Parasetamol cukup aman digunakan oleh setiap orang, termasuk ibu hamil dan bayi berusia 2 bulan ke atas. Namun, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat ini.
4. Losion calamine

Untuk mengurangi rasa gatal, Anda juga bisa mengoleskan losion calamine. Losion calamine merupakan jenis obat oles nonresep di apotek.
Kandungan seng dioksida atau seng karbonat pada losion calamine bisa meredakan rasa gatal dan menenangkan peradangan di kulit. Namun, losion calamine tidak bisa menjadi obat cacar air yang utama, melainkan hanya sebagai pengobatan pendamping.
Berhati-hatilah saat menggunakan obat ini. Untuk hasil yang maksimal, ikuti aturan pemakaian yang dianjurkan dokter atau yang disertakan pada kemasan obat.
Jangan menekan kulit terlalu keras saat mengoleskannya, karena hal ini bisa membuat lenting pecah. Selain itu, losion ini tidak boleh dioleskan ke area sekitar mata, apalagi di bagian dalam mulut.
5. Obat antihistamin
Antihistamin seperti diphenhydramine merupakan obat yang umumnya digunakan untuk mengatasi gejala pada alergi atau asma.
Dokter biasanya akan meresepkan obat ini ketika Anda benar-benar terganggu oleh rasa gatal dan bahkan hingga kesulitan untuk tidur.
Antihistamin untuk cacar air biasanya berbentuk obat oral seperti pil. Sebagian besar obat antihistamin generasi awal, termasuk diphenhydramine, memiliki efek samping yang bisa menimbulkan kantuk dan tubuh yang lemas.
Oleh sebab itu, antihistamin sebaiknya diminum pada malam hari saja.
Perawatan rumahan untuk meringankan gejala cacar air

Bersamaan dengan pengobatan medis, ada beberapa perawatan rumahan yang juga bisa Anda lakukan untuk mengatasi gejala cacar air. Berikut beberapa di antaranya.
1. Jangan menggaruk lenting cacar
Gejala cacar air yang khas yakni ruam kulit berbentuk lenting kemerahan yang terasa gatal. Lenting cacar air dapat menyebar ke beberapa bagian tubuh dengan rasa gatal yang sangat mengganggu.
Meski terasa gatal, Anda tidak dianjurkan untuk menggaruk kulit yang terdampak cacar. Pasalnya, hal ini akan membuat lenting pecah dan menjadikannya pintu masuk bakteri ke dalam kulit.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar