backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

Berbagai Gejala yang Menunjukkan Adanya Parasit di dalam Tubuh Anda

Ditinjau secara medis oleh dr. Yusra Firdaus


Ditulis oleh Nabila Azmi · Tanggal diperbarui 21/05/2021

    Berbagai Gejala yang Menunjukkan Adanya Parasit di dalam Tubuh Anda

    Parasit merupakan makhluk hidup yang menempel pada makhluk hidup lainnya (inang) dan mengambil kebutuhannya lewat inang tersebut. Bila berada di dalam tubuh manusia, tak jarang akan menyebabkan sakit bahkan kematian. Itu sebabnya, mendeteksi keberadaannya sedini mungkin bisa mempercepat penyembuhan dengan adanya bantuan obat dari dokter. Ini dia beberapa tanda yang mungkin tidak Anda sadari bahwa parasit sedang tumbuh di tubuh Anda. 

    Beberapa tanda parasit hidup di tubuh Anda

    Parasit dan mikroorganisme lain di tubuh dapat bertahan hidup jika Anda tidak memerhatikan gejala yang muncul di tubuh Anda.

    Tanpa disadari, Anda telah membuka gerbang untuk para parasit tersebut terus tinggal dan merugikan kesehatan Anda, seperti gangguan sistem pencernaan. 

    Maka itu, mengetahui tanda atau gejala adanya parasit yang menempel di tubuh Anda dengan cepat bisa mencegah komplikasi akibat parasit yang lebih buruk terjadi. 

    1. Berat badan turun drastis

    berat badan naik saat puasa

    Jangan senang dulu jika berat badan Anda tahu-tahu turun drastis. Penurunan berat badan secara tiba-tiba dapat menjadi salah satu gejala dari berbagai penyakit.

    Apalagi jika Anda tidak sedang menjalani diet atau memang tidak ada keinginan untuk menurunkan berat badan. Bisa jadi, ini merupakan suatu tanda adanya parasit yang hidup di dalam tubuh Anda. 

    Salah satu jenis parasit yang paling sering ditemukan adalah cacing pita. Cacing pita umumnya mengambil nutrisi yang ada di usus Anda, sehingga menyebabkan tubuh tidak mendapatkan nutrisi yang cukup.

    Akibatnya, tidak jarang orang yang memiliki parasit ini di tubuh mengalami sakit perut dan kehilangan nafsu makan. Keduanya hal tersebut menjadi faktor pendukung berat badan Anda turun secara drastis dan tiba-tiba. 

    2. Menderita diare

    diare pada hiv

    Virus, bakteri, dan parasit merupakan penyebab utama terjadinya diare. Jenis parasit yang membuat Anda diare adalah Giardia lamblia, melansir dari Stanford Children’s Health

    Giardia adalah parasit kecil yang hidup di usus manusia dan hewan yang dapat menular.

    Anda dapat terinfeksi bila menelan parasit secara tidak sengaja, lewat makanan yang kurang matang atau air yang terkontaminasi feses dan bakteri lainnya. 

    3. Mengalami reaksi alergi

    Seperti yang dilansir dari American Association for The Advancement Science, reaksi alergi bisa menjadi tanda ada parasit yang hidup dalam tubuh Anda. 

    Alergi bisa terjadi ketika antibodi tubuh mengenali protein pada parasit (seperti protein pada kacang) sebagai alergen, sehingga menimbulkan reaksi yang berlebihan. Reaksinya bisa berupa pilek hingga syok anafilaktik. 

    Para peneliti menilai bahwa reaksi ini merupakan salah satu reaksi pertahanan tubuh.

    Bila Anda mengalami reaksi alergi secara tiba-tiba, silakan konsultasikan kepada dokter meskipun belum tentu ada parasit di tubuh Anda yang menyebabkan alergi. 

    4. Keputihan yang tidak normal

    penyebab keputihan tidak normal

    Jenis parasit yang memengaruhi organ kewanitaan seseorang adalah Trichomonas vaginalis

    Parasit Trichomonas paling sering menyerang bagian kewanitaan, seperti vagina, vulva, leher rahim, hingga uretra. Namun, pria juga bisa terkena infeksi parasit ini di penisnya.

    Parasit ini hidup di tubuh Anda dan menyebar lewat hubungan seks. Belum diketahui secara pasti apa yang menyebabkan parasit ini muncul. Untuk tindakan pencegahan, gunakanlah alat kontrasepsi, seperti kondom, sebagai upaya pencegahan. 

    Parasit yang ditularkan melalui penyakit menular seksual ini dapat menyebabkan perubahan pada keputihan Anda, seperti:

  • Warna keputihan berubah menjadi kuning hingga hijau
  • Keputihan berbau amis
  • Selain itu, Anda mungkin merasakan nyeri pada alat kelamin Anda, tidak nyaman saat buang air kecil, dan sakit saat melakukan hubungan intim. 

    Oleh karena itu, bila Anda merasakan gejala-gejala di atas, silakan konsultasikan dengan dokter Anda untuk mendapatkan perawatan yang tepat. 

    Beberapa jenis parasit yang hidup di dalam tubuh mungkin tidak menimbulkan gejala atau tanda-tanda khusus. Bila Anda mencurigai tubuh Anda terinfeksi parasit, segera periksakan ke dokter agar mendapatkan penanganan lebih awal. 

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Yusra Firdaus


    Ditulis oleh Nabila Azmi · Tanggal diperbarui 21/05/2021

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan