3. Flaxseed
Mungkin sebagian dari Anda masih belum mengenal flaxseed. Padahal, flaxseed merupakan salah satu biji-bijian yang memiliki banyak khasiat untuk kesehatan, salah satunya adalah sebagai obat herbal untuk kolesterol.
Tanaman herbal ini kaya akan kandungan serat larut, salah satu nutrisi yang dapat membantu menurunkan kolesterol di dalam tubuh.
Flaxseed bisa dikonsumsi dalam bentuk bubuk yang dicampurkan pada makanan, atau dalam bentuk padat yang bisa langsung dimakan.
Penggunaan flaxseed sebagai obat herbal untuk kolesterol dipercaya dapat membantu mengurangi kadar kolesterol total dan kolesterol jahat dalam darah. Meski begitu, tetap dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan kebenarannya.
Meski begitu, dalam prakteknya, Anda tidak bisa hanya mengonsumsi flaxseed jika memang ingin kadar kolesterol dalam darah segera turun. S
elain menggunakan obat herbal kolesterol, Anda perlu mengimbanginya dengan menerapkan pola hidup sehat.
Salah satunya adalah dengan mengatur pola makan dengan memilih makanan sehat untuk kolesterol dan menghindari makanan tinggi kolesterol.
Di samping itu, Anda juga perlu rutin berolahraga demi menjaga kadar kolesterol tetap normal.
Selain untuk menurunkan kolesterol, flaxseed juga dipercaya dapat digunakan sebagai obat alami untuk menurunkan tekanan darah tinggi, risiko berbagai penyakit jantung, dan berbagai masalah pencernaan.
4. Angkak
Angkak atau bisa disebut sebagai red yeast rice merupakan tanaman herbal lain yang dianggap dapat digunakan sebagai obat untuk menurunkan kolesterol.
Angkak merupakan makanan dan obat tradisional yang berasal dari Tiongkok dan sudah sering dipakai sejak berabad-abad lalu.
Angkak dipercaya dapat menurunkan kolesterol, melancarkan sirkulasi darah, dan meningkatkan fungsi pencernaan. Angkak dibuat dengan cara fermentasi dengan menambahkan ragi Monascus purpureus padaberas merah.
Dalam penggunaannya sebagai obat herbal untuk kolesterol, angkak rupanya memiliki senyawa kimia yang mirip dengan yang ditemukan pada obat statin. Senyawa kimia tersebut dikenal dengan nama monacolin K.
Ada beberapa penelitian yang membuktikan bahwa angkak atau red yeast rice memang memiliki manfaat dalam menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
Salah satu penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi angkak dapat mengurangi kadar kolesterol jahat sebanyak dan total kolesterol.
Meski begitu, masih perlu dilakukan penelitian lebih lanjut tentang keamanan dan efektivitas angkak dalam jangka panjang.
Pasalnya, para peneliti tidak benar-benar yakin bahwa senyawa kimia yang ditemukan pada angkak dapat menurunkan kolesterol jahat dalam darah.
Efek samping penggunaan angkak
Angkak juga memiliki berbagai efek samping yang mungkin harus Anda perhatikan. Efek samping angkak umumnya berada pada tingkat yang ringan, seperti dapat menyebabkan sakit kepala, heartburn, dan sakit perut.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar