Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

Memahami Apa Itu Spider Vein di Permukaan Kulit, Serta Cara Mengatasinya

Ditinjau secara medis oleh dr. Tania Savitri · General Practitioner · Integrated Therapeutic


Ditulis oleh Aprinda Puji · Tanggal diperbarui 14/06/2021

    Memahami Apa Itu Spider Vein di  Permukaan Kulit, Serta Cara Mengatasinya

    emiliki kulit yang indah dan sehat adalah dambaan semua orang. Sayangnya, berbagai masalah pada kulit bisa mengganggu tampilan kulit Anda. Mulai dari jerawat, hingga tampilan pembuluh darah yang terlihat jelas di permukaan kulit. Dalam dunia medis, kondisi ini Anda kenal dengan sebutan spider vein. Jika Anda atau anggota keluarga menghadapi masalah ini, mari pelajari kondisinya lebih lanjut.

    Apa itu spider vein?

    Secara bahasa, Anda dapat mengartikan spider vein sebagai pembuluh darah laba-laba. Ya, jika Anda perhatikan memang kondisinya menyerupai sarang laba-laba. Kondisi ini juga serupa dengan varises, tetapi lebih kecil dan lebih dekat ke permukaan kulit.

    Pembuluh darah ini jika Anda perhatikan berwarna kemerahan, ungu atau kebiruan, yang memutar dan berbelok, terlihat seperti cabang-cabang pohon atau sarang laba-laba. Pada kebanyakan kasus, pembuluh darah yang mirip sarang laba-laba ini muncul pada kaki atau wajah dan dapat menutupi area kecil atau besar pada kulit.

    Apa penyebab spider vein?

    Herbal Sebagai Anti-Aging dan Memperlambat Proses Penuaan

    Menurut Harvard Health Publishing, penyebab pembuluh darah yang mirip sarang laba-laba ini belum diketahui sepenuhnya. Namun, ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan risikonya lebih besar, yakni penuaan dan memiliki anggota dengan kondisi ini.

    Selain itu, masalah pada pembuluh darah ini juga rentan terjadi pada wanita, karena mereka mengalami perubahan hormon estrogen yang juga berperan dalam berkembangnya varises. Perubahan hormon tersebut terjadi selama masa pubertas, kehamilan, menyusui, dan menopause.

    Ahli kesehatan juga menyebutkan bahwa orang yang menghabiskan waktu dengan berdiri atau duduk dalam waktu lama, tidak bisa bergerak dalam waktu yang lama, dan kegemukan juga berisiko mengalaminya.

    Tanda dan gejala spider vein

    Penampakan pembuluh darah yang seperti sarang laba-laba pada kulit adalah tanda yang paling jelas dari kondisi ini.

    Selain itu, kebanyakan kasus ini juga diikuti oleh perasaan tidak nyaman pada kaki seperti pegal, kram, terbakar, kesemutan, atau beban berat di kaki terutama ketika berdiri untuk waktu yang lama.

    Gejala yang kurang umum adalah pembengkakan dan warna kulit yang berubah menjadi gelap.Gejala ini dapat lebih buruk pada wanita selama siklus menstruasi atau kehamilan.

    Pilihan pengobatan untuk spider vein

    Masalah pada pembuluh darah ini bisa permanen, atau mungkin hilang dengan sendirinya setelah beberapa bulan. Terutama jika disebabkan oleh kehamilan atau obat-obatan tertentu.

    Pembuluh darah yang bercabag-cabang ini memang bukan kondisi kritis yang mengancam nyawa. Namun, gejalanya bisa saja menganggu dan mengurangi tampilan kulit, terutama bila terjadi di wajah.

    Itulah sebabnya, dokter akan merekomendasikan beberapa pengobatan untuk spider vein, antara lain:

    1. Stocking pendukung atau kompresi

    Ini adalah trik paling jitu untuk mengatasi keluhan yang datang bersama pembuluh darah laba-laba.

    Gunakan stocking pendukung yang berukuran tepat, gejala yang tidak nyaman dapat mereda ketika stocking tersebut memberikan tekanan pada pembuluh darah.

    Stocking ini umumnya tersedia dengan panjang hingga bawah lutut, atas lutut, dan gaya pantyhose. Anda dapat membeli secara bebas atau dengan resep.

    2. Skleroterapi

    Dalam prosedur ini, dokter akan menyuntikkan zat kimia iritan (biasanya larutan garam yang berkonsentrasi sangat tinggi) ke dalam pembuluh darah yang bermasalah, menyebabkan pembuluh darah menjadi kejang dan kolaps ke dalam.

    Setelahnya, pembuluh darah yang tersegel tidak dapat lagi mengangkut darah dan menjadi jaringan luka, kemudian memudar pada akhirnya.

    3. Laser endovenous

    Serat laser kecil masuk ke dalam pembuluh darah. Sinar laser yang berdenyut dikirim ke dalam pembuluh darah, menyebabkan pembuluh darah menjadi kolaps dan tersegel menutup.

    Prosedur ini dokter lakukan pada pasien rawat jalan dalam anestesi lokal. Dokter juga dapat memasukkan kateter kecil ke dalam pembuluh darah dan mengirimkan energi radiofrekuensi ke dalam dinding pembuluh darah, membuatnya memanas dan tersegel menutup.

    4. Perubahan gaya hidup

    Meski sudah melakukan pengobatan, namun beberapa kasus spider vein bisa kembali muncul pada area yang sama. Oleh karena itu, Anda tidak bisa hanya mengandalkan pengobatan dokter saja. Anda juga perlu melakukan perubahan gaya hidup jadi lebih baik lagi. Terutama, dalam mengendalikan berat badan dan selalu aktif bergerak.

    Disclaimer

    Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Tania Savitri

    General Practitioner · Integrated Therapeutic


    Ditulis oleh Aprinda Puji · Tanggal diperbarui 14/06/2021

    Iklan

    Apakah artikel ini membantu?

    Iklan
    Iklan