Anda mungkin juga berpendapat bahwa hal tersebut tidak akan memberikan pengaruh yang terlalu besar pada kadar kolesterol dalam darah.
Padahal, itu termasuk pemahaman yang salah. Artinya, meski telah berpuasa selama 1 bulan, sebaiknya Anda tidak mengonsumsi makanan dengan kadar kolesterol yang tinggi.
Jadi, hindari berbagai pantangan kolesterol tinggi seperti biasa. Lebih baik, tetap konsumsi makanan sehat untuk kolesterol.
2. Terjadi sindrom metabolik
Penyebab lain dari kolesterol naik saat puasa adalah sindrom metabolik, yaitu sekelompok kondisi medis yang bisa meningkatkan risiko penyakit jantung.
Risiko penyakit jantungnya termasuk serangan jantung, penyakit jantung koroner, dan beragam penyakit jantung lainnya.
Biasanya, kondisi ini bisa Anda tandai dengan kenaikan tekanan darah, kenaikan gula darah, hingga kelebihan lemak dalam tubuh. Khususnya pada area pinggang, hingga kadar kolesterol dan trigliserida yang tidak normal.
Tiga kondisi tersebut bisa terjadi, khususnya jika perut yang kosong dan tidak diisi makanan selama seharian penuh tiba-tiba diisi dengan berbagai makanan tak sehat.
Jika Anda melanggar pantangan kolesterol tinggi, mungkin saja mengalami sindrom metabolik yang menyebabkan kolesterol tinggi.
Sebagai contoh, Anda minum-minuman manis dan dilanjutkan dengan hidangan berlemak saat menjalankan puasa maupun saat lebaran.
Maka itu, jika ingin menjaga kadar kolesterol tetap normal, hindari pantangan untuk penderita kolesterol tinggi meski saat berpuasa dan merayakan momen lebaran.
3. Kekurangan taurin
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar