Bagi pria, memiliki sperma sehat merupakan salah satu faktor agar pasangan bisa hamil. Artinya, tidak ada masalah kesuburan sehingga pasangan Anda berpeluang untuk lebih cepat hamil. Walaupun harus diperiksa langsung oleh dokter, tidak ada salahnya untuk mengetahui apa ciri-ciri sperma yang subur dan sehat.
Bagaimana ciri-ciri sperma yang sehat?
Sperma dibutuhkan dalam proses pembuahan. Jika wanita mempunyai siklus masa subur, yang perlu diperhatikan pria adalah sperma atau air mani yang baik, sehat, dan juga subur.
Mengutip Mayo Clinic, tidak semua pria mempunyai ciri-ciri sperma yang baik atau sehat. Ini karena ada banyak faktor yang memengaruhi kesehatan sperma, terutama gaya hidup.
Apabila kualitas sperma tidak dijaga dengan baik, kondisi ini bisa meningkatkan risiko infertilitas pada pria di kemudian hari.
Berikut adalah beberapa ciri-ciri sperma sehat yang perlu Anda ketahui.
1. Jumlah sperma di atas 15 juta per ml semen
Jumlah sperma merupakan salah satu hal yang menentukan kualitas serta ciri-ciri sperma yang sehat.
Rentang jumlah sperma yang normal adalah 15 sampai 20 juta sperma dalam setiap mililiter semen atau air mani.
Dapat dikatakan bahwa air mani yang sehat memiliki jumlah sperma yang cukup sehingga peluang terjadinya pembuahan juga semakin besar.
Jika sperma terlalu sedikit dari angka minimum atau sperma tidak keluar, kemungkinan terjadinya kehamilan pada pasangan juga cenderung rendah.
2. Pergerakan sperma cukup baik
Ciri-ciri sperma sehat yang berikutnya adalah pergerakan atau motilitas sperma cukup baik.
Pasalnya, untuk bisa berhasil membuahi sel telur, sperma harus bisa bergerak dengan cara berenang ke dalam rahim wanita.
Sperma Anda tergolong sehat atau subur jika setidaknya 40% dari keseluruhan sperma yang ada di dalam air mani bisa berenang dengan baik.
Pada kondisi normal, sperma mampu bergerak lincah dan berenang melalui serviks, uterus, dan tuba falopi untuk mencapai sel telur.
Jika pergerakan sperma tergolong lambat atau kurang baik, mungkin sebenarnya ini adalah pertanda bahwa Anda memiliki sperma yang tidak sehat.
3. Struktur sperma lengkap dan sempurna
Pada umumnya, sperma memiliki struktur kepala dengan bentuk oval dan ekor yang panjang jika dilihat melalui mikroskop.
Struktur sperma yang lengkap dan sempurna merupakan ciri-ciri bahwa Anda memiliki sperma dengan kualitas yang baik.
Di samping itu, struktur sperma yang normal juga mendukung kelincahan dan kemampuan untuk berenang di dalam rahim. Maka dari itu, sperma bisa bertemu dan membuahi sel telur.
Jika struktur sperma Anda tidak sempurna, hal ini mungkin terjadi akibat kelainan sperma atau kondisi tertentu yang menjadikan sperma tidak sehat.
4. Air mani dapat mengencer dengan baik
Meskipun istilah ini jarangan terdengar, likuifikasi juga bisa dijadikan salah satu cara untuk menentukan kualitas sperma yang baik.
Likuifikasi merupakan kemampuan air mani untuk berubah dari gel menjadi cairan. Pada suhu ruangan, air mani dapat mengencer dalam waktu sekitar 15–20 menit.
Jika air mani tidak mencair pada rentang waktu tersebut, sperma akan kesulitan atau bahkan tidak dapat berenang menuju sel telur.
Maka dari itu, ciri sperma sehat yang satu ini sebaiknya tidak diabaikan jika Anda sedang berupaya mencapai kehamilan.
5. pH sperma agak basa
Ciri-ciri sperma sehat dan subur yang selanjutnya dapat dilihat dari tingkat keasaman (pH) sperma itu sendiri.
Sperma berkualitas baik umumnya memiliki kadar pH sekitar 7,2–7,8 alias basa.
Kadar pH air mani yang rendah dapat menandakan infeksi pada organ-organ reproduksi pria.
6. Jumlah air mani saat ejakulasi cukup
Jumlah semen atau air mani yang diproduksi saat sedang ejakulasi rupanya juga dapat menjadi penentu sperma yang sehat.
Anda dikatakan memiliki sperma yang subur (normozoospermia) jika mampu menghasilkan sekitar 2–5 ml semen dalam satu kali ejakulasi.
Sebaliknya, jika air mani yang keluar di bawah jumlah normal, ada kemungkinan Anda memiliki masalah kesehatan pada kelenjar prostat.
Di sisi lain, kelebihan jumlah sperma juga dapat menandakan bahwa konsentrasi sperma Anda terlalu cair.
Pada dasarnya, diperlukan uji analisis sperma untuk menentukan apakah sperma Anda tergolong sehat. Perlu diingat bahwa ciri-ciri di atas hanyalah gambaran umum dari kondisi kesehatan Anda.
Jagalah kesehatan sperma Anda dengan menjalani pola makan sehat, menghindari alkohol dan rokok, mengelola stres dengan baik, serta berolahraga secara rutin.
Jangan lupa berkonsultasi ke dokter secara rutin jika Anda memiliki kondisi medis tertentu yang mungkin memengaruhi kesehatan sperma Anda.
[embed-health-tool-due-date]