Gejala akan timbul 12 jam setelah keracunan makanan yang terkontaminasi Clostridium. Salah satu jenis Clostridium dapat menyebabkan botulisme, keracunan makanan yang mematikan.
Cara mencegah: Masak makanan dengan suhu yang sesuai, hindari memasak atau mengolah makanan dalam suhu 4-60 derajat celcius. Pastikan kalau Anda memasak, minimal suhu yang harus tercapai adalah 60 derajat celcius. Sementara, kalau ingin mendinginkan makanan, suhu ruangan atau lemari pendingin Anda harus kurang dari 4 derajat celcius.
3. Campylobacter
Campylobacter adalah bakteri penyebab kontaminasi makanan yang dapat menimbulkan diare. Sebagian besar, kontaminasi makanan ini terjadi akibat makanan tidak dimasak dengan benar. Mendinginkan atau membekukan makanan tidak membuat bakteri jenis ini hilang.
Cara mencegah: Pastikan kalau Anda sudah mencuci tangan sebelum mengolah makanan. Sebaiknya makanan dimasak hinga matang dan jangan mencuci daging mentah di bawah air yang mengalir. Bahan makanan yang perlu dicuci sebelum dimakan atau dimasak adalah sayur dan buah-buahan.
4. Staphylococcus aureus
Staphylococcus aureus sebenarnya tidak berbahaya. Bakteri jenis ini banyak ditemukan pada permukaan kulit, lubang hidung, serta bagian tenggorokan dalam tubuh manusia dan hewan. Namun lain ceritanya ketika bakteri sudah berpindah ke makanan. Kembang biaknya akan semakin pesat dan akhirnya menyebabkan infeksi. Gejala yang ditimbulkan jika mengalami infeksi ini adalah diare, nyeri dan kram perut, hingga mual dan muntah.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar