- terlambat datang bulan,
- payudara terasa lebih kencang,
- perut mual disertai muntah ataupun tidak,
- buang air kecil lebih sering dari biasanya,
- mudah lelah,
- suasana hati berubah-ubah,
- pusing atau sakit kepala,
- menginginkan makanan tertentu atau menolak makanan tertentu,
- areola (area gelap di sekitar puting) semakin menghitam,
- perut kembung, dan
- keluar sedikit bercak darah dari kemaluan (darah implantasi).
Setiap wanita mungkin mengalami tanda-tanda hamil yang berbeda-beda.
Bila Anda mencurigai gejala tertentu, ada baiknya untuk segera melakukan tes kehamilan.
Berapa denyut nadi ibu hamil yang normal di setiap trimester?

Meskipun cara mengetahui kehamilan melalui denyut nadi tidak dianjurkan, wanita yang sedang hamil biasanya memang mengalami denyut nadi yang lebih cepat daripada biasanya.
Normalnya, detak jantung atau denyut nadi orang dewasa pada saat istirahat yaitu antara 60 hingga 100 kali denyutan per menit.
Ini mungkin bervariasi dari menit ke menitnya.
Meski begitu, setiap orang mungkin memiliki denyut nadi normal yang berbeda-beda tergantung dari usia dan kondisi kesehatan secara umum.
Pada ibu hamil, perubahan denyut nadi atau detak jantung juga bisa dipengaruhi oleh usia kehamilan.
Melansir situs Socratic, berikut kisaran denyut nadi yang normal pada ibu hamil di setiap trimester.
- Pada trimester ke-1, denyut nadi meningkat sekitar 80-84 kali per menit.
- Pada trimester ke-2, denyut nadi meningkat sekitar 82-86 kali per menit.
- Pada trimester ke-3, denyut nadi meningkat sekitar 86-90 kali per menit.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar