Kalau puasa badan akan lemas, misalnya puasa pagi, saat operasi sore hari, tubuh akan lemas. Padahal, kuncinya sembuh lebih cepat adalah tubuh tidak boleh lemas.
Jadi, pasien tidak boleh lemas, tidak boleh puasa, dan tidak boleh muntah. Strateginya, memberikan makanan yang gampang diserap.
Berikut persiapan menjelang persalinan ERACS yang perlu pasien perhatikan.
- Skrining COVID-19.
- Pemeriksaan darah untuk melihat kadar hemoglobin.
- Pemeriksaan riwayat kesehatan. Bila memiliki gastritis dan masalah lambung, dokter memberikan obat antimual.
- Waxing rambut kemaluan pada pubis agar pertumbuhan lambat, mencukur membuat pertumbuhan lebih cepat sehingga kelenjar minyak bisa mengganggu penyembuhan lapisan operasi.
- 4 jam sebelum operasi diberikan snack yang mudah dicerna tubuh.
- 2 jam sebelum operasi makan sumber makanan tinggi karbohidrat yang mudah tercerna, seperti jus alpukat atau bubur.
Untuk mencegah pasien muntah, tidak hanya dari obat-obatan seperti obat antimuntah dan anestesi, suhu ruang juga berpengaruh karena kalau terlalu dingin bisa muntah.
Dahulu suhu dalam ruangan bisa mencapai 18-19 derajat Celcius, sekarang 23-24 derajat Celcius seperti suhu ruang biasa dan cukup.
Selain suhu ruangan, alas tidur pasien pada protokol ERACS harus hangat sehingga diberi lapisan penghangat.
Dengan cara ini, pasien jadi lebih nyaman. Selesai operasi langsung makan, bisa jalan, bahkan ke ruangan perawatan tidak perlu pakai apa-apa bisa jalan sendiri.
Operasi bisa berlangsung pagi, kemudian sore langsung pulang. Namun, bayi yang baru lahir tetap perlu pemantauan selama 24 jam.
Kondisi yang membuat ibu sulit melakukan persalinan ERACS

Semua pasien bisa menggunakan teknik ERACS saat persalinan. Bahkan di Zimbabwe, metode ini mereka gunakan untuk prosedur emergency, seperti preeklampsia.
Akan tetapi, pada kasus yang sangat jarang, kondisi ibu hamil dengan skoliosis dan kegemukan memang cukup sulit melahirkan dengan teknik ERACS.
Namun umumnya, dokter anestesi bisa mengatasinya dengan baik untuk proses pembiusan selama operasi.
Melahirkan memakai teknik ERACS membuat ibu lebih nyaman dan cepat pulih sehingga bisa beraktivitas dengan baik.
Umumnya, prosedur ini memerlukan dana sekitar Rp30 juta, tergantung dari fasilitas kesehatannya.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar