Pertama-tama, ahli bedah dermatologi yang menangani kondisi Anda akan memeriksa pembuluh darah yang mengalami varises. Pada saat ini, tim medis mungkin akan mendokumentasikan atau memotret kondisi varises.
Anda juga akan berdiskusi dengan dokter mengenai riwayat kesehatan, termasuk operasi yang sebelumnya pernah Anda jalani (jika ada).
Tak hanya itu, dokter mungkin akan mencari tahu tentang masalah kesehatan yang pernah atau sedang Anda miliki, lalu obat-obatan, suplemen nutrisi, dan obat herbal yang Anda konsumsi saat ini.
Bahkan, dokter mungkin saja akan meminta Anda untuk menjalani pemeriksaan menggunakan ultrasound terlebih dahulu untuk melihat pembuluh darah pada bagian kaki. Prosedur ini akan menggunakan gelombang suara untuk menghasilkan gambar yang detail dan jelas akan bagian dalam tubuh Anda.
Prosedur suntik varises
Menurut Mayo Clinic, selama menjalani prosedur ini, tim medis akan meminta Anda untuk berbaring dengan posisi kaki sedikit terangkat. Setelah membersihkan area yang terdampak dengan alkohol, dokter akan menggunakan jarum suntik untuk memasukkan cairan obat ke dalam pembuluh darah yang mengalami varises.
Cairan obat ini pertama-tama akan membuat dinding pembuluh darah terluka hingga membengkak dan menyumbat aliran darah yang hendak melaluinya. Alhasil, darah akan mencari “jalan lain” dan tidak melalui pembuluh tersebut. Setelah itu, pembuluh darah vena tersebut akan menjadi sebuah jaringan luka dan menghilang.
Biasanya, untuk pembuluh darah vena yang ukurannya lebih besar, tim medis akan menggunakan obat dalam bentuk busa karena dapat menjangkau lebih banyak area.
Pada beberapa kasus, orang yang menjalani suntik varises akan merasa sensasi seperti sengatan atau kram saat jarum suntik masuk ke pembuluh vena yang terdampak.
Jika Anda tidak bisa menahan rasa sakit, segera beri tahu dokter atau tim medis. Rasa sakit tersebut mungkin berasal dari obat cairan yang bocor ke jaringan sekitarnya.
Saat jarum suntik dilepaskan, dokter akan menahan dan memijat area yang mendapatkan suntikan untuk menahan darah agar tidak keluar dari pembuluh darah dan menyebabkan cairan obat merembes ke area lain.
Biasanya, dokter atau tim medis akan menahannya perban, sementara dokter melakukan prosedur yang sama pada pembuluh vena lain yang juga terdampak. Jumlah suntikan biasanya tergantung pada ukuran varises dan jumlah pembuluh vena yang mengalami kondisi ini.
Setelah menjalani prosedur suntik varises
Setelah menjalani prosedur ini, Anda mungkin akan bisa segera berjalan setelah perawatan. Agar lebih terbiasa, berjalanlah setiap hari minimal 10 menit. Hal ini juga penting untuk mencegah terjadinya gejala penggumpalan darah.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar