi. Tidak heran di beberapa negara, mangga disebut “king of fruits.”
Mangga dapat menjadi buah untuk penambah darah karena tinggi akan vitamin C dan folat. Sebanyak 165 gram buah mangga menyediakan vitamin C sebanyak 67% dan folat sebesar 18% dari referensi asupan harian.
Tingginya vitamin C ini dapat memperbaiki sistem imun, membantu tubuh menyerap zat besi, dan mendorong pertumbuhan tubuh.
12. Buah Bit
Buah bit terbukti dapat menjadi salah satu pilihan buah-buahan penambah darah.
Dalam penelitian yang dipublikasikan dalam Brazilian Journal of Medical and Biological Research, buah bit menunjukkan sifat antianemia yang kuat, berdasarkan kandungan antioksidannya.
Oleh karena itu, ekstrak buah ini bisa dijadikan sumber alami yang baik sebagai sumber antioksidan.
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Food, nutrition and agriculture 24 Nutritional and health benefits of citrus fruits1 . (2020). Retrieved 23 September 2020, from http://www.fao.org/3/x2650t/x2650t03.htm
Gheith, I., & El-Mahmoudy, A. (2018). Laboratory evidence for the hematopoietic potential of Beta vulgaris leaf and stalk extract in a phenylhydrazine model of anemia. Brazilian Journal Of Medical And Biological Research, 51(11). doi: 10.1590/1414-431×20187722
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar